.png)
KALENDER GLOBAL AGAR ISLAM SATU UMAT
SELURUH DUNIA
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M
Kalender Islam.
Yaitu tanda hari diajarkan lslam.
Berbasis lunar.
Yaitu perjalanan bulan keliling bumi.
Ada 2 macam kalender Islam.
Yaitu:
1)
Global.
2)
Lokal.
Kalender Islam lokal.
Aturan tanggal bersifat parsial-lokal.
Seperti kalender:
1)
Kemenag.
2)
Nahdlatul Ulama.
3)
Muhammadiyah.
4)
Dan lainnya.
Kalender versi ini.
Potensial beda tanggal.
Terutama bulan:
1)
Ramadan.
2)
Syawal.
3)
Zulhijah.
Kalender Islam Global.
Ada 2 macam, yaitu:
1)
Kalender global zonal.
2)
Kalender global tunggal.
Kalender global zonal.
Membagi dunia jadi beberapa zona.
Misalnya.
1)
Nidlal Qassum.
Kalender
Islam Global.
Konsep
qaudro-zonal.
2)
Mohammad Ilyas.
Konsep
trizonal.
3)
Mohammad Syaukat ‘Audah.
Konsep
dwizonal.
Ketiga konsep Kalender Islam ini.
Membagi wilayah tanggal.
Karena beda matlak.
Kalender Islam Global Tunggal.
Punya
prinsip 1 hari 1 tanggal.
Di seluruh dunia.
Konsep ini.
Oleh Jamaluddin Abd Raziq.
Sepakat para ulama.
Di Kongres Istanbul.
Tahun 2016.
Kalender Global.
Yaitu kalender lintas kawasan.
Ada 2 kalender global.
1)
Tunggal.
2)
Zonal.
Kalender lslam Global zonal.
Membagi dunia jadi beberapa zona.
Kalender lslam Global Tunggal.
Prinsipnya 1 hari 1 tanggal.
Di seluruh dunia.
Saat ini.
Umat lslam perlu Kalender Islam Global
Tunggal.
Karena umat Islam.
Hidup global menyatu.
Alasan perlu Kalender Islam Global.
Agar umat lslam seluruh dunia.
Serempak tentukan:
1)
Hari Arafah.
2)
Ramadan.
3)
Idul Fitri.
4)
Idul Adha.
Absennya Kalender Islam Global.
Untuk tentukan waktu ibadah.
Di seluruh dunia.
Maka puasa Arafah.
Sering berbeda.
Dengan hari wukuf haji.
Di Mekah.
Karena 9 Zulhijjah.
Di beberapa belahan bumi.
Terutama negara Islam.
Sering beda dengan 9 Zulhijjah.
Di tanah suci Mekah.
Selain Hari Arafah.
Kalender Islam Global.
Agar umat Islam sedunia.
Acara serempak.
Saat momen penting.
Seperti:
1)
Ramadan.
2)
Idul Fitri.
3)
Idul Adha.
Kalender Islam Global.
Makin kuatkan Islam.
Sebagai ummah wahidah.
Atau umat satu padu.
Al-Quran surah Al-Mukminun (surah ke-23)
ayat 52.
وَإِنَّ
هَٰذِهِ أُمَّتُكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَأَنَا رَبُّكُمْ فَاتَّقُونِ
Sesungguhnya (agama tauhid) ini, adalah agama kamu semua, agama
yang satu, dan Aku adalah Tuhanmu, maka bertakwalah kepada-Ku.
Al-Quran surah Al-Anbiya (surah ke-21)
ayat 92.
إِنَّ
هَٰذِهِ أُمَّتُكُمْ أُمَّةً وَاحِدَةً وَأَنَا رَبُّكُمْ فَاعْبُدُونِ
Sesungguhnya (agama Tauhid) ini adalah agama kamu semua; agama
yang satu dan Aku adalah Tuhanmu, maka sembahlah Aku.
(Sumber
Muhammadiyah)
