Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label NASIHAT IMAM HANAFI AGAR HIDUP DAMAI BERMASYARAKAT. Show all posts
Showing posts with label NASIHAT IMAM HANAFI AGAR HIDUP DAMAI BERMASYARAKAT. Show all posts

Saturday, July 24, 2021

10578. NASIHAT IMAM HANAFI AGAR HIDUP DAMAI BERMASYARAKAT






NASIHAT IMAM HANAFI AGAR  HIDUP DAMAI BERMASYARAKAT

Oleh Drs. HM Yusron Hadi,MM

 

 

Nasihat Imam Hanafi agar bisa hidup damai bersama masyarakat, yaitu:

1.      Jika kamu salah dalam berinteraksi dengan masyarakat.

Maka mereka menjadi musuhmu.

Meskipun terhadap orang tua kandungmu sendiri.

 

Tapi jika kamu bisa berinteraksi dengan baik.

Meskipun mereka bukan kerabatmu.

Maka mereka menjadi seperti orang tua kandungmu.

 

2.      Sebaiknya kamu ikuti kemauan masyarakat, sabar, berakhlak baik, lapang dada.

Berpenampilan baik, banyak pakai minyak wangi, jaga salatmu, lemah lembut.

Jangan suka mencela, selalu berbuat adil.

Jaga salatmu, kunjungi orang yang mengunjungimu.

Suka bersedekah, karena orang bakhil tak bisa dijadikan pemimpin.

 

3.      Perlakukan manusia seperti terhadap dirimu sendiri.

Relakan seperti rela terhadap diri sendiri.

Jangan membebani orang lain seperti mereka tak membebani dirimu.

Selalu berniat baik, jujur, tak sombong.

Jangan berkhianat, meskipun mereka mengkhianatimu.

Pegang teguh kesetiaan dan takwa.

Maka Allah akan selalu bersamamu.

 

1.      Jika kamu salah dalam berinteraksi dengan masyarakat.

Maka mereka menjadi musuhmu.

Meskipun terhadap orang tua kandungmu sendiri.

 

Tapi jika kamu bisa berinteraksi dengan baik.

Meskipun mereka bukan kerabatmu.

Maka mereka menjadi seperti orang tua kandungmu.

 

Artinya, karena kita hidup dalam masyarakat.

Maka kita harus bisa berinteraksi dengan baik.

Jangan mencari masalah.

Jangan membuat konflik dalam masyarakat.

 

Jangan berbuat sesuatu yang bisa membuat masyarakat tersinggung dan marah.

 

Jika sikap kita tak baik.

Maka akan menjadi musuh masyarakat.

 

Jika  kita menjadi musuh masyarakat.

Hal itu seperti kiamat bagi hidup kita.

 

Bahkan terhadap ayah ibu kandung dan kerabat lainnya.

 

Jika kita tak baik, maka mereka bisa  menjadi musuh dalam hidup kita.

 

Tapi jika sikap kita bagus.

 

Dan diterima masyarakat dengan baik.

Meskipun mereka bukan saudara kita.

Maka sikap mereka, akan seperti saudara kita sendiri.

 

2.      Sebaiknya kamu ikuti kemauan masyarakat, sabar, berakhlak baik, lapang dada.

Berpenampilan baik, banyak pakai minyak wangi, jaga salatmu, lemah lembut.

Jangan suka mencela, selalu berbuat adil.

Jaga salatmu, kunjungi orang yang mengunjungimu.

Suka bersedekah, karena orang bakhil tak bisa dijadikan pemimpin.

 

Dalam hidup dalam masyarakat.

 

Kita harus bisa memahami keinginan masyarakat.

Harus kita ikuti.

 

Mungkin terasa berat.

Karena ada beberapa hal tak cocok dengan kita.

 

Tapi kita tetap harus sabar,  berakhlak baik, lapang dada, dan luas hatinya.

 

Penampilan juga harus baik.

Jika perlu pakai minyak wangi dan bersikap lemah lembut.

 

Kita tampil yang baik dan sopan, agar masyarakat tak menjauh dari kita.

 

Tak suka marah dan tak membentak-bentak.

 

Islam itu cirinya selamat, damai, dan lemah lembut.

 

Jangan suka mencela, jangan membenci,  sehingga sulit berbuat adil.

Jaga salatmu, suka bersedekah, dan suka silaturahmi.

 

Orang pelit saat melakukan sesuatu dicurigai akan mencari keuntungan pribadi.

 

3.      Perlakukan manusia seperti terhadap dirimu sendiri.

Relakan seperti rela terhadap diri sendiri.

Jangan membebani orang lain seperti mereka tak membebani dirimu.

Selalu berniat baik, jujur, tak sombong.

Jangan berkhianat, meskipun mereka mengkhianatimu.

Pegang teguh kesetiaan dan takwa.

Maka Allah akan selalu bersamamu.

 

Jika kita ingin diperlakukan baik oleh orang lain

Maka kita juga memperlakukan orang lain dengan baik.

 

Jika kita tak mau dihina oleh orang lain.

Maka kita juga tak menghina orang lain.

 

Jika masyarakat tak menyulitkan kita.

Maka kita juga tak menyulitkan mereka.

Kita selalu bersikap baik, sopan dan tak sombong dalam bermasyarakat.

 

Hidup ini adalah ujian.

 

Al-Quran surah Al-Anbiya (surah ke-21) ayat 35.

 

كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ ۗ وَنَبْلُوكُمْ بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً ۖ وَإِلَيْنَا تُرْجَعُونَ

 

Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kami kamu dikembalikan.

 

 

(Sumber Ngaji Filsafat Dr Fahrudin Faiz)

 

 

 

(Sumber Ngaji Filsafat Dr Fahrudin Faiz)