Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label SALMAN ALFARISI CARI NABI KE MADINAH (3). Show all posts
Showing posts with label SALMAN ALFARISI CARI NABI KE MADINAH (3). Show all posts

Friday, July 19, 2024

35233. SALMAN ALFARISI CARI NABI DARI PERSIA KE MADINAH (3)

 





SALMAN ALFARISI CARI NABI DARI PERSIA KE MADINAH (3)

Oleh: Drs. HM. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

Nabi Muhammad di Mekah.

Salman Al-Farisi bekerja sebagai budak.

Bekerja untuk majikannya.

 

Nabi hijrah dari Mekah ke Madinah.

Nabi tiba di Quba.

 

 Salman Al-Farisi di atas pohon kurma.

 

Seseorang teriak pada temannya,

 

“Orang-orang berkumpul di Quba.

Sambut orang dari Mekah.

 

Mereka mengatakan orang itu adalah nabi.”

 

Salman Al-Farisi hampir terjatuh.

Medengar teriakan orang itu.  

 

1.        Pertemuan 1.

Salman AlFarisi dengan Nabi.

 

Pada sore hari.

Salman Al-Farisi temui Nabi di Quba.

Bawa beberapa  makanan.

 

Salman Al-Farisi berkata,

 

“Aku mendengar kabar.

Engkau orang baik. 

Engkau punya sahabat yang butuh bantuan.

Aku bawa sedekah untuk kalian.”

 

Nabi menerimnaya.

Diberikan pada para sahabat.

 

Para sahabat memakannya.

Nabi tak ikut makan.

 

Salam Al-Farisi bergumam,

 

 “Ini bukti ke-1.

Nabi tak mau makan harta sedekah.”

 

Salman Al-Farisi izin pulang.

Kembali ke rumah majikan.

 

2.        Pertemuan 2.

Nabi Muhammad pindah ke Madinah. Salman Al-Farisi temui Nabi.

 

Membawa beberapa makanan.

Salman Al-Farisi berkata,

 

“Saya melihat engkau tak makan harta sedekah.

 

Saya datang membawa hadiah untukmu.

Terimalah hadiah khusus dariku untukmu.”

 

Nabi menerimanya.

 

 Nabi ikut makan hadiah itu.

Bersama para sahabat.

 

Salman Al-Farisi bergumam,

”Ini bukti ke-2.

Nabi mau makan harta hadiah.”  

 

3.        Pertemuan 3.

 

Nabi Muhammad antar jenazah sahabat. Di makam Baqi, Madinah.

 

Nabi duduk bersama para sahabat.

Salman Al-Farisi duduk di belakang Nabi.

 

 Salman Al-Farisi.

Ingin lihat punggung Nabi.

 

Nabi menyadarinya. 

 

Nabi melepaskan baju.

Dari punggungnya.

 

 Salman Al-Farisi lihat stempel tanda kenabian.

 

Di antara punggung Nabi.

Seperti ucapan uskup Ammuriyah.

 

Salman Al-Farisi menangis.

Mendekat ke arah Nabi dan merangkulnya. 

 

Nabi bersabda,

 

“Berbaliklah, menghadap padaku.

Ceritakan semua.”

 

Salman Al-Farisi.

Cerita riwayat hidupnya.

 

Kisah perjalanan cari Nabi.

 

Berangkat dari Persia, Iran.

Hingga di Madinah, Arab Saudi.

 

Nabi dan para sahabat mendengarkan.

 

 Salman Al-Farisi kembali bekerja.

Sebagai seorang budak.

 

Salman Al-Farisi masih budak

Tak ikut :

1)                Perang Badar.

2)                Perang Uhud.

 

 Nabi bersabda,

 

”Wahai Salman.

Tulislah perjanjian dengan majikanmu.

Agar kamu bebas.”

 

Salman Al-Farisi.

Tulis perjanjian dengan majikannya.

 

Supaya terlepas dari status budak.

 

Dengan syarat

1)        Menanam 300 pohon kurma.

2)        40 ons emas.

 

 Nabi bersabda,

 

“Wahai para sahabat.

Bantulah saudaramu Salman.

Untuk membebaskan dirinya.”

 

 

Semua sahabat membantu Salman.

Nabi ikut tanam pohon kurma.

Dengan tangan beliau sendiri.

 

Nabi bawa emas sebesar telur ayam.

Seberat 40 ons diberikan pada Salman.

 

Untuk bayar kebebasan dirinya.

 

 Salman Al-Farisi.

Jadi orang merdeka.

 

Terlibat perang Khandaq.

Salman Al-Farisi usul ide cemerlang.

 

Membuat parit mengelilingi Madinah.

Untuk hambat gerakan musuh.

 

 

 Pasukan musuh frustasi.

Berjumlah lebih banyak.

Tapi hanya berputar-putar saja.

 

Tak bisa masuk menyerang.

Pasukan Islam hanya bertahan.

 

Pengepungan lebih dari 1 bulan.

Tak hasilkan apa-apa.

 

 Muncul angin topan.

Pasukan kafir kocar-kacir.

 

Musuh balik ke tempat asal masing-masing.

 

Umat islam selamat.

 

Sejak saat itu.

Salman Al- Farisi.

 

Selalu terlibat dalam perang.

Membela Islam.

 

 

 

Daftar Pustaka

1.                Al-Mubarakfury, Syaikh Shafiyurrahman. Sirah Nabawiyah. Pustaka Al-Kautsar. Jakarta. 2006.

2.                Ghani, Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Masjid Nabawi. Madinah 2017.

3.                Ghani, Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Mekah. Mekah 2017.