Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label MENGHINA TOKOH AGAMA IKLAN SISTEMATIS. Show all posts
Showing posts with label MENGHINA TOKOH AGAMA IKLAN SISTEMATIS. Show all posts

Sunday, June 26, 2022

13747. MENGHINA TOKOH AGAMA IKLAN SISTEMATIS

 

 



 

MENGHINA TOKOH AGAMA PROMOSI SISTEMATIS

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

Soal kasus Holywings.

Bukan tak sengaja.

 

Tapi iklan terstruktur.

Dan sistematis.

 

Ustaz Felix Siauw.

Ikut komentar soal dugaan penistaan agama.

 

Yang dilakukan Holywings.

Lewat promo minuman keras (miras).

Dengan nama Muhammad dan Maria.

 

Hal itu .

Pasti sengaja.

Untuk membuat kontroversi.

 

“Bisa kita lihat diksi dan promosinya.

Bahwa hal itu sengaja.

 

Meskipun manajemen.

Alasan tak sengaja.

 

Dan minta maaf.

 

 

Dalam diksi dan promosi.

Mereka ambil kontroversi.

Yaitu disandingkan hal berseberangan.

Agar viral.

 

Yaitu minuman keras.

Disandingkan  tokoh agama.

 

Dalam Islam.

Yaitu  Nabi Muhammad.

Dan Kristen.

Yaitu Bunda Maria.

 

Permintaan maaf Holywings.

Bukan salah tim promosi.

 

Sebab di perusahaan mana pun.

Tim promosi.

Harus atas izin atasan.

 

Promosinya ini terencana.

 

Sesuai garis perusahaan.

Promosi harus sesuai dengan garis.

 

Marketing menerbitkan brand.

 

Pasti sesuai dengan visi misi.

Yang dibangun perusahaan,” bebernya.

 

Indonesia ikut model luar negeri.

Yaitu suka menghina agama.

Karena dianggap modern.

 

Jika model seperti ini.

Tak ditindak.

 

Maka akan muncul kausus lain.

 

Pihak berwajib harus bertindak.

Jika umat yang bergerak.

 

Maka bisa  dituduh radikal.

Dan intoleran.

 

Biasanya.

Umat memberi reaksi.

 

Karena pihak berwajib.

Diam saja.

 

 

(Sumber Felix Siauw)