WAJAR PRESIDEN JOKOWI LENGSER TAKUT DITINGGAL
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Pengamat politik
Universitas Azhar Indonesia.
Ujang Komarudin sebut.
Presiden Jokowi
khawatir.
Takut ditinggal di
akhir jabatan.
Jokowi upaya
dekat partai.
1)
Golkar.
2)
Gerindra.
3)
NasDem.
Kongres Partai Nasdem.
Jokowi singgung.
Dinamika politik.
Akhir jabatan seseorang.
Banyak pihak meninggalkan.
“Jokowi katakan.
Soal ditinggal ramai-ramai.
Jokowi khawatir.
Cukup beralasan.
Sebab tiap jabatan.
Punya konsekuensi,” ujarnya.
Selasa (2/9/2024).
“Saat jabatan
hilang.
Jabatan
sudah selesai.
Pasti ditinggal ramai-ramai.
Hal itu hukum alam.
Alami terjadi.
Normal dalam politik,” kata Ujang.
“Berlaku di mana-mana.
Presiden yang mau lengser.
Pasti khawatir.
Takut ditinggal pendukung.
Para penggemar pergi.
Sebab ada gula ada semut.
Ada jabatan didekati.
Jabatan hilang ditinggalkan,”
kata Ujang.
“Saat jadi Presiden.
Banyak yang datang.
Saat lenger.
Maka ditinggalkan.
Tak ada jabatan.
Tak ada yang dukung.
Punya jabatan.
Banyak yang dukung,” katanya.
Sebelum Presiden baru
dilantik.
Pada 20 Oktober 2024.
Jokowi punya
kuasa.
Bisa masuk partai mana pun.
Setelah 20 Oktober 2024.
Sudah ada Presiden baru.
Jokowi
makin ditinggalkan,” kata Ujang.
(Sumber tribun)



.png)