Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label ADA 4 MACAM KEBENARAN DALAM FILSAFAT. Show all posts
Showing posts with label ADA 4 MACAM KEBENARAN DALAM FILSAFAT. Show all posts

Sunday, August 28, 2022

14651. ADA 4 MACAM KEBENARAN DALAM FILSAFAT

 

 



ADA 4 MACAM KEBENARAN DALAM FILSAFAT

Oleh Drs. HM Yusron Hadi,MM

 

 

Ada 4 macam kebenaran, yaitu:

1)                Empiris.

2)                Logis.

 

3)                Etis.

4)                Metafisik.

  

1.   Kebenaran Empiris.

 

Empiris adalah cara berpikir memakai dukungan data empiris.

 

Data empiris adalah data yang diperoleh lewat pengalaman nyata.

Atau dari pancaindra.

 

Kebenaran empiris bersifat;

1)             Konsisten.

2)             Nyata (riel).

 

3)             Sistematis.

4)             Sesuai fakta.

 

Kebenaran emperis paling mudah ditemukan.

Karena faktual dan nyata.

 

Kebenaran empiris bisa:

1)                Dilihat dengan mata.

2)                Didengar dengan telinga.

3)                Dipegang dengan tangan.

 

Contoh kebenaran empiris.

1)     Tetumbuhan butuh sinar matahari untuk hidup.

2)     Manusia butuh oksigen untuk hidup.

3)     Foto sintetis adalah sumber energi bagi semua makhluk hidup.

 

2.   Kebenaran Logis

 

Kebenaran logis adalah kebenaran yang dirumuskan lewat cara berpikir rasional dengan akal sehat.

 

Akal sehat adalah akal yang lurus, jujur, fair, dan tak memihak.

 

Contoh kebenaran logis.

1)     Jika penghasilan tiap orang lndonesia lebih besar daripada kebutuhannya

Maka lndonesia sudah makmur.

 

2)     Tiap manusia pasti akan mati.

3)     Mahasiwa adalah elit intelektual.

 

3.   Kebenaran Etis

 

Kebenaran etis adalah kebenaran yang merujuk kepada standar moral.

 

Sebagai pegangan perilaku yang harus dilakukan.

 

Artinya orang disebut benar.

 

Jika dia melakukan tindakan sesuai dengan standar yang harus dilakukannya.

 

Etika adalah usaha manusia dengan akal sehatnya.

 

Untuk menyusun teori tentang cara hidup yang baik.

 

Contoh kebenaran etis.

1)     Anak harus membantu orang tuanya.

2)     Tiap orang harus membantu orang yang lebih membutuhkan.

 

3)     Tiap orang harus patuh terhadap norma yang berlaku.

 

4.   Kebenaran Metafisik.

Kebenaran metafisik adalah kebenaran  yang tak bisa dijangkau manusia secara empiris dan logis.

 

Telaah rasional dan empiris tak mampu memahami kenyataannya.

 

Orang hanya percaya dan menerima.

Atau menjelaskan sepanjang bisa dipahami dan dideskripsikan.

 

Contoh kebenaran metafisik.

1)     Hubungan kontak batin dan firasat saudara kembar.

Yang bisa merasakan hal yang menimpa saudara kembarnya.

 

2)     Apakah benda-benda yang tampak di sekitar kita itu benar nyata.

Atau hanya sekadar permainan otak saja.

 

3)     Apakah kita yang sekarang sama dengan yang kemarin?

Karena tiap molekul tubuh manusia berganti-ganti (meluruh).

 

4)     Saat manusia tidur, alam metafisik yang bekerja.

Kita tak tahu otak mana yang bekerja.

 

Menurut Al-Quran dalam berdebat dan diskusi harus:

 

Dengan cara yang baik.

 

Al-Quran surah An-Nahl (surah ke-16) ayat 125.

 

ادْعُ إِلَىٰ سَبِيلِ رَبِّكَ بِالْحِكْمَةِ وَالْمَوْعِظَةِ الْحَسَنَةِ ۖ وَجَادِلْهُمْ بِالَّتِي هِيَ أَحْسَنُ ۚ إِنَّ رَبَّكَ هُوَ أَعْلَمُ بِمَنْ ضَلَّ عَنْ سَبِيلِهِ ۖ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ

 

Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dia yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dia yang lebih mengetahui orang yang mendapat petunjuk.

 

Jika ingin memberi nasihat kepada seseorang.

Sebaiknya dilakukan di tempat tertutup.

Bukan secara terbuka.

 

Orang yang menasihati orang lain di tempat tertutup.

Berarti dia telah berbuat baik dan menghargainya.

 

Tapi, jika menasihati orang lain secara terbuka.

Artinya dia telah membongkar aibnya dan menghinanya.

 

Sebaiknya kita menasihati orang lain secara pribadi dan di tempat tertutup.

 

Orang yang membongkar kekurangan orang lain secara terbuka.

 

Itu bukan nasihat

Tapi menghinanya.

 

Dalam menasihati orang lain.

Harus dengan cara yang baik.

Bukan dengan cara yang menyakiti.

 

Hidup ini adalah ujian.

 

Al-Quran surah Al-Anbiya (surah ke-21) ayat 35.

 

كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ ۗ وَنَبْلُوكُمْ بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً ۖ وَإِلَيْنَا تُرْجَعُونَ

 

Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kami kamu dikembalikan.

 

(Sumber Ngaji Filsafat Dr Fahrudin Faiz)