Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label BERJANJI ITU MUBAH TAPI MEMENUHI JANJI HUKUMNYA WAJIB. Show all posts
Showing posts with label BERJANJI ITU MUBAH TAPI MEMENUHI JANJI HUKUMNYA WAJIB. Show all posts

Tuesday, May 11, 2021

9550. BERJANJI ITU MUBAH TAPI MEMENUHI JANJI HUKUMNYA WAJIB

 


 

BERJANJI ITU MUBAH DAN MEMENUHI JANJI HUKUMNYA WAJIB

 

 

 

TENTANG JANJI

Oleh Tere Liye.

 

 

Membuat janji, hukumnya  MUBAH ( boleh).

 

 

Memenuhi janji, hukumnya WAJIB.

 

 

Melanggar janji, HUKUMNYA DOSA BESAR.

 

 

ADA 2 JENIS JANJI

1.      Janji yang terpaksa atau dipaksa.

 

2.      Janji yang sukarela

 

 

ADA 2 JENIS INGKAR JANJI

 

1.            Dia tidak ingin ingkar.

 

Tapi situasi memaksanya ingkar janji.

 

 

2.            Sejak awal tahu persis, dia tidak bisa memenuhinya.

 

Tapi dia tetap berjanji.

 

 

Termasuk memberi janji di luar kemampuan.

 

 

Sungguh celaka.

 

 

Orang berjanji secara sukarela.

 

Tidak ada yg memaksa dia.

 

 

Hanya agar orang banyak menyukainya.

 

 

Tapi dia tahu persis.

 

 

Jika janji itu hanya trik  dan strategi.

 

Yang akan diingkari.

 

 

Dengan berbagai alasan.

 

 

 

Tidak usah mencari orang lain.

 

 

 Gunakan rumus ini untuk diri kita sendiri.

 

 

Soal orang lain gampang berjanji.

 

 

Dan gampang sekali lupa.

 

 

 

Biarkan saja itu urusannya.

 

 

 Orang ini jangankan niat memenuhi janjinya.

 

 

Bahkan baca rumus ini saja dia baper dan tersinggung.

 

 

 

Kita selalu ingat janji orang lain kepada kita.

 

 

Tapi janji kita kepada orang lain malah lupa.

 

 

Allah berfirman,

 

“Dan penuhi janji.

 

Sesungguhnya janji pasti diminta tanggung jawabnya.

 

Al-Quran surah Al-lsra (surah ke-17) ayat 34.

 

 

 

وَلَا تَقْرَبُوا مَالَ الْيَتِيمِ إِلَّا بِالَّتِي هِيَ أَحْسَنُ حَتَّىٰ يَبْلُغَ أَشُدَّهُ ۚ وَأَوْفُوا بِالْعَهْدِ ۖ إِنَّ الْعَهْدَ كَانَ مَسْئُولًا

 

Dan janganlah kamu mendekati harta anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih baik (bermanfaat) sampai ia dewasa dan penuhi janji; sesungguhnya janji pasti diminta tanggung jawabnya.

 

 

(Sumber Tere Liye)