Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label SEMBAH SAPI DIAMPUNI ALLAH. Show all posts
Showing posts with label SEMBAH SAPI DIAMPUNI ALLAH. Show all posts

Wednesday, August 21, 2024

35864. UMAT NABI MUSA PERNAH SEMBAH SAPI DIAMPUNI ALLAH

 


UMAT NABI MUSA PERNAH SEMBAH SAPI DIAMPUNI ALLAH

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

Beberapa istilah Al-Quran.

Sebut pengampunan atau pembebasan dosa.

 

Dan upaya jalin hubungan serasi.

Manusia dengan Allah.

 

Yaitu:

 

1)        Taba (tobat).

2)        Afwa ( memaafkan).

3)        Ghafara (mengampuni).

 

4)        Kaffara (menutupi).

5)        Shafah (lapang dada).

 

Tiap istilah untuk  tujuan  tertentu.

Dan maksud berbeda.

 

Kata “al-'afwa” (maaf).

Terulang dalam Al-Quran  34  kali.

 

Kata “afwa”.

Awalnya berarti “berlebihan”.

 

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 219. 

 

۞ يَسْأَلُونَكَ عَنِ الْخَمْرِ وَالْمَيْسِرِ ۖ قُلْ فِيهِمَا إِثْمٌ كَبِيرٌ وَمَنَافِعُ لِلنَّاسِ وَإِثْمُهُمَا أَكْبَرُ مِنْ نَفْعِهِمَا ۗ وَيَسْأَلُونَكَ مَاذَا يُنْفِقُونَ قُلِ الْعَفْوَ ۗ كَذَٰلِكَ يُبَيِّنُ اللَّهُ لَكُمُ الْآيَاتِ لَعَلَّكُمْ تَتَفَكَّرُونَ

 

Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakan: “Pada keduanya terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tapi dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya”. Dan mereka bertanya kepadamu apa yang mereka nafkahkan. Katakan: “Yang lebih dari keperluan”. Demikian Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu supaya kamu berpikir.

 

Bahwa “afwa” (yang berlebih).

Harus diberi jalan  keluar.

 

Kata “al-'afwa”.

Berkembang maknanya.

Jadi “keterhapusan”.

 

Memaafkan berarti menghapus luka.

Atau bekas luka dalam hati. 

 

Kebanyakan ayat “tobat”.

Didului usaha manusia.

Untuk bertobat.

 

Tapi 7 ayat pakai kata “afwa” (memaafkan).

Semuanya ditampilkan.

 

Tanpa usaha lebih dulu.

Dari orang bersalah.

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 187.  

 

أُحِلَّ لَكُمْ لَيْلَةَ الصِّيَامِ الرَّفَثُ إِلَىٰ نِسَائِكُمْ ۚ هُنَّ لِبَاسٌ لَكُمْ وَأَنْتُمْ لِبَاسٌ لَهُنَّ ۗ عَلِمَ اللَّهُ أَنَّكُمْ كُنْتُمْ تَخْتَانُونَ أَنْفُسَكُمْ فَتَابَ عَلَيْكُمْ وَعَفَا عَنْكُمْ ۖ فَالْآنَ بَاشِرُوهُنَّ وَابْتَغُوا مَا كَتَبَ اللَّهُ لَكُمْ ۚ وَكُلُوا وَاشْرَبُوا حَتَّىٰ يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الْأَبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الْأَسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ ۖ ثُمَّ أَتِمُّوا الصِّيَامَ إِلَى اللَّيْلِ ۚ وَلَا تُبَاشِرُوهُنَّ وَأَنْتُمْ عَاكِفُونَ فِي الْمَسَاجِدِ ۗ تِلْكَ حُدُودُ اللَّهِ فَلَا تَقْرَبُوهَا ۗ كَذَٰلِكَ يُبَيِّنُ اللَّهُ آيَاتِهِ لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَّقُونَ

 

         

Dihalalkan bagimu pada malam hari bulan Ramadan bercampur dengan istri-istrimu; mereka adalah pakaian bagimu, dan kamu adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwasanya kamu tidak dapat menahan nafsumu, karena itu Allah mengampunimu dan memberikan maaf kepadamu. Maka sekarang campurilah mereka dan carilah apa yang telah ditetapkan Allah untukmu, dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakan puasa itu sampai (datang) malam, (tetapi) janganlah kamu campuri mereka itu, sedangkan kamu beriktikaf dalam mesjid. Itulah larangan Allah, maka janganlah kamu mendekatinya. Demikian Allah menerangkan ayat-Nya kepada manusia, supaya mereka bertakwa.

