Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label SIRAH NABAWI ITU LOGOS DAN PUISI ITU MITOS. Show all posts
Showing posts with label SIRAH NABAWI ITU LOGOS DAN PUISI ITU MITOS. Show all posts

Thursday, July 15, 2021

10419. SIRAH NABAWI ITU LOGOS DAN PUISI ITU MITOS

 






SIRAH NABAWI ITU LOGOS DAN PUISI ITU MITOS

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

Belajar Sirah Nabawi

 

Sirah Nabawi adalah biografi Nabi Muhammad.

 

 Sirah Nabawi adalah riwayat hidup Nabi Muhammad yang ditulis oleh para ahli sejarah.

 

Manfaat belajar Sirah Nabawi

 

1.      Dapat mengenal fisik, perilaku, dan memahami pribadi Nabi Muhammad dalam segala sisi kehidupan.

 

2.      Sebagai pedoman menjalani kehidupan sehari-hari untuk:

 

 

1)    Pribadi.

2)    Berkeluarga.

3)    Bermasyarakat.

 

3.      Sebagai pedoman dalam:

 

1)    Menyebarkan agama Islam.

2)    Menghadapi peperangan.

 

3)    Menyelesaikan masalah.

 

4.      Mengetahui para sahabat Nabi, yaitu:

 

1)    Orang-orang yang pernah melihat Nabi.

2)    Berinteraksi dengan Nabi.

 

3)    Membela dan melindungi Nabi.

4)    Mati dalam kondisi Islam.

 

5.    Mengetahui “asbabun nuzul” (penyebab turunnya Al-Quran).

1)    Asbabun nuzul adalah peristiwa, perkataan, atau perbuatan yang terjadi pada masa tertentu.

 

2)    Dan melatarbelakangi atau menjadi penyebab turunnya ayat Al-Quran.

 

5.      Mengetahui “asbabul wurud” (penyebab munculnya sebuah hadis).

 

1)      Asbabul wurud adalah perkataan, perbuatan, atau ketetapan Nabi Muhammad.

 

2)      Yang diriwiyatkan atau diceritakan oleh sahabat.

 

 

3)      Untuk menjelaskan dan menetapkan hukum.

 

6.      Mengenal orang-orang kafir.

 

1)      Orang kafir adalah orang yang tidak percaya kepada Allah dan Rasul-Nya.

 

7.      Mengenal orang-orang mukmin.

 

1)    Orang mukmin adalah orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya.

9.    Mengenal orang-orang munafik (orang yang bermuka dua).

 

1)      Orang munafik adalah orang yang bepura-pura beriman kepada Islam.

 

2)    Tetapi sebenarnya dalam hatinya tidak beriman.

 

Orang mukmin harus percaya semua rasul Allah.

 

1.      Setiap orang mukmin harus mempercayai semua Rasul Allah.

 

2.      Orang Islam yang tidak meyakini Nabi Isa (anak Maryam) sebagai Rasul Allah, maka dia kafir.

 

 

3.    Siapa pun yang tidak meyakini Nabi Muhammad sebagai utusan Allah, maka dia kafir.

 

Wajib baca buku Sirah Nabawi

 

1.      Setiap umat Islam sebaiknya menyisihkan uangnya (agak memaksa) untuk membeli buku Sirah Nabawi (riwayat hidup Nabi Muhammad).

 

2.    Sirah Nabawi sangat perlu dipelajari, dipahami, diambil hikmahnya dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Perbedaan FILSAFAT dan FILOSOF

 

Filosof adalah orang yang berpikir, merefleksikan, berkreasi, dan memproduksi ide.

 

 

Ahli filsafat adalah orang yang belajar dan pinter teori, tokoh, dan paradigma filsafat.

 

Bisa dikatakan bahwa tiap orang itu filosof.

 

Tapi tidak semua orang menjadi ahli filsafat.

 

Filsafat sebagai metodologi

Yaitu filsafat dipakai alat untuk berpikir.

 

Misalnya: empiris, idealis, dan lainnya.

Filsafat sebagai produk pikiran.

Yaitu hasil pikiran orang tertentu.

 

Misalnya: pikiran Nietche, lqbal, dan lainnya.

 

Filsafat adalah alat yang bisa membuat orang sangat anti agama.

