Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label NABI MUHAMMAD MANUSIA BIASA DIBERI WAHYU ALLAH. Show all posts
Showing posts with label NABI MUHAMMAD MANUSIA BIASA DIBERI WAHYU ALLAH. Show all posts

Sunday, January 22, 2023

16340. NABI MUHAMMAD MANUSIA BIASA DIBERI WAHYU ALLAH

 




NABI MUHAMMAD MANUSIA BIASA DIBERI WAHYU ALLAH

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

 


Umat Islam di seluruh dunia.

Mengingat kelahiran Nabi Muhammad.

Dengan berbagai cara.

 

Tujuannya sama.

Yaitu:

 

1)        Memperkuat iman pada Allah.

2)        Menambah cinta pada Rasulullah.

 

Perbedaan cara.

Memperingati Maulid Nabi.

 

Tak membuat umat lslam terpecah.

Tak saling bermusuhan.

 

Tiap orang bebas ekspresi.

Sesuai keyakinannya.

 

Karena niatnya sama.

yaitu: “common ground”.

Cinta pada Rasulullah.

 

Al-Quran memberi defenisi.

Atau karakter Rasulullah.

 

1.        Aspek akhlak.

Sangat terpuji.

 

2.        Aspek jiwa.

 

1)        Kasih sayang pada semua makhluk.

2)        Rahmat bagi seluruh alam.

 

 

3.        Aspek sikap.

 

1)        Tegas menolak pada orang kafir.

2)        Lemah lembut pada sesama.

 

 

Al-Quran surah Al-Qalam (surah ke-62) ayat 4.

 

وَإِنَّكَ لَعَلَىٰ خُلُقٍ عَظِيمٍ

 

Dan sesungguhnya kamu (Muhammad) benar-benar berbudi pekerti mulia.

 

 

Al-Quran surah Al-Anbiya (surah ke-62) ayat 107.

 

وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ

 

Dan kami tidak Kami mengutus kamu (Muhammad), melainkan agar menjadi rahmat bagi semesta alam.

 

 

Al-Quran surah Al-Fath (surah ke-48) ayat 29.

 

 

مُحَمَّدٌ رَسُولُ اللَّهِ ۚ وَالَّذِينَ مَعَهُ أَشِدَّاءُ عَلَى الْكُفَّارِ رُحَمَاءُ بَيْنَهُمْ ۖ تَرَاهُمْ رُكَّعًا سُجَّدًا يَبْتَغُونَ فَضْلًا مِنَ اللَّهِ وَرِضْوَانًا ۖ سِيمَاهُمْ فِي وُجُوهِهِمْ مِنْ أَثَرِ السُّجُودِ ۚ ذَٰلِكَ مَثَلُهُمْ فِي التَّوْرَاةِ ۚ وَمَثَلُهُمْ فِي الْإِنْجِيلِ كَزَرْعٍ أَخْرَجَ شَطْأَهُ فَآزَرَهُ فَاسْتَغْلَظَ فَاسْتَوَىٰ عَلَىٰ سُوقِهِ يُعْجِبُ الزُّرَّاعَ لِيَغِيظَ بِهِمُ الْكُفَّارَ ۗ وَعَدَ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ مِنْهُمْ مَغْفِرَةً وَأَجْرًا عَظِيمًا

 

Muhammad adalah utusan Allah dan orang bersama dengan yaitu keras terhadap orang kafir, tapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu lihat mereka rukuk dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud. Demikian sifat mereka dalam Taurat dan Injil, yaitu seperti tanaman mengeluarkan tunasnya maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu dia jadi besar dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang kafir (dengan kekuatan orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang beriman dan mengerjakan amal saleh di antara mereka ampunan dan pahala besar.

 

 

Nabi Muhammad manusia biasa.

Tapi mendapat wahyu dari Allah.

 

 

Al-Quran surah Al-Kahfi (surah ke-18) ayat 110.

قُلْ إِنَّمَا أَنَا بَشَرٌ مِثْلُكُمْ يُوحَىٰ إِلَيَّ أَنَّمَا إِلَٰهُكُمْ إِلَٰهٌ وَاحِدٌ ۖ فَمَنْ كَانَ يَرْجُو لِقَاءَ رَبِّهِ فَلْيَعْمَلْ عَمَلًا صَالِحًا وَلَا يُشْرِكْ بِعِبَادَةِ رَبِّهِ أَحَدًا

 

Katakan: Sesungguhnya aku (Muhammad)  ini manusia biasa seperti kamu, yang diwahyukan kepadaku: "Bahwa sesungguhnya Tuhan kamu itu adalah Tuhan yang Esa". Barang siapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya, maka hendaklah ia mengerjakan amal  saleh dan janganlah ia menyekutukan seorang pun dalam beribadah kepada Tuhannya".

 

 

Ada 2 sisi Rasulullah.

1)        Manusia biasa.

2)        Mendapat wahyu dari Allah.

 

Kata “basyar”.

Bahwa Nabi Muhammad.

Punya sifat dasar manusia.

 

Seperti:

1)        Makan.

2)        Minum.

 

3)        Tidur.

4)        Lelah.

 

5)        Marah (untuk kebaikan).

6)        Sedih.

 

7)        Menangis (saat putranya wafat).

8)        Nafsu syahwat (menikah).

 

Kaum kafir Quraish bertanya.

1)        Kenapa bukan malaikat.

Yang diutus pada mereka?

 

2)        Nabi Muhammad bukan raja.

3)        Nabi Muhammad orang biasa.

4)        Tak kaya raya.

 

Sungguh Allah Maha BIjak.

Mengutus Rasul-Nya.

 

 Dari manusia biasa.

Menjalani hidup.

Seperti manusia lainnya.

 

Rasulullah menikah.

Dan membangun keluarga.

 

Menjadi contoh bagi manusia.

Untuk melakukan serupa.

Nabi Muhammad manusia biasa.

Tapi mendapat wahyu dari Allah.

 

Sehingga bukan manusia biasa.

Tak seperti manusia lainnya.

 

Nabi Muhammad.

Yaitu manusia:

 

1)        Mulia.

2)        Unik

 

3)        Istimewa.

4)        Sempurna.

5)        Punya banyak kelebihan.

 

Tampak paradoks.

Manusia biasa.

Tapi tak seperti manusia lain.

 

Tapi memang itu.

Gambaran puji-pujian.

Para pencinta Rasululah.

 

Kaum Muslim Asia Selatan.

 

“Nabi Muhammad itu manusia.

Tapi bukan seperti manusia.

 

Nabi Muhammad adalah mutiara.

Manusia lain seperti bebatuan”.

 

Kekuatan wahyu.

Membentuk keindahan Rasulullah.

 

Rasulullah.

Yaitu Al-Quran yang berjalan.

 

Al-Quran surah Al-Ahzab (surah ke-33) ayat 56.

 

 

إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا

 

Sesungguhnya Allah dan malaikat-Nya berselawat untuk Nabi. Hai orang-orang beriman, berselawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkan salam penghormatan kepadanya.

 

 

Allah berselawat untuk Nabi.

Artinya.

Allah memberi rahmat pada Nabi.

 

Malaikat berselawat untuk Nabi.

Artinya.

Mendoakan kebaikan.

 

 

 

(Sumber lmam Shamsi Ali)