.png)
ANIES BASWEDAN SALAH TATA NEGARA TIMBUL TAK ADIL
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Anies Baswedan.
Jargon “PERUBAHAN”.
Artinya:
1)
Mengubah cara.
2)
Ubah metode.
3)
Mengubah pendekatan.
Dengan terapkan:
1)
Keadilan.
2)
Kesetaraan.
3)
Kesempatan
sama.
Tujuannya tetap.
Seperti waktu lndonesia Merdeka.
Yaitu:
Keadilan social.
Bagi seluruh rakyat lndonesia.
Bacapres.
Anies Baswedan.
Usung jargon “perubahan”.
Pada Pilpres 2024.
Dia merasa.
Banyak yang khawatir.
Dengan jargon 'perubahan'.
Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) 1.
Partai
Masyumi.
Di Oasis Amir Hotel.
Senen.
Jakarta Pusat.
Sabtu (30/9/2023).
Anies Baswedan.
Sambut baik
Partai Masyumi.
Masuk gerakan perubahan.
Tapi harus kerja ekstra.
"Karena kita bawa.
Arpirasi untuk perubahan.
Perubahan dikhawatirkan.
Ganggu stabilitas.
Padahal perubahan
Tapi negara tetap stabil.
Perubahan tak ganggu apa pun," kata Anies Baswedan.
Anies Baswedan jelaskan.
Perubahan yang diusung.
Yaitu perubahan:
Cara mencapai tujuan.
Selama ini.
Cara mencapai tujuan.
Belum ideal.
"Perubahan itu.
1)
Perubahan metode.
2)
Perubahan pendekatan.
Tapi tujuannya sama.
Yaitu Indonesia:
1)
Adil.
2)
Makmur.
3)
Maju.
Anies Baswedan katakan.
Metode atau cara.
Yang belum ideal.
Harus diubah.
Yaitu tata kelola pemerintah.
Selama ini.
Kurang baik.
"Kita saksikan.
Jika tata kelola pemerintah.
Tak baik dan tak benar.
Maka munculnya kebijakan.
Yang tidak adil," kata Anies.
(sumber detik)