 

Al-Quran surah At-Taubah (surah ke-9) ayat 43.  

 

عَفَا اللَّهُ عَنْكَ لِمَ أَذِنْتَ لَهُمْ حَتَّىٰ يَتَبَيَّنَ لَكَ الَّذِينَ صَدَقُوا وَتَعْلَمَ الْكَاذِبِينَ

   

     

Semoga Allah memaafkanmu. Mengapa kamu memberikan izin kepada mereka (untuk tidak pergi berperang), sebelum jelas bagimu orang-orang yang benar (dalam keuzurannya) dan sebelum kamu ketahui orang-orang yang berdusta?

 

Al-Quran surah Asy-Syura (surah ke-42) ayat 40.

 

وَجَزَاءُ سَيِّئَةٍ سَيِّئَةٌ مِثْلُهَا ۖ فَمَنْ عَفَا وَأَصْلَحَ فَأَجْرُهُ عَلَى اللَّهِ ۚ إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الظَّالِمِينَ

   

    Dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa, maka barangsiapa memaafkan dan berbuat baik maka pahalanya atas (tanggungan) Allah. Sesungguhnya Dia tidak menyukai orang-orang yang zalim.

 

Al-Quran surah An-Nur (surah ke-24) ayat 22.

 

وَلَا يَأْتَلِ أُولُو الْفَضْلِ مِنْكُمْ وَالسَّعَةِ أَنْ يُؤْتُوا أُولِي الْقُرْبَىٰ وَالْمَسَاكِينَ وَالْمُهَاجِرِينَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ ۖ وَلْيَعْفُوا وَلْيَصْفَحُوا ۗ أَلَا تُحِبُّونَ أَنْ يَغْفِرَ اللَّهُ لَكُمْ ۗ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ

 

     

Dan janganlah orang yang punya kelebihan dan kelapangan di antaramu bersumpah bahwa mereka (tidak) akan memberi (bantuan) kepada kaum kerabat (nya), orang miskin dan orang berhijrah pada jalan Allah, dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu? Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

 

Para ulama jelaskan.

Tak ditemukan 1 ayat pun.

Menganjurkan agar “minta maaf”.

 

Tapi ada perintah.

“Memberi maaf pada orang bersalah”.

 

Orang disarankan beri maaf.

Tak menanti orang bersalah.

Memohon maaf.

 

Orang tak mau

Memaafkan kesalahan orang lain.

 

Pada  hakikatnya.

Orang itu tak mau.

 

Dapat pengampunan dari Allah.

 

Tak ada  alasan berkata,

 “Tidak ada  maaf  bagimu”.

 

Sebab segalanya  dijamin.

Dan ditanggung oleh Allah.

 

 Memaafkan kesalahan orang lain.

Tak hanya salah kecil saja.

Tapi juga “kesalahan besar”. 

 

 Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 51-52.

 

Allah memaafkan umat Nabi Musa yang menyembah sapi.

 

وَإِذْ وَاعَدْنَا مُوسَىٰ أَرْبَعِينَ لَيْلَةً ثُمَّ اتَّخَذْتُمُ الْعِجْلَ مِنْ بَعْدِهِ وَأَنْتُمْ ظَالِمُونَ

ثُمَّ عَفَوْنَا عَنْكُمْ مِنْ بَعْدِ ذَٰلِكَ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

 

      Dan (ingatlah), ketika Kami berjanji pada Musa (memberi Taurat, sesudah) 40 malam, lalu kamu menjadikan anak lembu (sembahanmu) sepeninggalnya dan kamu adalah orang zalim. Kemudian sesudah itu Kami maafkan kesalahanmu, agar kamu bersyukur.

 

 

Daftar Pustaka

1.                Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.   

2.                Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.

3.                Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.

4.                Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2

5.                Tafsirq.com online.