Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label BEDANYA SALAH DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN. Show all posts
Showing posts with label BEDANYA SALAH DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN. Show all posts

Thursday, January 20, 2022

12462. BEDANYA SALAH DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN

 



BEDANYA SALAH DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

  

Siapa sih yang tidak pernah bikin kesalahan?

 

Semua orang pernah.

 Tapi pahami jenis-jenis kesalahan.

 Hidup kita itu memang akan selalu dipenuhi kesalahan.

  

Ada yang salah memutuskan memilih pekerjaan, sekolah, atau salah memilih jodoh.

  

Bahkan hal paling simpel, ada yang salah beli buku, sepatu, atau baju.

  

Bahkan ada yang salah masuk toilet, dia kira itu buat cowok, eh dia masuk toilet cewek.

 

Tapi, ada 2 jenis kesalahan ini.

 

 1.              Kesalahan yang hanya merugikan diri sendiri.

 2.              Kesalahan yang merugikan orang lain.

  

Sungguh beruntung, orang yang tidak pernah berbuat kesalahan jenis kedua.

  

Dia mungkin merasa hidupnya gagal total, penuh kesalahan.

  

Sekolah salah, pekerjaan salah, bahkan Emaknya saja lihat dia langsung kesel, marah.

  

Merasa salah dulu melahirkan anaknya seperti ini.

 

 Tapi sepanjang tidak merugikan orang lain, dia telah sukses menjalani hidupnya.

  

Setidaknya dia tidak berbuat salah dan merugikan orang lain.

 Karena, sungguh celaka seseorang yang walaupun dia sukses besar.

  

Hidupnya megah, kaya raya, terkenal.

  

Emaknya bangga minta ampun punya anak kayak dia.

  

Tapi dia sebenarnya diam-diam sedang berbuat kesalahan merugikan orang lain.

 

  

Dia mencuri.

 Korup.

 Menipu.

 Menjual produk2 merugikan orang lain.

 Maling, dsbgnya.

 

 Kulit luarnya memang keren, tapi hidupnya penuh kesalahan.

 

 

Wahai, hidup ini sebenarnya tidak rumit amat.

  

Kalian cemas gagal melakukan sesuatu, kita khawatir tidak berhasil, rugi, bangkrut, tidak masalah.

  

Itu kesalahan jenis pertama.

  

Masuk sekolah tidak top.

 Lulus juga nilai pas2an, pun tidak masalah.

  

Mungkin kita memang segitu saja.

  

Daripada, nilai bagus, tapi hasil nyontek.

  

Bisa masuk sekolah top tapi hasil nipu, nyuap.

  

Itu kesalahan jenis kedua.

  

Merugikan orang lain.

 Jahat.

 Semua orang pernah melakukan kesalahan.

  

Itu manusiawi,

  

TAPI sungguh tidak semua orang melakukan kejahatan (kesalahan jenis kedua).

  

Jangan ditukar, jangan dibalik-balik.

  

Dan jangan dijadikan tameng kalimat bijak tersebut.

 Semoga kita mau berusaha, menjaga diri kita, keluarga kita dari kesalahan jenis kedua.

 

 

Tidak apa hidup kita nampak gagal, terlihat biasa saja, penuh kesalahan jenis pertama, sepanjang kita selalu gigih, berusaha menghindari kesalahan jenis kedua.

 

 

Tidak ada yang lebih hina di dunia ini; saat seseorang bangga dengan hidupnya, tapi itu semua dari hasil mencuri, maling.

 

 Kesalahan2 jenis kedua.

  

Hilang sudah kehormatan hidupnya.

 (Sumber Tere Liye)