Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Saturday, December 31, 2022

16024. ATOM TERJERAT BEDA TATA SURYA SALING PENGARUH

 

ATOM TERJERAT (ENTANGLEMENT)

BEDA TATA SURYA SALING PENGARUH

Oleh:Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

Para ahli menangkap gambar actual.

Quantum entanglement.

 

Fenomena Einstein, Boris Podolsky dan Nathan Rosen.

Pada tahun 1935. 

 

Quantum entanglement.

Disebut  Bell state.

 

Yaitu fenomena terjadi fisik.

Saat sepasang.

 

Atau kelompok partikel.

Saling mempengaruhi.

 

Meskipun dipisahkan jarak.

Yang sangat jauh.

 

Pasangan partikel ini.

Disebut pasangan Einstein-Podolsky-Rosen (EPR).

 

Yaitu 2 partikel saling berinteraksi.

Seperti foton.

Dilewatkan pembagi cahaya.

 Dan terpisahkan.

Tapi tetap saling terhubung.

Saling menyamakan.

 

Berapa pun jauhnya jarak.

Yang memisahkan.

 

Hubungan ini.

Disebut quantum entanglement.

Dasar ilmu mekanika kuantum.


Einstein mengatakan.

Bahwa mekanika kuantum.

Amat menyeramkan.

 

Sebab 2 partikel berjauhan.

Saling interaksi.

Tanpa sebab.

 

Hal itu.

Sangat bertentangan.

Dengan teori relativitas.

 

Sir John Bell menemukan.

Bahwa interaksi partikel.

 

Bukan instan.

Tapi terhubung belitan kuat.

Meskipun terpisah sangat jauh.

 

 Teorema Bell.

Dasar penting fisika modern.

Tapi dianggap tak logis.

 

Saat ini.

Teori Bell state.

 

Diaplikasikan komputer kuantum.

Dan cryptography.


Tiga ilmuwan, yakni:

1)                Alain Aspect.

2)                John F. Clauser.

3)                Anton Zeilinger.

 

Menang Hadiah Nobel.

Bidang Fisika tahun 2022.

 

Atas eksperimen mereka.

Disebut keterjeratan.

Atau entanglement.

 

Yaitu 2 dua partikel.

Bersikap 1 entitas.

 

Saling pengaruhi.

Meskipun terpisah sangat jauh.

Bahkan beda tata surya.


Fenomena ini.

Buka transfer info aman.

Melintasi jarak sangat jauh.

 

Yang digambarkan Zeilinger.

Sebagai "teleportasi kuantum."



(sumber CNN)

16023. PEMENANG NOBEL FISIKA TAHUN 2022

 


PEMENANG NOBEL FISIKA TAHUN 2022

Oleh:Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

Ada 3 ahli .

Pemenang Nobel Fisika.

Tahun  2022

 

 

Penghargaan diumumkan.

Di Stockholm, 4 Oktober 2022.

yvolume00:00/00:30JEWERLY1920TruvidfulPenghargaan diumumkan.

Akademi Ilmu Pengetahuan

 Kerajaan Swedia.

Di Stockholm, 4 Oktober 2022. 

Yaitu:

1)        Alain Aspect.

Asal Perancis.

 

2)        John F. Clauser.

Asal Amerika Serikat.

 

3)        Anton Zeilinger.

Asal Austria.

 

Ketiganya fokus penelitian.

Soal:

Quantum Entanglement.

 

Yaitu fenomena fisik.

Saat subpartikel.

Saling mempengaruhi.

Meskipun dalam posisi sangat jauh.

 

Einstein pakai istilah lain.

Yaitu:
 “Spooky action at a distance”. 

 

Profil Penerima Nobel Fisika.

Tahun 2022.

 

1.        Alain Aspect 

Kelahiran: Agen, Perancis, June 15, 1947.

Karya Eksperimental:

Quantum Entanglement

 

Riwayat Pendidikan:

1)        Lulusan École Normale Supérieur de Cachan (ENS Cachan).

 

2)        1969 - Magister di École supérieure d'optique.

 

 

3)        1983 - Université Paris-Sud.

