Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label ANIES JAMINAN INDONESIA ADIL. Show all posts
Showing posts with label ANIES JAMINAN INDONESIA ADIL. Show all posts

Sunday, October 23, 2022

15491. ANIES BASWEDAN JAMINAN INDONESIA ADIL MIRIP JAKARTA

 

 


 

ANIES BASWEDAN JAMINAN INDONESIA ADIL MIRIP JAKARTA

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

Anies Baswedan.

Jadi garansi untuk rakyat Indonesia.

 

Dengan pelbagai prestasi.

Dan penghargaan.

 

Sebagai Gubernur Jakarta.

 

ANIES Baswedan.

Bukan orang kaya.

 

Bukan dari partai politik.

Bukan berasal oligarki.

 

Anies Baswedan.

1)        Sederhana.

2)        Punya karakter.

3)        Punya integritas.

 

Anies Baswedan fenomenal.

Anies pemimpin unik.

Penuh prestasi.

 

Anies Baswedan.

Pemimpin sebenarnya.

 

Tak luput pro dan kontra.

Banyak yang cinta.

Tapi ada yang benci.

 

Anies Baswedan .

Menempuh jalan derita.

 

Penuh isu, intrik, dan fitnah.

Meskipun terbatas memimpin Jakarta.

 

Seperti pepatah.

Makin tinggi pohon.

Makin keras angin menerjang.

 

Anies berhasil membangun Jakarta.

Hanya 1 periode.

Sukses nyata.

 

Anies kini masuk politik nasional.

Menyambut aspirasi rakyat.

Yang ingin dia jadi presiden.

 

Tantangan terbesar.

Bukan apresiasi dan daulat rakyat.

 

Tapi pada sistem demokrasi.

Yang dijalankan.

 

Teori formal dan konstitusi.

Indonesia menganut demokrasi Pancasila.

 

Tapi substansi dan esensinya.

Praktik demokrasi neo liberal.

 

Berisi pemilu kapitalis.

Dan traksaksional.

 

Demokrasi bergantung kekuasaan.

Dan pemilik modal.

Bertolak belakang dengan suara rakyat.

 

Sistem pemilu.

Dalam pileg, pilpres, dan pilkada.

 

Dikontrol oligarki.

Wujud korporasi, partai politik, dan birokrasi.

 

Hanya untungkan segelintir orang.

Yang pegang kuasa.

Dan kelompok lingkaran.

 

Rekayasa dan manipulasi.

Jadi menu utama.

 

Dalam konspirasi pemilu.

Yang bohong dan jahat.

 

Hasilnya.

Bukan pemimpin yang;

 

1)        Punya karakter.

2)        Punya integritas.

3)        Suka demokrasi.

 

Tapi menghasilkan dinasti:

1)        Rezim korup.

2)        Menindas.

3)        Anti demokrasi hakiki.

 

Demokrasi glamor dan mewah.

Jadi lumpuh dan sekarat.

 

Kena bujuk rayu jabatan, uang.

Dan fasilitas lainnya.

 

Muncul krisis multidimensi.

Menyelimuti semua aspek kehidupan.

 

1)        Negara kaya, tapi rakyat miskin.

2)        Bangsa besar, tapi kerdil.

 

3)        Berlimpah sumber daya alam, tapi rakyat sengsara.

 

Karena tradisi korup.

Dan terjerat utang.

 

Rakyat dan pemimpinnya.

Mengagungkan Pancasila.

Tapi perilaku biadab.

 

Politik uang, bagi-bagi kekuasaan.

Dan merampok uang negara.

Dengan cara konstitusional.

 

Harus dihapus.

Dalam pesta demokrasi hakiki.

 

Dalam demokrasi.

Rakyat harus memilih.

 

Kepentingan kesinambungan.

Dan untuk masa depan Indonesia.

 

Perlahan tapi pasti.

Anies Baswedan.

 

Jadi jadi garansi.

Untuk rakyat Indonesia.

 

Dengan pelbagai prestasi.

Sebagai Gubernur Jakarta.

 

Jakarta maju kotanya.

Dan bahagia warganya.

 

Anies memoles Jakarta.

Jadi kota modern dan humanis.

 

Membuat semua rakyat kepincut.

Dan meliriknya.

Untuk pemimpin masa depan.

 

Bangsa Indonesia.

Akan masuk masa penentuan.

 

Apakah demokrasi makin tenggelam.

Atau mulai bangkit.

Menemukan jatidirinya.

 

(Sumber FNN)