Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label ANAK MUDA ISTIMEWA ANAK PRESIDEN PAMAN MK. Show all posts
Showing posts with label ANAK MUDA ISTIMEWA ANAK PRESIDEN PAMAN MK. Show all posts

Friday, October 27, 2023

31666. ANAK MUDA ISTIMEWA ANAK PRESIDEN PAMAN MK

 


ANAK MUDA ISTIMEWA ANAK PRESIDEN PAMAN MK

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

Pakar Hukum Tata Negara.

 Bivitri Susanti menilai.

 

Putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

Usia minim capres-cawapres.

 

Murni bagi anak muda.

Punya hak istimewa.

 

Atau privilege.

 

Khususnya.

Dia menduga.

Putusan MK ini.

 

Untuk putra sulung

Presiden Jokowi.

 

Gibran Rakabuming Raka.

Maju cawapres.

Prabowo Subianto.

 

Gibran usia 36 tahun.

Dengan putusan MK.

 

Dia maju Pilpres 2024.

Putusan MK.

Orang usia di bawah 40 tahun.

 

Bisa jadi capres atau cawapres.

Asalkan pernah atau sedang.

Jadi kepala daerah.

 

 Gibran saat ini.

Jadi  Wali Kota Solo.

 

“Sebenarnya keliru.

Jika dimaknai .

 

Bahwa ini buka jalan.

Bagi anak muda,” kata Bivitri.

 

Kompas TV.

Rabu (25/10/2023).

 

“Kita harus lihat corenya.

Lihat intinya.

 

Anak muda ini.

Punya hak istimewa.

Punya privilege,” sambung dia.

 

Yaitu anak muda.

 

1)        Anak presiden.

2)        Paman di MK.

 

“Jika Anda.

Tak punya paman hakim MK.

 

Tak punya Ayah seorang presiden.

 

Maka Anda tidak mungkin.

Uuga umur 36 tahun.

Jadi calon wakil presiden,” tegas Bivitri.

 

Bivitri senang lihat antusias warga.

Bahkan mengkritisi putusan MK.

 

Tanda sebagian besar warga.

Tak haus kekuasaan.

 

“Bahwa sekarang rakyat:

 

1)                Resah.

2)                Gelisah.

3)                Marah.

Hal itu bagus.

Bagi saya .

 

Artinya.

Tak semua warga.

 

Tergila-gila kekuasaan.

Masih berpikir rasional,” imbuhnya.

 

(Sumber kompas)