 

4)        2008 - Universités Heriot-Watt,

 

 

Penghargaan:

1)        1991 - Medali Holweck

 

2)        2010 - Penghargaan Wolf dalam bidang fisika 

 

3)        2012 - Medali Albert Einstein 

 

4)        2015 - ForMemRS 

5)        2022 - Penghargaan Nobel Fisika

 

 

2.        John Francis 

Kelahiran: 1 Desember 1942

Karya ekperimental dan kontribusi:

Dasar-dasar mekanika kuantum, khususnya ketidaksetaraan Clauser Horne Shimony Holt (CHSH)

 

Riwayat Pendidikan: 

1)        1964 - Gelar sarjana sains di bidang fisika dari Caltech .

 

2)        1966 - Master of Arts bidang fisika Universitas Columbia

 

3)        1969 - PhD fisika Universitas Columbia. 

Penghargaan:

1)        2010 - Wolf bidang Fisika 

 

2)        2022 - Penghargaan Nobel Fisika

 

3.        Anton Zeilinger 

 

Kelahiran: Austria, 20 Mei 1945.

Karya eksperimental:

Aspek fundamental dan penerapan keterikatan kuantum

 

Riwayat pendidikan: 

1)        1971 - Gelar Sarjana Fisika dan Matematika dari University of Vienna 

 

2)        1971 - Gelar Doctor of philosophy dari University of Vienna

 

 

Penghargaan:

1)        2004 - Penghargaan Klopsteg Memorial

 

2)        2007 - Medali Perdana Isaac Newton dari Institut Fisika, London untuk “kontribusi konseptual dan eksperimental perintisnya terhadap dasar-dasar fisika kuantum, yang telah menjadi landasan untuk bidang informasi kuantum yang berkembang pesat”

 

 

3)        2010 - Penghargaan Wolf dalam bidang fisika 

 

4)        2022 - Penghargaan Nobel Fisika

(Sumber Tempo)

16022. KERJA DENGAN BAIK TANDA SYUKUR DENGAN TINDAKAN

 



BEKERJA DENGAN BAIK TANDA SYUKUR DENGAN TINDAKAN

Oleh:Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

Syukur (menurut KBBI V) adalah rasa terima kasih kepada Allah.

 

Bersyukur artinya berterima kasih atau mengucapkan syukur.

 

Ada 3 cara mensyukuri nikmat karunia dari Allah, yaitu:

1.      Dengan hati.

2.      Dengan lidah.

3.      Dengan perbuatan.

 

BERSYUKUR DENGAN HATI

 

Cara mensyukuri semua nikmat dengan hati.

 

Yaitu menyadari sepenuhnya bahwa semua nikmat dan karunia yang diterima.

 

Karena anugerah dan kemurahan dari Allah.

 

Ungkapan syukur dengan hati akan mengantarkan  manusia.

 

Untuk menerima  kenikmatan  dengan penuh rela dan ikhlas.

 

Tanpa menggerutu.

 

Dan tidak merasakan keberatan sedikit pun.

 

Serta menyadari betapa besar kemurahan dan kasih sayang Allah.

 

Sehingga terlontar dari lidahnya ucapan pujian kepada Allah. 

 

Al-Quran surah Al-Qashash (surah ke-28) ayat 76-82.

 

Menjelaskan ketika Qarun merasakan berhasil menjadi “konglomerat” yang kaya raya.

 

Hal itu hasil kecerdasan dan kemampuannya.

 

Dinilai oleh Al-Quran sebagai orang kafir.

 

 

Yang tidak mensyukuri nikmat Allah.

 

 Al-Quran surah Al-Qashash (surah ke-28) ayat 78.

 

قَالَ إِنَّمَا أُوتِيتُهُ عَلَىٰ عِلْمٍ عِنْدِي ۚ أَوَلَمْ يَعْلَمْ أَنَّ اللَّهَ قَدْ أَهْلَكَ مِنْ قَبْلِهِ مِنَ الْقُرُونِ مَنْ هُوَ أَشَدُّ مِنْهُ قُوَّةً وَأَكْثَرُ جَمْعًا ۚ وَلَا يُسْأَلُ عَنْ ذُنُوبِهِمُ الْمُجْرِمُونَ

 

Qarun berkata, “Sesungguhnya aku hanya diberikan harta kekayaan, karena ilmu yang ada padaku”. Dan apakah dia tidak tahu, bahwa Allah sungguh telah membinasakan umat sebelumnya yang lebih kuat darinya, dan lebih banyak mengumpulkan harta? Dan tidaklah perlu ditanyakan kepada orang-orang yang berdosa itu, tentang dosa-dosa mereka.

