.png)
GUBERNUR ANIES BASWEDAN PAMIT
PRESIDEN JOKOWI
Oleh: Drs. H. Yusron Hadi, M.M.
Datang tampak muka.
Pergi tampak punggung.
Artinya.
Datang dan pergi.
Memberi tahu.
Mantan Gubernur DKI
Jakarta.
Anies Baswedan.
Ungkap isi pertemuan.
Dengan Presiden Joko
Widodo.
Di Istana beberapa waktu
lalu.
Dalam pertemuan itu.
Anies pamit.
Dan ucapkan terima kasih.
Atas bimbingan Presiden
Jokowi.
Selama memimpin Ibu Kota.
"Intinya saya melaporkan.
Alhamdulillah tugas di
Jakarta.
Telah selesai.
Terima kasih atas dukungan.
Dan bimbingan.
Selama ini.
Sebagai Presiden pada Gubernur,"
kata Anies Baswedan.
Minggu (23/10/2022).
Anies juga melaporkan.
Program kerja di Jakarta.
Berjalan dengan baik.
Selama 5 tahun terakhir.
Anies juga menyampaikan.
Sudah bertemu Pj
Gubernur DKI Jakarta.
Pak Heru Budi Hartono.
Menjelang akhir jabatannya.
"Kami bersyukur.
Bahwa program di Jakarta.
Berjalan dengan baik.
Hal itu.
Kami laporkan.
Dan saya sampaikan juga.
Sudah bicara dengan Pj
Gubernur.
Menyampaikan pada Pj.
Apa saja yang bisa kami dukung.
Itu inti bicaranya,"
terangnya.
Sebagai Kepala Daerah.
Anies perlu bertemu.
Dengan Presiden Jokowi.
Bagian menjaga etika.
Anies selaku Gubernur
DKI.
Melaporkan hasil
kerjanya.
Selama 5 tahun pada
atasannya.
Yaitu Presiden RI.
"Pamitan karena adab.
Jika sudah selesai tugas.
Maka lapor pada atasan.
Dalam konteks pemerintah.
Atas Gubernur.
Yaitu pemerintah pusat.
Dipimpin Pak
Presiden," tegasnya.
"Apalagi saya di ibu kota.
Di ibu kota.
Jika ada tamu negara.
Maka Gubernur ikut
menjemput.
Karena otomatis bagian
dari ibu kota.
Saya jaga etika dan adab.
Ketika selesai.
Melaporkan,"
tambahnya.
(sumber detik)
