Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label DIPERINTAH BACA TAAWUZ SEBELUM BACA AL-QURAN. Show all posts
Showing posts with label DIPERINTAH BACA TAAWUZ SEBELUM BACA AL-QURAN. Show all posts

Sunday, May 23, 2021

9692. ADA PERINTAH BACA TAAWUZ SEBELUM BACA AL-QURAN

 


ADA PERINTAH BACA TAAWUZ SEBELUM BACA AL-QURAN

Oleh: Drs. H.M.  Yusron Hadi, M.M.

 

 

 

Perintah untuk membaca Al-Quran.

 

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 121.

 

 

 

الَّذِينَ آتَيْنَاهُمُ الْكِتَابَ يَتْلُونَهُ حَقَّ تِلَاوَتِهِ أُولَٰئِكَ يُؤْمِنُونَ بِهِ ۗ وَمَنْ يَكْفُرْ بِهِ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ

 

 

Orang-orang yang telah Kami berikan Al-Kitab kepadanya, mereka membacanya dengan bacaan yang sebenarnya, mereka itu beriman kepadanya. Dan barang siapa ingkar kepadanya, maka mereka orang yang rugi.

 

Perintah untuk membaca ta’awuz ketika akan membaca Al-Quran.

 

Ta’awuz adalah mohon perlindungan kepada Allah dari gangguan setan.

 

 

Ucapannya “audzu billahi minassy syaitanir rajim”.

 

 

أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

 

 

Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk.

 

 

Al-Quran surah An-Nahl (surah ke-16) ayat 98.

 

 

فَإِذَا قَرَأْتَ الْقُرْآنَ فَاسْتَعِذْ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

       

Jika kamu membaca Al-Quran, hendaklah kamu minta perlindungan kepada Allah dari setan yang terkutuk.

 

 

Perintah untuk diam ketika Al-Quran dibaca.

 

 

Al-Quran surah Al-A’raf (surah ke-7) ayat 203.

 

 

وَإِذَا لَمْ تَأْتِهِمْ بِآيَةٍ قَالُوا لَوْلَا اجْتَبَيْتَهَا ۚ قُلْ إِنَّمَا أَتَّبِعُ مَا يُوحَىٰ إِلَيَّ مِنْ رَبِّي ۚ هَٰذَا بَصَائِرُ مِنْ رَبِّكُمْ وَهُدًى وَرَحْمَةٌ لِقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ

 

Dan jika kamu tidak membawa suatu ayat Al-Quran kepada mereka, mereka berkata, “Mengapa tidak kamu buat sendiri ayat itu?” Katakan, “Sesungguhnya aku hanya mengikut apa yang diwahyukan dari Tuhanku kepadaku. Al-Quran ini adalah bukti yang nyata dari Tuhanmu, petunjuk dan rahmat bagi orang yang beriman.”

 

 

 

Al-Quran surah Al-Ahqaf (surah ke-46) ayat 29.

 

وَإِذْ صَرَفْنَا إِلَيْكَ نَفَرًا مِنَ الْجِنِّ يَسْتَمِعُونَ الْقُرْآنَ فَلَمَّا حَضَرُوهُ قَالُوا أَنْصِتُوا ۖ فَلَمَّا قُضِيَ وَلَّوْا إِلَىٰ قَوْمِهِمْ مُنْذِرِينَ

       

 

Dan (ingatlah) ketika Kami hadapkan serombongan jin kepadamu yang mendengarkan Al-Quran, maka tatkala mereka menghadiri pembacaan (nya) lalu mereka berkata, “Diamlah kamu (untuk mendengarkannya)”. Ketika pembacaan telah selesai mereka kembali kepada kaumnya (untuk) memberi peringatan.

 

 

 

Daftar Pustaka

1.    Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.

2.    Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.

3.    Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.

4.    Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.

5.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2

6.    Tafsirq.com online.