Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label BERDAKWAH SALAH SATU SYARAT MASUK SURGA. Show all posts
Showing posts with label BERDAKWAH SALAH SATU SYARAT MASUK SURGA. Show all posts

Saturday, September 25, 2021

11244. BERDAKWAH SALAH SATU SYARAT MASUK SURGA

 



BERDAKWAH SALAH SATU SYARAT MASUK SURGA

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

TIAP MUSLIM WAJIB DAKWAH PARUH WAKTU

 

Al-Quran surah Al-Asri (surah ke-103) ayat 1-3.

 


وَالْعَصْرِ

 

Demi masa.

 

إِنَّ الْإِنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ

 

Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian.

 

إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ

 

Kecuali orang-orang beriman dan mengerjakan amal saleh dan saling menasihati agar menaati kebenaran dan saling menasihati agar menetapi kesabaran.

 

 

 

Ada 4 syarat masuk surga menurut surah Al-Asri, yaitu:

 

1.      Beriman.

2.      Beramal kebaikan.

 

3.      Berdakwah.

Yaitu memberi nasihat dalam kebenaran.

 

4.      Memberi nasihat agar tetap sabar.

 

 

Menurut ayat di atas.

 

Tiap muslim wajib berdakwah.

Yaitu menyampaikan lslam kepada orang non-muslim.

Tentang keesaan Allah.

 

 

 

Menurut lmam Syafii.

 

Seandainya hanya surah Al-Asr ini yang diwahyukan.

 

Maka cukup sebagai petunjuk bagi umat manusia.

 

Jika ada orang lslam yang sudah salat, zakat, puasa Ramadan dan ibadah haji.

 

Tapi jika dia tak berdakwah.

Yaitu menyampaikan lslam kepada orang non-muslim.

 

Maka dia tak akan masuk surga.

 

Agar masuk surga.

Maka tiap orang lslam wajib mengerjakan 4 hal di atas, yaitu:

 

1.      Beriman.

2.      Beramal kebaikan.

3.      Berdakwah.

Yaitu memberi nasihat dalam kebenaran.

4.      Memberi nasihat agar tetap sabar.

 

Tapi jika Allah memasukkan orang tertentu ke surga.

Maka itu hak mutlak milik Allah.

 

 

Al-Quran surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 48.

 

 

إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَٰلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ ۚ وَمَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدِ افْتَرَىٰ إِثْمًا عَظِيمًا

 

Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barang siapa menyekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa besar.

 

 

Al-Quran surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 116.

 

 

إِنَّ اللَّهَ لَا يَغْفِرُ أَنْ يُشْرَكَ بِهِ وَيَغْفِرُ مَا دُونَ ذَٰلِكَ لِمَنْ يَشَاءُ ۚ وَمَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا بَعِيدًا

 

Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa menyekutukan (sesuatu) dengan Dia, dan dia mengampuni dosa yang selain syirik bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barang siapa menyekutukan (sesuatu) dengan Allah, maka sesungguhnya ia telah tersesat sejauh-jauhnya.

 

 

Dosa terbesar dalam lslam adalah syirik kepada Allah.

 

Yaitu menyekutukan Allah dengan yang lain.

 

Tiap muslim wajib mengajak orang non-muslim untuk menyembah hanya 1 Tuhan.

 

Yaitu Tuhan Allah Yang Maha Pengasih lagi Penyayang.

 

 

CARA BERDAKWAH

 

Al-Quran surah Ali- lmran (surah ke-3) ayat 64.

 

قُلْ يَا أَهْلَ الْكِتَابِ تَعَالَوْا إِلَىٰ كَلِمَةٍ سَوَاءٍ بَيْنَنَا وَبَيْنَكُمْ أَلَّا نَعْبُدَ إِلَّا اللَّهَ وَلَا نُشْرِكَ بِهِ شَيْئًا وَلَا يَتَّخِذَ بَعْضُنَا بَعْضًا أَرْبَابًا مِنْ دُونِ اللَّهِ ۚ فَإِنْ تَوَلَّوْا فَقُولُوا اشْهَدُوا بِأَنَّا مُسْلِمُونَ

 

Katakan: "Hai Ahli Kitab, marilah (berpegang) kepada suatu kalimat (ketetapan) yang tidak ada perselisihan antara kami dan kamu, bahwa tidak kita sembah kecuali Allah dan tidak kita persekutukan Dia dengan sesuatupun dan tidak (pula) sebagian kita menjadikan sebagian yang lain sebagai tuhan selain Allah". Jika mereka berpaling maka katakan kepada mereka: "Saksikan, bahwa kami adalah orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)".

 

 

Al-Quran surah An-Nahl (surah ke-16) ayat 125.

 

 

ادْعُ إِلَىٰ سَبِيلِ رَبِّكَ بِالْحِكْمَةِ وَالْمَوْعِظَةِ الْحَسَنَةِ ۖ وَجَادِلْهُمْ بِالَّتِي هِيَ أَحْسَنُ ۚ إِنَّ رَبَّكَ هُوَ أَعْلَمُ بِمَنْ ضَلَّ عَنْ سَبِيلِهِ ۖ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ

 

Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dia yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dia yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.

 

 

SEBAGIAN MUSLIM WAJIB DAKWAH PENUH WAKTU

 

Pekerjaan terbaik adalah pendakwah.

 

Karena dakwah adalah pekerjaan para utusan Allah.

 

 

Al-Quran surah Ali-lmran (surah ke-3) ayat 64.

 

 

وَلْتَكُنْ مِنْكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ ۚ وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ

 

Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang makruf dan mencegah dari yang mungkar; mereka orang-orang yang beruntung.

 

 

Rasulullah bersabda,

 

“Jika kamu melihat hal yang salah.

Maka harus menghentikannya.

 

1.      Jika kamu bisa menghentikan dengan tangan (kekuasaan).

Maka pakai tanganmu.

 

2.      Jika tak bisa dengan tangan, maka pakai lidahmu.

 

3.      Jika tak bisa dengan lidah, maka minimal kamu mengutuk dengan hatimu.

 

Tapi itu derajat orang mukmin paling rendah.

 

 

Cara menyiapkan generasi pendakwah.

 

1.      Memilih suami dan istri pendakwah.

 

2.      Anak-anak sejak kecil dibiasakan menjalankan agama dengan baik.

 

3.      Pintar bahasa internasional dan lokal.

Umur 15 tahun pintar bahasa lnggris, Arab, dan 3 bahasa lokal.

 

4.      Dilatih berbicara di depan umum.

Sejak kecil dilatih berbicara di depan umum dengan berbagai bahasa.

 

5.      Menjaga kesehatan tubuh.

Umur 15 tahun meraih sabuk hitam dalam ilmu bela diri.


(Sumber Zakir Naik)