Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label FAKTA CAMPUR PERLU WAKTU LIHAT JERNIH. Show all posts
Showing posts with label FAKTA CAMPUR PERLU WAKTU LIHAT JERNIH. Show all posts

Saturday, July 29, 2023

19369. ANIES BASWEDAN FAKTA CAMPUR PERLU WAKTU LIHAT JERNIH

 


ANIES BASWEDAN FAKTA CAMPUR PERLU WAKTU LIHAT JERNIH

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

Anies Baswedan.

Karni Ilyas.

 

TvOne.

Jumat, 28 Juli 2023.

 

Karni Ilyas.

Minta pendapat.

 

 Anies Baswedan.

Gubernur DKI Jakarta.

 

Periode 2017-2022.

Terkait penegakan hukum.

 

“Terkait dinamika internal partai.

Saya tak komentar,” kata Anies Baswedan.

 

Terkait proses hukum dan politik.

Saya lihat demokrasi makin kuat.

 

Jika rule of law.

Berjalan baik.

 

Rule of law.

Yaitu prinsip hukum.

Bahwa negara diperintah hukum.

 

Bukan sekadar putusan pejabat.

Secara individu.

 

Artinya.

Semua perilaku.

 

Diatur oleh hukum.

Termasuk perilaku.

Para pejabat pemerintah.

 

Anies Baswedan jelaskan.

Penegakan hukum.

 

Berjalan dengan baik.

Jika semua hormat pada aturan.

 

Maka regulasi berjalan baik.

Sabtu 29 Juli 2023.

 

Anies Baswedan menilai.

Bahwa supremasi hukum.

Harus pada marwah sebenarnya.

 

Tanpa campur politik.

Hukum tetap jadi panglima.

Bukan hukum untuk politik.

 

Tujuan penegakan hukum.

Untuk hadirkan rasa keadilan.

Bukan untuk kekuasaan.

 

Soal hukum.

Harus ditegakkan.

Tanpa unsur politik.

 

Jika ada soal hukum.

Maka harus diselesaikan.

 

Jika ada pelanggaran.

Maka harus ditindak.

 

Jika ada SOP salah.

Maka harus dikoreksi.

 

Jangan dibiarkan.

Hukum jadi alat politik.

 

Tujuan utama.

Menegakkan hukum.

Untuk hadirkan rasa keadilan.

 

Bukan tegakkan hukum.

Untuk tujuan kekuasaan,” jelas Anies Baswedan.

 

Anies Baswedan jelaskan.

Hukum jangan jadi alat sandera.

 

Hukum tak dijadikan.

Sebagai  alat sandera.

Untuk tujun politik.

 

Jangan timbul kesan.

Rakyat menilai.

 

Jika ada tindakan tak sesuai.

Maka terjadi konsekuensi hukum.

 

Tapi jika tindakan sesuai.

Tak apa-apa,’” papar Anies. 

 

Anies Baswedan.

Sebagai pemimpin.

Dan warga negara terdidik.

 

Mau jernihkan penegakan hukum.

Tanpa campur politik.

 

Anies Baswedan.

Lihat objektif.

 

1)        Butuh rule of law.

2)        Perlu kepastian hukum.

 

3)        Tata kelola hukum yang benar.

4)        Tanpa campur urusan politik.

 

Karni llyas bertanya,

 

“Apakah saat ini.

Terjadi kebalikannya?”

 

Anies Baswedan jelaskan.

 

“Nanti kita lihat.

Setelah ini berlalu.

 

Apa yang terjadi hari ini.

 

Saat ini.

Fakta dan rumor.

Masin campur.

 

Mungkin perlu waktu.

Beberapa bulan.

 

Atau beberapa tahun.

Untuk melihat dengan jernih.

 

Menunggu debunya turun.

Nanti terlihat jelas.

Pemandangan sesungguhnya,” ujar Anies.

 

(Sumber  sumbar)