.png)
PERNIK HIDUP ANAK SUKSES LUAR NEGERI DOKTOR MENYESAL
Oleh: Drs. HM. Yusron Hadi, M.M.
Beredar video:
“Penyesalan Doktor Universitas Ternama”.
Kisah sesal Doctor.
Padahal 3 anaknya.
Berhasil kuliah di luar negeri.
Ia menulis buku panduan.
Kiat sekolahkan anaknya.
Di luar negeri.
Banyak orang ikut jejaknya.
Dan sukses.
Tapi, belakangan.
Dia tarik bukunya dari peredaran.
Dan meminta maaf
Pada orang yang ikuti jejaknya.
Kisah bermula.
Saat isterinya sakit.
Anak ke-1.
Sudah mapan bekerja di USA.
Lalu diteleponnya.
Tapi, sang anak tak bisa pulang.
Banyak meeting.
Tak bisa ditinggalkan.
Anak ke-2.
Sedang ujian.
Tak bisa kembali ke Indonesia.
Untuk menjenguk ibunya.
Anak ke-3.
Baru diterima bekerja.
Di perusahaan IT ternama.
Katanya.
Sebagai karyawan baru.
Dia tak bisa tinggalkan pekerjaan.
Dengan alasan keluarga.
Akhirnya.
Sang ibu meninggal.
“Tak 1 pun anak saya hadir.
Di pemakaman ibunya.
Saya sangat sedih dan terpukul.
Saya tak menyalahkan siapa-siapa.
Karena itu akibat dari saya.
Sebab itu saya ajarkan.
Pada anak-anak.
Saya sekarang.
Tanggung akibatnya,” kata Doktor sambil terisak.
Belakangan.
Sang doktor mendalami agama.
Ia belajar ajaran Nabi.
Belajar cara mendidik anak.
Dan lain-lain.
Setelah paham agama.
Sang doktor merasa.
Selama ini.
Salah mendidik anak.
“Saya jerumuskan anak-anak.
Sekolah ke luar negeri.
Mereka jauh dari agama.
Jauh dari konsep hidup yang benar.
Sesuai tuntunan Rasulullah,” kata sang doktor.
Belakangan.
Sang doktor rencana.
Menjual asset-asetnya.
Beli lahan cukup luas.
Bangun pesantren.
Dan tinggal di sana.
Ia berharap.
Ke depan, ada salah satu cucunya.
Mau tinggal bersamanya.
Belajar di pesantren.
Kisah di atas.
Dapat ambil hikmah.
Khususnya bagi orang tua.
Tak bangga lihat sukses dunia.
Bagi anak-anak kita.
Tapi di sisi lain.
Kita lalai bekal agama.
Dan sukses akhirat.
Bagi anak-anak kita.
Punya anak saleh.
Harta dan investasi terbaik.
Paling bermanfaat bagi orang tua.
Di dunia dan akhirat.
Dibanding anak pandai.
Dan sukses karier dunia.
Tapi bodoh dan lalai.
Dalam urusan akhirat.
Sumber : Mustanir Online
