Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label KEGIATAN JEMAAH HAJI NAFAR AWAL DAN NAFAR SANI. Show all posts
Showing posts with label KEGIATAN JEMAAH HAJI NAFAR AWAL DAN NAFAR SANI. Show all posts

Tuesday, July 12, 2022

13964. KEGIATAN JEMAAH HAJI NAFAR AWAL DAN NAFAR SANI

 

 









 

KEGIATAN JEMAAH HAJI NAFAR AWAL DAN NAFAR SANI

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

  

 

Mabit adalah bermalam atau istirahat, meskipun sejenak.

  

Mina adalah sebuah lembah di padang pasir.

 

Terletak sekitar 7 kilometer sebelah timur kota Mekah, Arab Saudi.

  

Mina berada di antara Mekah dan Muzdalifah.

 

Mina mendapat julukan “kota tenda”.

 

Karena berisi ribuan tenda tempat mabit jemaah haji seluruh dunia.

 

 Tenda-tenda itu tetap berdiri.

 Meskipun musim haji tidak berlangsung.

  

Di Mina ada kompleks jamarat.

 Tempat melontar jumrah dalam ibadah haji

  

Mina didatangi jemaah haji pada 8 Zulhijah.

 Sehari sebelum wukuf di Arafah.

  

Jemaah haji mabit (tinggal) sehari semalam.

 

Dengan salat Zuhur, Asar, Magrib, Isya dan Subuh berjamaah.

 

Setelah salat Subuh 9 Zulhijah.

 Jemaah haji pindah ke Arafah untuk wukuf.

  

Mina juga tempat penyembelihan hewan kurban.

 Dan ada Masjid Khaif.

 

Tempat Rasulullah salat dan berkhotbah.

 Ketika berada di Mina dalam ibadah haji.

  

Mabit di Mina adalah bermalam (istirahat) di Mina.

 Pada hari Tasyrik.

 

 

Yaitu 11, 12, dan 13 Zulhijah.

 

Bangsa Arab menyebut tempat manusia berkumpul disebut Mina.

  

Hukumnya mabit (bermalam) di Mina

  Sebagian besar ulama berpendapat hukumnya wajib.

 

Orang yang meninggalkan terkena dam.

  Sebagian ulama lain menyatakan hukumnya sunah.

 

Waktu mabit di Mina.

  Jemaah nafar awal.

 Mabit malam hari pada 11 dan 12 Zulhijah.

  

Jemaah nafar sani.

 Mabit malam hari pada 11, 12, dan 13 Zulhijah.

  

LAMANYA MABIT DI MINA

 Mabit tidak harus mulai Magrib.

  

Tapi cukup melebihi separuh malam.

  Misalnya, sejak pukul 20.00 sampai 03.00 WAS (7 jam).

  

Kegiatan 8 Zulhijah

Yaitu hari Tarwiyah (Perbekalan).

  

Calon jemaah haji dari seluruh dunia memakai ihram.

 

Berangkat dari Mekah mabit di Mina.

 

Sebagai persiapan esok harinya wukuf di Arafah.

 

Calon jemaah haji Indonesia memakai ihram.

 

Langsung naik bis dari hotel Mekah ke Arafah.

  

KEGIATAN 9 ZULHIJAH

  Calon jemaah haji  wukuf di Arafah.

 

Sejak Zuhur sampai Magrib.

  

Setelah Magrib.

 Jemaah pindah dari Arafah ke Muzdalifah.

 

 Jemaah haji mabit (bermalam) di Muzdalifah.

  

Jemaah menerima dalam kantung batu kerikil 49 biji (nafar awal) atau 70 biji (nafar sani).

  

KEGIATAN 10 ZULHIJAH

  Setelah pukul 24.00 WAS.

 Jemaah pindah dari Muzdalifah ke Mina.

  

Melontar jumrah Aqabah.

 Yaitu tugu ke-3 dengan 7 kali lontaran.

 

Dengan melontarkan batu kerikil sebesar kelereng, satu per satu.

 

 KEGIATAN 11 ZULHIJAH

  Jemaah mabit di Mina

 

Melontar jumrah Ula (tugu ke-1), Wusta (tugu ke-2) dan Aqabah (tugu ke-3).

 Masing-masing 7 kali lontaran.

 

Dengan  melontarkan batu kerikil sebesar kelereng satu per satu.

  

KEGIATAN 12 ZULHIJAH

Jemaah mabit di Mina.

 

Melontar jumrah Ula (tugu ke-1), Wusta (tugu ke-2), dan Aqabah (tugu ke-3).

 

Masing-masing 7 kali lontaran.

 Dengan  melontarkan batu kerikil satu per satu.

  

Sebelum Magrib.

 Jemaah pindah dari Mina ke Mekah (nafar awal).

  

KEGIATAN 13 ZULHIJAH

  Jemaah mabit di Mina

  

Melontar jamrah Ula (tugu ke-1), Wusta (tugu ke-2), dan Aqabah (tugu ke-3).

Masing-masing 7 kali lontaran.

 

Dengan  melontarkan batu kerikil satu per satu.

  

Sebelum Magrib.

 Jemaah pindah dari Mina ke Mekah (nafar sani).

  

Hukum mabit di wilayah perluasan Mina

  Sebagian besar ulama berpendapat hukumnya sah.

 

Karena darurat dan masih bersambung dengan perkemahan Mina.

  

Jemaah yang berpendapat hukum mabit di Mina WAJIB.

 

Dan TIDAK SAH mabit di wilayah perluasan Mina.

 

Maka saat mabit dia harus berpindah ke wilayah Mina.

  

Setelah mabit kembali ke dalam tendanya.

  

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 203.

 

۞ وَاذْكُرُوا اللَّهَ فِي أَيَّامٍ مَعْدُودَاتٍ ۚ فَمَنْ تَعَجَّلَ فِي يَوْمَيْنِ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ وَمَنْ تَأَخَّرَ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ لِمَنِ اتَّقَىٰ ۗ وَاتَّقُوا اللَّهَ وَاعْلَمُوا أَنَّكُمْ إِلَيْهِ تُحْشَرُونَ

   

Dan berzikirlah (dengan menyebut) Allah dalam beberapa hari yang berbilang. Barang siapa ingin cepat berangkat (dari Mina) sesudah dua hari, maka tidak berdosa baginya. Dan barang siapa ingin menangguhkan (keberangkatannya dari dua hari itu), maka tidak berdosa pula baginya bagi orang yang bertakwa. Dan bertakwalah kepada Allah, dan ketahui, bahwa kamu akan dikumpulkan kepada-Nya.

  

Rasulullah bersabda,

 ”Aku menyembelih kurban di Mina.

 

Dan seluruh Mina adalah tempat menyembelih hewan kurban.

 

Maka sembelihlah kurban dalam perjalanan kalian.”

  

Di Mina ada Gua Mursalat.

 Tempat Al-Quran surah Mursalat diturunkan kepada Rasulullah.

  

Catatan Haji Tahun 2018

 

Oleh:

HM Yusron Hadi Tauhid bin HM Tauhid lsmail

Sidoarjo Jawa Timur.

Jemaah mandiri non-KBIH

 

Ketua regu 23.

Rombongan 6

Kloter 71 Surabaya