POTENSI
BAIK KUAT TAPI DAYA TARIK JELEK KUAT
Oleh:
Drs. H. M. YusronHadi, M.M.
Potensi
manusia untuk berbuat baik sangat kuat.
Tapi daya
tarik yang jelek juga sangat kuat.
Kata “nafs”dalam Al-Quran
punya aneka makna, terkadang diartikan
“totalitas manusia”.
Pada tempat lain menunjuk dalam diri manusia
yang menghasilkan perilaku.
1. Al-Quran
surah Al-Maidah (surah ke-5) ayat 32.
مِنْ أَجْلِ ذَٰلِكَ كَتَبْنَا
عَلَىٰ بَنِي إِسْرَائِيلَ أَنَّهُ مَنْ قَتَلَ نَفْسًا بِغَيْرِ نَفْسٍ أَوْ
فَسَادٍ فِي الْأَرْضِ فَكَأَنَّمَا قَتَلَ النَّاسَ جَمِيعًا وَمَنْ أَحْيَاهَا
فَكَأَنَّمَا أَحْيَا النَّاسَ جَمِيعًا ۚ وَلَقَدْ جَاءَتْهُمْ رُسُلُنَا بِالْبَيِّنَاتِ
ثُمَّ إِنَّ كَثِيرًا مِنْهُمْ بَعْدَ ذَٰلِكَ فِي الْأَرْضِ لَمُسْرِفُونَ
Oleh
karena itu Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa: barangsiapa
yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu (membunuh) orang lain,
atau bukan karena membuat kerusakan dimuka bumi, maka seakan-akan dia telah
membunuh manusia seluruhnya. Dan barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang
manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya. Dan
sesungguhnya telah datang kepada mereka rasul-rasul Kami dengan (membawa)
keterangan-keterangan yang jelas, kemudian banyak diantara mereka sesudah itu
sungguh-sungguh melampaui batas dalam berbuat kerusakan dimuka bumi.
2. Al-Quran
surah Al-Ra'd (surah ke-13) ayat 11.
لَهُ مُعَقِّبَاتٌ مِنْ بَيْنِ
يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهِ يَحْفَظُونَهُ مِنْ أَمْرِ اللَّهِ ۗ إِنَّ اللَّهَ لَا
يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّىٰ يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ ۗ وَإِذَا أَرَادَ
اللَّهُ بِقَوْمٍ سُوءًا فَلَا مَرَدَّ لَهُ ۚ وَمَا لَهُمْ مِنْ دُونِهِ مِنْ
وَالٍ
Bagi
manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan
di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak
merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri
mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum,
maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi
mereka selain Dia.
3. Al-Quran surah Asy-Syams (surah ke-91) ayat 7-8.
وَنَفْسٍ وَمَا
سَوَّاهَافَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا وَتَقْوَاهَا
Dan
jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya), maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu
(jalan) kefasikan dan ketakwaannya.
4. Secara
umum kata “nafs” menunjukkan manusia punya potensi baik dan buruk.
5. Al-Quran
menegaskan “nafs” berpotensi positif dan negatif.
6. Pada hakikatnya
potensi positif manusia lebih kuat daripada potensi negatifnya.
7. Tetapi
daya tarik keburukan lebih kuat daripada kebaikan.
8. Al-Quran
surah Asy-Syams (surah ke-91)ayat 9-10.
قَدْ أَفْلَحَ مَنْ
زَكَّاهَاوَقَدْ خَابَ مَنْ دَسَّاهَا
Sesungguhnya
beruntung orang yang menyucikan jiwa, dan sesungguhnya merugi orang yang
mengotorinya.
9. Al-Quran
surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 286.
لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا
إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ ۗ رَبَّنَا
لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ
عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا
وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ ۖ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا
وَارْحَمْنَا ۚ أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
Allah
tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat
pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari
kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah
Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah
Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada
orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa
yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan
rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum
yang kafir".
10. Kata “kasabat”
menunjukkan perbuatan baik dilakukan manusia,
mendapat pahala, dan dilakukan dengan gampang.
11. Kata “iktasabat”
menunjukkan perilaku sulit dan berat mendatangkan siksaan.
12. Pada hakikatnya
manusia lebih mudah mengerjakan yang baik daripada yang jahat.
13. Manusia pada dasarnya diciptakan Allah untuk melakukan kebaikan.
14. Al-Quran
surah Al-Infithar (surah ke-82) ayat 6-7.
يَا أَيُّهَا الْإِنْسَانُ مَا
غَرَّكَ بِرَبِّكَ الْكَرِيمِالَّذِي خَلَقَكَ فَسَوَّاكَ فَعَدَلَكَ
Hai
manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka) terhadap
Tuhanmu Yang Maha Pemurah.
Yang
telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan (susunan
tubuh)mu seimbang,
15. Ayat
Al-Quran ini menyatakan manusia cenderung berbuat adil.
16. Al-Quran
surah Ar-Ra'd (surah ke-13) ayat 11.
لَهُ مُعَقِّبَاتٌ مِنْ بَيْنِ
يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهِ يَحْفَظُونَهُ مِنْ أَمْرِ اللَّهِ ۗ إِنَّ اللَّهَ لَا
يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّىٰ يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ ۗ وَإِذَا أَرَادَ
اللَّهُ بِقَوْمٍ سُوءًا فَلَا مَرَدَّ لَهُ ۚ وَمَا لَهُمْ مِنْ دُونِهِ مِنْ
وَالٍ
Bagi
manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan
di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak
merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri
mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum,
maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi
mereka selain Dia.
17. Al-Quran
surah Thaha (surah ke-20) ayat 7.
وَإِنْ تَجْهَرْ بِالْقَوْلِ
فَإِنَّهُ يَعْلَمُ السِّرَّ وَأَخْفَى
Dan
jika kamu mengeraskan ucapanmu, maka sesungguhnya Dia mengetahui rahasia dan
yang lebih tersembunyi.
18. Mimpi
yang dialami orang disebut “ru'ya” dan
“adhghatsuahlam”.
19. Ru’ya
adalah gambaran peristiwa yang telah, sedang, atau yang akan dialami, dan tidak
terlintas dalam benak yang mimpi.
20. Adhghatsuahlam
adalah keresahan atau perhatian manusia di bawah alam sadarnya.
Daftar
Pustaka
1.
Shihab, M. Quraish. Lentera Hati. Kisahdan Hikmah
Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.
2.
Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran.
Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.
3.
Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.
4.
Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver
3.2
5.
Tafsirq.com online.



