Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label MAYAT DIKUBUR LEBIH ILMIAH. Show all posts
Showing posts with label MAYAT DIKUBUR LEBIH ILMIAH. Show all posts

Friday, May 21, 2021

9658. MAYAT DIKUBUR LEBIH ILMIAH

 


MAYAT DIKUBUR LEBIH ILMIAH

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

 

 

Cara merawat jenazah.

 

Jika orang muslim meninggal dunia, maka hukumnya fardu kifayah (kewajiban kelompok) atas umat Islam untuk menyelenggarakan 4 hal terhadap jenazahnya.

 

1)              Memandikan.

 

2)              Mengafani.

 

 

3)              Menyalatkan.

 

4)              Menguburkan jenazah.

 

 

 

 

ADA beberapa cara memperlakukan jasad orang yang meninggal.

 

 

Agama Islam mensyariatkan jenazah harus dikubur.

 

Ada agama lain yang mengharuskan mayat dibakar.

 

 

Seorang mahasiswa bertanya kepada Dr Zakir Naik.

 

 

“Setelah manusia meninggal, apakah mayat harus dikubur atau dibakar?”

 

 

Jawaban Dr Zakir Naik:

 

Saudara ini bertanya, setelah manusia meninggal apakah tubuhnya harus dikubur atau dibakar.

 

 

Mari kita analisis secara ilmiah, mana yang lebih tepat.

 

 

Seperti yang aku sampaikan dalam tanya jawab sebelumnya.

 

 

Elemen dalam tubuh manusia.

 

 

Yaitu unsur penyusun tubuh manusia berasal dari tanah.

 

 

Jadi kita diciptakan dari tanah, harus kembali ke tanah.

 

 

Itu logikanya.

 

1.      Poin pertama.

 

Lebih mudah bagi manusia  untuk kembali ke tanah.

 

 

2.      Poin kedua.

 

Jika membakar mayat, maka ada polusi dan bahaya terhadap lingkungan.

 

 

Ketika mengubur mayat, maka tidak ada bahaya lingkungan.

 

3.      Poin ketiga.

 

Tempat mengubur jenzah, tanahya menjadi lebih subur.

 

4.      Poin keempat.

 

Mengubur mayat sangat murah.

 

Tidak perlu banyak uang.

 

Bumi tersedia bebas untuk kuburan.

 

 

Tetapi untuk mengkremasi, untuk membakar, Anda butuh berton-ton kayu.

 

Jika melihat statistik, setiap tahun pemerintah India kehilangan jutaan rupee.

 

Karena mereka membakar kayu.

Ada bahaya lingkungan, ditambah membuang uang.

 

 

Jika menghitung jumlah orang mati yang diakar.

 

 

Maka itu menghilangkan uang dan menyebabkan bahaya  lingkungan.

 

Jadi, lebih logis dan ilmiah mengubur mayat daripada membakarnya.

 

 

 

Daftar Pustaka.

1.  Naik, Zakir Abdul Karim. “Answer to non-muslim common question about Islam”. Jawaban Berbagai Pertanyaan Mengenai Islam.

2.  Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.

3.  Tafsirq.com online