 

Tapi, filsafat juga bisa membuat orang menjadi sangat relijius.

 

Biasanya orang anti filsafat.

 

Karena melihat hasil produknya filsafat.

 

Bukan melihat filsafat sebagai alat berpikir yang benar.

 

Penyebab lahirnya filsafat

 

1.      Orang tak percaya dengan jawaban mistis untuk masalah hidupnya.

 

2.      Orang pindah dari mitos (dongeng) ke logos (rasio, nalar).

 

3.      Orang mulai berpikir dan mencari tahu.

 

Anak kecil biasanya sifat ingin tahunya tinggi.

 

Sehingga dia banyak bertanya.

 

Tapi lingkungannya secara sadar atau tidak.

 

Membunuh sifat ingin tahunya anak kecil.

 

 

Pintu gerbang filsafat

 

1.      Buka pikiran (rasional)

2.      Rasa ingin tahu (curios).

3.      Hikmah, kebijaksanaan (wisdom).

 

Pengertian logos

Yaitu menyelesaikan masalah dengan nalar pikiran sehat.

 

Pengertian mitos

Yaitu menyelesaikan masalah dengan jawaban legenda dan dongeng.

 

 

Islam zaman dahulu berhasil meraih kejayaannya.

 

Karena bergeser dari mitos menjadi logos.

 

Contoh mitos

 

1.      Orang Jawa

 

1)     Saat udara terasa hawanya panas.

 

Maka jawabannya berupa mitos

 

Yaitu karena tak pernah memberi sesajen.

 

Sehingga yang “Mbau Rekso” marah.

 

Dan sejenisnya.

 

2)     Merasa hidupnya sial terus.

 

Maka mencari jawaban mitos.

 

Mungkin wetonnya tak cocok.

 

Atau sebab mitos lainnya.

 

 

2.      Orang Yunani kuno

 

Saat ada masalah maka jawabannya berupa mitos.

 

Yaitu mereka butuh bantuan para dewa.

 

Dewa Laut, Dewa Petir.

 

Dan Dewa lainnya.

 

Mitos tak selalu jelek.

 

Tapi mitos tak berlaku universal.

Mitos tak terbuka dan sistemnya tertutup.

 

Artinya, mitos tak bisa diterapkan di tempat lain.

 

Mitos lainnya tentang Nyi Roro Kidul atau Ratu Pantai Selatan.

 

Orang Jawa takut ke pantai selatan.

 

Tapi orang Barat tak takut ke pantai selatan.

 

Karena orang Barat tak punya mitos Nyi Roro Kidul.

 

Orang Jawa tak berani berbusana hijau saat ke pantai laut selatan.

 

Itu adalah mitos.

 

Jika pakai logos.

 

Maka diteliti berapa orang meninggal di pantai selatan berbusana hijau.

 

Dan berapa jumlahnya orang meninggal yang pakai busana warna lain.

 

Selama orang masih suka mitos.

 

Maka sulit mendapat kemajuan dalam bidang sains dan teknologi.

 

 

Arti kebijaksanaan

Bijaksana itu tak selalu sama dengan kebenaran.

 

Filsafat itu tak hanya cinta kebenaran.

 

Tapi juga cinta kebijaksanaan.

 

Bijaksana itu proporsional dan pas.

 

Orang memanggil temannya, “Hai, Keriting.”

 

Karena temannya memang rambutnya kering.

 

Itu benar, tapi tidak bijaksana.

 

 

Atau  memanggil temannya, “Hai, Hitam.”

 

Karena temannya memang berkulit hitam.

 

Itu benar, tapi tidak bijaksana.

 

Atau,”Hai, Gendut.”,

 

Itu benar, tapi tak bijaksana.

 

 

(Sumber Ngaji Filsafat Dr Fahrudin Faiz

 

Daftar Pustaka

1.      Ngaji Filsafat Fahrudin Faiz

2.      Syaikh Shafiyurrahman Al-Mubarakfury. Sirah Nabawiyah. Pustaka Al-Kautsar. Jakarta. 2006.

3.      Ghani, Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Masjid Nabawi. Madinah 2017.

4.      Ghani, Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah Mekah. Mekah 2017.

5.      Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2

6.      Tafsirq.com online.