Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label INI BUKTINYA UMAT ISLAM TAK SEMBAH KAKBAH. Show all posts
Showing posts with label INI BUKTINYA UMAT ISLAM TAK SEMBAH KAKBAH. Show all posts

Tuesday, March 16, 2021

8962. INI BUKTINYA UMAT ISLAM TAK SEMBAH KAKBAH

 


INI BUKTINYA UMAT ISLAM TAK SEMBAH KAKBAH

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

INI BUKTINYA UMAT ISLAM TAK MENYEMBAH KAKBAH.

 

 

UMAT ISLAM HANYA MENYEMBAH ALLAH.

 

 

KAKBAH HANYA SEBAGAI ARAH KIBLAT UNTUK MENYATUKAN UMAT ISLAM.

 

 

 

 

 

Kakbah sebagai arah kiblat.

 

 

 

 

 

Kakbah adalah bangunan suci yang dibangun oleh Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail.

 

 

 

Kakbah terletak di dalam Masjidil Haram di Mekah.

 

 

 

 

 

Kakbah berbentuk semacam balok.

 

 

 

Kakbah  dijadikan arah kiblat oleh umat Islam.

 

 

 

Kakbah dikelilingi sebagai tempat tawaf waktu melakukan ibadah haji dan umrah.

 

 

Umat Islam ketika salat menghadapkan wajahnya ke arah Kakbah di Mekah.

 

 

Penjelasan bahwa umat lslam tidak menyembah Kakbah.

 

 

 

Penjelasan ke-1.

 

 

 

Kakbah adalah kiblat sebagi arah umat Islam menghadapkan wajah ketika salat.

 

 

 

Meskipun umat Islam salat menghadap Kakbah.

 

 

 

Tetapi umat Islam tidak menyembah Kakbah.

 

 

Umat Islam hanya  menyembah Allah.

 

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 144.

 

 

 

قَدْ نَرَىٰ تَقَلُّبَ وَجْهِكَ فِى ٱلسَّمَآءِ ۖ فَلَنُوَلِّيَنَّكَ قِبْلَةً تَرْضَىٰهَا ۚ فَوَلِّ وَجْهَكَ شَطْرَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ ۚ وَحَيْثُ مَا كُنتُمْ فَوَلُّوا۟ وُجُوهَكُمْ شَطْرَهُۥ ۗ وَإِنَّ ٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْكِتَٰبَ لَيَعْلَمُونَ أَنَّهُ ٱلْحَقُّ مِن رَّبِّهِمْ ۗ وَمَا ٱللَّهُ بِغَٰفِلٍ عَمَّا يَعْمَلُونَ

 

 

 

  

 

Sungguh Kami (sering) melihat mukamu menengadah ke langit, maka sungguh Kami akan memalingkan kamu ke kiblat yang kamu sukai. Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram. Dan dimana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya. Dan sesungguhnya orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang diberi Al Kitab (Taurat dan Injil) memang mengetahui, bahwa berpaling ke Masjidil Haram itu adalah benar dari Tuhannya; dan Allah sekali-kali tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan.

 

 

 

Penjelasan ke-2.

 

 

Islam percaya terhadap pengembangan kesatuan dan persatuan.

 

 

Misalnya, umat Islam akan melakukan salat.

 

 

Maka beberapa orang ingin menghadapkan wajahnya ke utara.

 

 

 

Sebagian lain ingin menghadapkan wajahnya ke selatan.

 

 

Agar semua umat bersatu.

 

 

 

Umat Islam dalam salat menghadap Allah Yang Maha Menguasai.

 

 

 

Diperintahkan menghadapkan wajahnya ke satu arah.

 

 

 

Yaitu menghadap Kakbah.

 

 

Umat Islam yang tinggal di sebelah barat Kakbah, salatnya menghadap ke timur.

 

 

 

Umat Islam yang berada di timur Kakbah, salatnya menghadap ke barat.

 

 

Orang-orang  yang berada di utara Kakbah, salatnya menghadap ke selatan.

 

 

 

Orang berada di selatan Kakbah, salatnya menghadap ke utara.

 

 

 

Penjelasan ke-3.

 

 

Kakbah terletak di pusat Peta Dunia.

 

 

Umat Islam adalah orang pertama yang menggambar peta dunia.

 

 

 

Mereka menggambar peta dengan meletakkan selatan di atas dan utara di bawah.

 

 

 

Kakbah terletak di tengah-tengah.

 

 

 

 

Kemudian muncul pembuat peta dari Barat.

 

 

 

Yang menggambar peta dengan meletakkan utara di atas, dan selatan di bawah.

 

 

Tetapi Kakbah tetap berada di tengah-tengah atau pusat peta dunia.

 

  

 

Penjelasan ke-4.

 

 

 

 

Tawaf mengelilingi Kakbah mengindikasikan satu Tuhan.

 

 

 

Ketika umat Islam datang ke Masjidil Haram Mekah.

 

 

 

Mereka melakukan tawaf mengelilingi Kakbah.

 

 

 

Hal ini menyimbolkan keimanan dan penyembahan kepada satu Tuhan.

 

 

Seperti setiap lingkaran memiliki satu titik pusat.

 

 

 

 Maka hanya ada Allah, satu-satunya Tuhan yang disembah.

 

 

 

 

 

Penjelasan ke-5.

 

 

 

Terkait dengan batu hitam Hajar Aswad.

 

 

 

Ada hadis yang dihubungkan kepada sahabat Nabi.

 

 

 

Umar bin Khttab berkata,

 

 

 

 

”Aku tahu kamu sebuah batu yang tidak mampu memberi kebaikan atau kerugian.

 

 

 

 

 

Jika aku tidak pernah melihat Rasulullah menyentuh dan menciummu.

 

 

 

Maka aku tidak akan pernah menyentuh dan menciummu.”

 

 

 

 

Penjelasan ke-6.

 

 

 

Pada zaman Nabi Muhammad, orang-orang berdiri di atas Kakbah untuk mengumandangkan azan.

 

 

 

 

 

Azan adalah seruan untuk salat.

 

 

 

 

 

Tidak ada penyembah berhala yang berdiri di atas berhala sesembahannya.

 

 

Pada zaman Nabi Muhammad, orang-orang azan dan berdiri di atas Kakbah.

 

 

 Hal itu membuktikan bahwa umat Islam tidak menyembah Kakbah.

 

 

 

Umat Islam salat menghadap Kakbah hanya untuk menyatukan arah.

 

 

Umat Islam tidak menyembah Kakbah.

 

 

 

 

 

Umat Islam hanya menyembah Allah Yang Maha Pengasih lagi Penyayang.

 

 

 

 

 

Daftar Pustaka.

 

1.              Naik, Zakir Abdul Karim. “Answer to non-muslim common question about Islam”. JawabanBerbagaiPertanyaanMengenai Islam.

 

2.              Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.

 

3.              Tafsirq.com online