ANTRE IBADAH HAJI JAWA TIMUR 33 TAHUN
Oleh:
Drs. H. Yusron Hadi, M.M.
Kementerian Agama (Kemenag) Jatim berharap.
Ibadah Haji dan Umroh dibuka lagi tahun depan.
Karena sekitar 30 ribu jamaah.
Sudah melunasi beaya pendaftaran.
Hal itu disampikan Kakanwil Kemenag Jatim, Husnul Maram.
Usai menghadiri acara Musyawarah Kerja Wilayah.
Dewan Pengurus Wilayah.
Perkumpulan Forum Komunikasi Kelompok .
Bimbingan Ibadah Haji dan
Umroh (PFK KBIHU) Jawa Timur.
Dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Di Hotel Shangri-La, Sabtu sore (11/12/2021).
"Semua sudah siap mengikuti aturan pemerintah," ujar
Husnul Maram.
Saat ibadah itu dibuka.
Dan lonjakan kasus Covid 19 menurun.
Maka sarana prasarana dan dokumen semuanya siap.
Jamaah yang daftar sekarang.
Masa tunggunya 33 tahun.
Jumlah jamaah masa tunggu.
Totalnya 1 juta 80 ribu di Jatim," jelasnya.
Gubernur Jawa Timur Khofifah berpesan.
KBIHU adalah duta pemerintah yang penting.
Bukan hanya bisa ibadah wajib dan sunah dengan khusyuk.
Tapi juga representasi Bangsa Indonesia.
"Selalu mengedepankan ukhuwah islamiyah dan insaniyah
dengan baik.
Saling menghormati dan menghargai.
Hal ini penting bagi seluruh jamaah haji dan umroh.
Dari Indonesia maupun berbagai negara," tandasnya.
Benarkah ibadah haji makin susah.
Dulu zaman mbah buyut
buyut kita.
Orang yang bisa berhaji
hanya segelintir.
Kemudian ibadah haji
makin mudah.
Dan kini seakan kembali
susah.
Zaman dulu.
Susah karena terbatasnya
dana dan sarana.
Kini setelah dana dan
sarana makin mudah.
Muncul masalah lain.
Yaitu daftar antrean puluhan
tahun.
Semua amal tergantung niatnya.
Innnamal A'malu binniyati.
Segala perbuatan bergantung pada niatnya.
Hadis itu muncul.
Krena peristiwa hijrah Nabi Muhammad dari
Mekkah ke Madinah.
Ada seorang pria ikut hijrah bersama Nabi.
Niatnya bukan karena Allah dan Rasul-Nya.
Tapi karena seorang wanita.
Rasulullah bersaabda,
"Semua perbuatan tergantung niatnya.
Barang siapa hijrah karena Allah dan
Rasul-Nya.
Maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya.
Barang siapa niat hijrahnya karena ingin dunia.
Atau karena seorang wanita yang ingin
dinikahinya.
Maka hijrahnya kepada apa dia
diniatkan."
(Dari berbagai sumber)


