USTAZ ABDUL SOMAD DIGODA JEMAAH WANITA
DI DESA ISTRI FATIMAH ZAHRA
Oleh: Drs. H.M. Yusron
Hadi, M.M.
MASIH pengantin baru, Ustaz Abdul Somad
'digoda' jemaah wanita saat ceramah di kampung istri.
Ustaz Abdul Somad perdana
ceramah di kampung istri.
Berstatus pengantin baru, Ustaz Abdul Somad
langsung ceramah di kampung sang istri.
Fatimah Az Zahra Salim Barabud.
Saat ceramah Ustaz Abdul Somad digoda oleh jemaah
wanita.
Mendengar celetuk sang jemaah wanita, Ustaz
Abdul Somad seketika salah tingkah.
Wajah suami Fatimah Az Zahra Salim Barabud mendadak
memerah sambil menahan senyum malunya.
Ustaz Abdul Somad
Ceramah di Musala Kampung Istri tentang 7 Kemuliaan Al-Quran.
Momen ini terekam dalam kanal YouTube UAS di
hai guys official.
Di video yang diunggah pada Jumat (30/4/2021).
UAS ceramah
di Musala Darussalam Kepuh Permai, Jombang.
Musala itu di dekat tempat tinggal istri UAS.
Dalam video, UAS ceramah soal kemuliaan Al-Quran.
UAS menjelaskan 7 hal terkait kemuliaan
Alquran.
1.
Kemuliaaan malam
Lailatul Qadar.
Yaitu malam diturunkannya Al-Quran.
2.
Bulan Ramadan yang diturunkannya
Al-Quran.
3.
UAS menyinggung 2 kota
paling mulia.
Yakni Mekkah dan Madinah.
Karena keduanya kota tempat diturunkannya Al-Quran.
Ada sedikit tawa saat UAS menjelaskan hal ini.
Saat UAS menjelaskan kemuliaan Mekah dan
Madinah.
Karena tempat diturunkannya Al-Quran.
Tiba-tiba ada suara jemaah wanita yang berucap.
Bahwa itu tempat diturunkannya Pak Ustaz.
Sontak hal itu membuat UAS dan jemaah lain
tertawa.
"Malam menjadi mulia karena turun Al-Quran.
Bulan menjadi mulia karena turun Al-Quran.
Dan kota menjadi mulia karena turun Al-Quran,"
kata UAS dikutip TribunJakarta.com, Sabtu (1/5/2021).
UAS juga menjelaskan keutamaan gua Hira.
Karena gua Hira tempat diturunkan ayat awal Al-Quran.
Yang disampaikan kepada Nabi Muhammad melalui
malaikat Jibril.
Selanjutnya air zam-zam.
Yang menjadi mulia karena dibacakan ayat Al-Quran.
"Sudah diteliti oleh orang Jepang.
Air yang dibacakan Al-Quran mengeluarkan
mulekul-mulekul cahaya seperti batu kristal,” katanya.
Yang ke-6, manusia akan menjadi mulia.
Jika selalu membaca dan menjadi penghafal Al-Quran.
Serta melaksanakan nilai yang terkandung dalam
Al-Quran.
Yang ke-7, jika negara banyak penghafal Al-Quran.
Maka negara itu akan diberikan keberkahan.
Lebih lanjut UAS menjelaskan Qengapa hanya 7 kemuliaan Al-quran
saja yang dia sampaikan dalam ceramahnya.
Padahal, sejatinya, masih banyak lagi kemuliaan
Al-Quran.
"Kenapa hanya 7.
Karena judulnya kultum, kuliah 7 menit,"
kata UAS disambut tawa jemaah.
Dai kondang Ustaz Abdul Somad (UAS) menikah
dengan Fatimah Az Zahra Salim Barabud.
Begini awal pertemuan keduanya.
Pernikahan digelar Rabu (28/4/2021) di
kediaman pengantin perempuan di Jombang, Jawa Timur, sore hari pukul 16.00 WIB.
Ustaz Hasan yang juga Pimpinan Pesantren
Tahfidz Qur'an Al Muqoddasah, Ponorogo.
Tempat belajar Fatimah sebelum dinikahi UAS.
Menjelaskan latar belakang pertemuan kedua
mempelai ini.
"Saat itu UAS menyampaikan takziyah
meninggalnya anak saya lewat WA.
Lalu obrolan berlanjut soal pernikahan."
"UAS minta tolong agar dicarikan jodoh
yang hafizah (penghafal Qur'an)," ujar Ustaz Hasan.
UAS berkeinginan menikahi seorang hafidzah
karena sedang merintis pesantren Tahfiz Quran.
"Insya Allah ini pasangan baik yang siap
berdakwah meninggikan kalimatullah," kata Ustaz Hasan.
Pernikahan UAS dengam Fatimah maju dari jadwal
semula.
Yang rencananya akan digelar usai lebaran Idul
Fitri bulan depan.
Acara digelar dengan sangat sederhana.
Dihadiri Pimpinan Pondok Modern Gontor dan
Ketua-ketua lembaga Pondok Modern Gontor.
Hadir pula beberapa undangan dari keluarga
Fatimah.
Yang salah satu utusan keluarga menyampaikan
khotbah pernikahan.
"Pernikahan ini dilaksanakan di bulan
yang penuh berkah.
Bulan mulia, bertepatan dengan malam Nuzulul
Qur'an."
"Insya Allah akan menghadirkan keberkahan
buat mempelai berdua dan kita semua," kata KH. Hasan Abdullah Sahal.
Saat menyampaikan nasihat pernikahan.
Kiai Hasan
menyampaikan nasihat kepada kedua mempelai.
Agar membangun rumah
tangga atas dasar pondasi ketaqwaan.
Yaitu "Ussisa ala taqwa".
(Sumber tribun)