 

 

Al-Quran surah Al-Qashash (surah ke-28) ayat 81.

 

فَخَسَفْنَا بِهِ وَبِدَارِهِ الْأَرْضَ فَمَا كَانَ لَهُ مِنْ فِئَةٍ يَنْصُرُونَهُ مِنْ دُونِ اللَّهِ وَمَا كَانَ مِنَ الْمُنْتَصِرِينَ

 

Maka Kami benamkan Qarun beserta rumahnya ke dalam bumi. Maka tidak ada baginya suatu golongan pun yang menolongnya terhadap azab Allah, dan dia bukan termasuk orang-orang (yang dapat) membela (dirinya)”.

 

 Orang yang bersyukur dengan hatinya.

 

Pada saat ditimpa musibah pun.

 

Dia tetap bersukur dan masih memuji Allah.

 

Karena membayangkan.

Bahwa bencana yang dialaminya.

 

Pasti lebih kecil.

Daripada musibah lain.

Yang  dapat  terjadi.

 

 

 Dalam KBBI V kata “syukur” bisa diartikan oleh orang yang bersyukur dengan  kata “untung”, dan merasa  lega.

 

Karena musibah yang terjadi lebih ringan daripada yang mungkin bisa terjadi.

 

 Kemudian orang itu akan “tersungkur”.

 

Untuk melakukan “sujud syukur”.

 

Karena sujud syukur adalah wujud syukur  dengan  hati.

 

Yang  dilakukan  pada waktu  hati dan pikiran menyadari.

 

Betapa besar nikmat yang telah diperoleh dari Allah. 

 

BERSYUKUR DENGAN LIDAH

 

Syukur dengan lidah adalah mengakui dengan ucapan.

 

Bahwa semua sumber nikmat dan keberuntungan berasal dari Allah.

 

Sambil memuji Allah dengan ucapan “Alhamdulillah”.

 

Artinya “Segala puji bagi Allah”.

 

Jika kita mengembalikan segala puji  kepada  Allah.

 

Berarti  ketika kita memuji seseorang karena kebaikan atau kecantikannya.

 

Maka pujian itu akhirnya   harus dikembalikan  kepada Allah.

 

Sebab kecantikan dan kebaikan bersumber dari Allah.

 

BERSYUKUR DENGAN PERBUATAN

 

Nabi  Daud dan putranya, Nabi Sulaiman,  memperoleh nikmat sangat banyak.

 

Maka Allah memerintahkan kepada  mereka  untuk bekerja.

 

Sebagai tanda syukur.

 

 

Al-Quran surah Saba (surah ke-34) ayat 13.

 

يَعْمَلُونَ لَهُ مَا يَشَاءُ مِنْ مَحَارِيبَ وَتَمَاثِيلَ وَجِفَانٍ كَالْجَوَابِ وَقُدُورٍ رَاسِيَاتٍ ۚ اعْمَلُوا آلَ دَاوُودَ شُكْرًا ۚ وَقَلِيلٌ مِنْ عِبَادِيَ الشَّكُورُ

 

 Para jin itu membuat untuk Sulaiman apa yang dikehendakinya dari gedung-gedung yang tinggi dan patung-patung dan piring-piring yang (besarnya) seperti kolam dan periuk yang tetap (berada di atas tungku). Bekerjalah hai keluarga Daud untuk bersyukur (kepada Allah). Dan sedikit sekali dari hamba-hamba Ku yang berterima kasih.

 

 

Yang dimaksud dengan “bekerja”.

 

 

Yaitu memakai nikmat dan karunia yang diterima.

 

Sesuai tujuan pemberiannya.

 

 

 Al-Quran surah Ibrahim (surah ke-14) ayat 7.

 

وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ

 

 Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”.

 

 

Redaksi yang dipakai Al-Quran surah Ibrahim (surah ke-14) ayat 7.

 

Bahwa jika seseorang “bersyukur”.

 

Maka janji Allah sangat jelas dan tegas.

 

Tetapi akibat “kekufuran” hanya diberi isyarat.

 

Bahwa siksaan Allah sangat pedih.

 

 

 

  Daftar Pustaka

1.              Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.   

2.              Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.

3.              Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.

4.              Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2

5.              Tafsirq.com online.