Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label KINERJA ANIES BAGUS MAKA DIFITNAH PRIBADI. Show all posts
Showing posts with label KINERJA ANIES BAGUS MAKA DIFITNAH PRIBADI. Show all posts

Saturday, January 21, 2023

16328. KINERJA ANIES BASWEDAN BAGUS MAKA DIFITNAH PRIBADI

 


KINERJA ANIES BASWEDAN BAGUS MAKA DIFITNAH PRIBADI

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

 

 

 

Kenapa Anies Baswedan.

Terus diserang isu:

 

1)        Politik identitas.

2)        Tak toleransi.

 

3)        Radikal.

4)        Jual ayat dan mayat.

 

Padahal bukti fakta.

Anies Baswedan.

 

Terbukti:

1)        Toleran.

2)        Rangkul semua agama.

 

3)        Ayomi semua rakyat.

4)        Adil pada semua warga.

 

Karena mereka tahu.

Tak mungkin menyerang.

Kinerja Anies Baswedan.

 

Semua program.

Anies Baswedan.

 

Terbukti:

 

1)        Terapkan sosial.

2)        Mampu buat warga bahagia.

 

3)        Adil pada semua golongan.

4)        Bantu semua agama.

 

Maka tak ada tempat.

Kritik program kerja.

Anies Baswedan.


Anies Baswedan.

Terbukti:

1)                Santun.

2)                Selalu senyum.

 

3)                Tak pernah marah-marah.

4)                Jaga ucapan.

 

5)                Jaga perilaku.

6)                Sesuai ucapan dan tindakan.

 

7)                Tak bohong.

8)                Tepati janji.

 

 

Pemimpin dan pejabat public.

Harus jaga ucapan dan perilakunya.

 

Karena ucapan dan perilaku pejabat.

Yaitu kebijakan itu sendiri.

 

Pemimpin lndoneisa.

Beberapa pejabat.

 

Sering berkata kasar .

Tak sopan.

 

Di Indonesia.

Ada Gubernur omongnya asal ucap.

Dia ucapkan.

 

Hal sensitif.

Terkait dengan agama.

 

Yaitu Basuki Tjahaja Purnama.

Atau  Ahok.

 

Pada suatu hari.

Ahok meledek ajaran Kristen.

 

 Dalam rapat resmi di Jakarta.

Ahok berucap.

 

“Konyolnya orang Kristen.

Mereka pasti masuk surga.

Hal itu ajaran Kristen agak konyol.

 

Jika Islam lebih realistis.

Semoga masuk surga.

Ditimbang pahala dan dosa.

 

 Jadi orang Islam.

Tak berani mengklaim pasti masuk surga.”

 

Pada acara lain.

Ahok bicara.

Dalam acara resmi.

 

“Dibohongi pakai surah Al Maidah 51”.

 

Cara itu.

Yaitu cara pecundang.

 

Mainkan ajaran agama.

Untuk berpolitik.

 

 Tanpa pikirkan dampaknya.

Dia merasa kebal hukum.

Sebab teman presiden.

 

Seperti melemparkan buah busuk.

Pada rakyat.

 

Hal itu.

Dilakukan sebelum pilkada Jakarta.

Tahun 2017.

 

 Ahok pakai isu seperti ini.

Sejak pilkada tahun 2012.

 

Tapi hebatnya.

Ahok seolah-olah.

Jadi korban politik identitas.

 

Padahal Ahok.

Mainkan politik identitas.

 

Mengapa bisa seperti itu?

Karena tim buzzer.

 

Melempar isu itu.

Mereka mainkan playing victim.

 

Seolah jadi korban.

Padahal Ahok pelaku.

 

Sebelum Ahok jadi wakil gubernur.

Lalu calonkan gubernur.

 

Tak pernah ada.

Isu politik identitas.

 

Isu itu muncul.

Gara-gara Ahok.

Tebar komentar berbau SARA.

 

Dalam rapat kerja lain.

Ahok lontarkan pernyataan ngelantur.

Bernuansa SARA.

 

Rekaman video.

September 2016.

Sebelum pilkada 2017.

 

Pernyataannya seperti ini:

“Pasangin wifi.

Nanti kita bisa bikin tuh sama si marbotnya.

 

Ada paswordnya tuh wifi, ya nggak?

Surat Al Maidah 51, ya kan?

Passwordnya kafir.”

 

Tak ada yang berani menegurnya.

Bahkan Djarot Saiful Hidayat.

 

Wagub duduk di sampingnya.

Terlihat ketawa-ketiwi.

Saa  Ahok lontarkan kalimat kasar.

Jika Djarot .

Berpikir persatuan dan kebangsaan.

 

Dia harus berani tegur Ahok.

Sebab sangat sensitif.

 

Jika Ahok.

Sebagai negarawan.

Pikirkan persatuan dan perdamaian.

 

Dia tak boleh.

Ucapkan hal itu.

Sebab memecah warga negara.

Dan terkotak-kotak.

 

Celakanya.

Dia punya buzzer.

Membenarkan semua tindakannya.

 

Meskipun jelas salah.

Tetap dibela.

Dan dianggap benar.

 

Para buzzer.

Melengkapi buah busuk .

Yang ditebar Ahok.

 

Buzzer tuduh Anies Baswedan.

Sebagai politik identitas.

 

Padahal, Ahok yang mulai.

 

Sekarang.

Buah busuk.

 

Dilempar ke pihak lawan.

Khususnya Anies Baswedan.

Aslinya buah busuk.

Ditebar kelompok mereka.

 

Ada pertanyaan penting.

Mengapa Anies Baswedan.

 

Diserang terus.

Dengan isu politik identitas.

Dan intoleransi?

 

Padahal fakta di lapangan.

 Anies Baswedan sangat toleran.

 

Mengapa?

Sebab mereka tahu.

 

Tak mungkin menyerang.

Kinerja Anies Baswedan.

 

Semua program Anies.

Terbukti menerapkan keadilan social.

 

Dan membuat bahagia.

Warga Jakarta.

 

Jadi, tak ada cela.

Mengkritik program.

Kerja Anies Baswedan.

 

Begitu gaya mereka.

Menebar buah busuk.

 

Lalu melemparkannya.

Pada pihak lain.

 

(Sumber Sulistyanto Soejoso)