Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label RUUN HAJI TAK BISA DIGANTI DAM ATAU DENDA. Show all posts
Showing posts with label RUUN HAJI TAK BISA DIGANTI DAM ATAU DENDA. Show all posts

Tuesday, May 7, 2024

33900. RUKUN HAJI TAK BISA DIGANTI DAM ATAU DENDA

 



RUKUN HAJI TAK BISA DIGANTI DAM ATAU DENDA

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 97.

 

فِيهِ آيَاتٌ بَيِّنَاتٌ مَقَامُ إِبْرَاهِيمَ ۖ وَمَنْ دَخَلَهُ كَانَ آمِنًا ۗ وَلِلَّهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ الْبَيْتِ مَنِ اسْتَطَاعَ إِلَيْهِ سَبِيلًا ۚ وَمَنْ كَفَرَ فَإِنَّ اللَّهَ غَنِيٌّ عَنِ الْعَالَمِينَ

Padanya ada tanda nyata (di antaranya) makam Ibrahim; barang siapa memasukinya (Baitullah) menjadi aman dia; mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah; Barang siapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam.”


Syarat wajib haji.

1)        Orang Islam.

2)        Berakal.

 

3)        Balig.

4)        Mampu.


Syarat “istitaah” ibadah haji.

 

1)        Cukup bekal.

2)        Kuat fisik.

3)        Aman .

 

4)        Wanita bersama orang dipercaya.

5)        Bisa melihat.

 

Rukun haji.

1)        Niat.

2)        Wukuf di Arafah.

Zuhur 9 Zulhijah - Subuh 10 Zulhijah.

 

3)        Tawaf ifadah.

4)        Sai.

 

5)        Tahalul gunting rambut.

6)        Tertib.


Rukun haji.

Wajib dikerjakan.

 

Jika tak dilakukan.

Hajinya tak sah.

Tak bisa diganti dam (denda)

 

Wajib haji.

Perlu dikerjakan.

 

Jika tak dikerjakan

Maka diganti dam (denda).


 Wajib haji.

1.        Berihram sejak mikat.

Batas tempat (makani).

Batas waktu (zamani).

 

2.        Mabit (berhenti) di Muzdalifah.

Usai tengah malam hari raya Idul Adha.

Usai wukuf di Arafah.

 

3.        Melontar jumrah Aqabah (tugu ke-3)

Pada hari raya Idul Adha.

 

4.        Melontar 3 jumrah.

 

1)        Ula (tugu ke-1).

2)        Wusta (tugu ke-2).

3)        Aqabah (tugu ke-3)

 

Pada hari Tasyrik.

Yaitu 11, 12, dan 13 Zulhijah.

 

5.        Mabit (bermalam) di Mina.

6.        Tawaf wadak (perpisahan).

7.        Menjauhkan dari larangan haji. 


Umrah atau haji kecil.

Yaitu ziarah ke tempat suci.

Setiba di Mekah.

 

Cara umrah.

1)        Berihram.

2)        Tawaf.

3)        Sai.

 

4)        Bercukur (tahalul).

5)        Tanpa wukuf di Arafah.

 

Umrah bisa dikerjakan.

Bersamaan haji atau di luar haji.

 

Macam-macam cara ibadah haji.

 

1.        Haji Tamatuk.

Mengerjakan umrah dulu.

Baru mengerjakan haji.

 

Bayar dam nusuk.

Berupa seekor kambing.

 

Jemaah haji Indonesia .

Disarankan cara haji tamattuk.

 

2.        Haji Qiran.

Mengerjakan haji dan umrah.

Dalam 1 niat dan 1 pekerjaan.

 

Bayar dam nusuk.

Berupa seekor kambing.

 

3.        Haji ifrad.

 

Mengerjakan haji saja.

Tanpa umrah.

Tak bayar dam nusuk.

 

Sunah ibadah haji.

 

1)        Membaca talbiyah.

2)        Berdoa usai baca talbiyah.

 

3)        Berzikir selama tawaf.

4)        Salat sunah 2 rakaat usai tawaf.

 

5)        Masuk dalam Kakbah

Hijir Ismail termasuk dalam Kakbah.


Pakaian ihram.

Yaitu seragam haji atau umrah.

Selama berihram.

 

Boleh dilepas di tempat tertutup.

Misalnya: dalam toilet.


Pakaian ihram pria.

Berupa 2 helai kain tak berjahit.

 

Sunah warna putih.

Satu helai untuk sarung.

 

Satu helai untuk selendang.

Diselempangkan di pundak kiri.

 

Selama ihram.

Dilarang pakai:

 

1)        Pakaian biasa.

2)        Seperti baju, kaos, celana dalam, celana.

 

3)        Sepatu atau sandal menutup tumit.

4)        Tutup kepala yang melekat.

 

Selama ihram boleh:

1)        Pakai ikat pinggang.

2)        Jam tangan.

 

3)        Cincin.

4)        Payung tak menempel kepala.

 

Pakaian ihram wanita.

1)        Pakaian biasa.

2)        Menutup seluruh tubuh.

 

3)        Selain wajah dan 2 telapak tangan.

Mulai pergelangan sampai ujung jari tangan.

 

4)        Dilarang pakai kaos tangan.

5)        Dilarang bercadar.

 

Larangan selama ihram.

 

Pria dilarang pakai.

 

1)        Busana berjahit.

2)        Pakai tutup kepala.

Jika dilanggar wajib bayar dam (denda).

 

Wanita dilarang:

1)        Tutup wajah.

2)        Tutup 2 telapak tangan.

 

Jika dilanggar wajib bayar fidiah.

 

Pria dan wanita dilarang.

 

1)        Pakai wewangian.

2)        Boleh pakai wewangian sebelum ihram.

 

3)        Minyak rambut.

4)        Mencabut rambut.

5)        Mencabut bulu badan.

 

6)        Memotong kuku.

7)        Menikah, menikahkan, atau wakil nikah.

 

8)        Bercumbu/hubungan suami isteri.

 

9)        Berburu atau membunuh hewan darat liar halal dimakan.

 


Daftar Pustaka


1. Rasjid, Sulaiman. Fikih Islam (Hukum Fikih Lengkap). Penerbit Sinar Baru Algensindo. Cetakan ke-80, Bandung. 2017.