Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label MUKJIZAT NABI ISA MENURUT SAINS MODERN. Show all posts
Showing posts with label MUKJIZAT NABI ISA MENURUT SAINS MODERN. Show all posts

Wednesday, June 23, 2021

10075. MUKJIZAT NABI ISA MENURUT SAINS MODERN

 





MUKJIZAT NABI ISA  MENURUT SAINS MODERN

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

 

Semua mukjizat akan bisa dijelaskan secara ilmiah pada waktunya.

 

Al-Quran surah Sad (surah ke-38) ayat 87-88.

 

إِنْ هُوَ إِلَّا ذِكْرٌ لِلْعَالَمِينَ

 

Al-Quran ini tidak lain hanya peringatan (pelajaran) bagi semesta alam.

 

وَلَتَعْلَمُنَّ نَبَأَهُ بَعْدَ حِينٍ

 

Dan sesungguhnya kamu akan mengetahui (kebenaran) berita Al-Quran itu setelah beberapa waktu lagi (ke masa depan).

 

 

 

Ada 3 salah paham tentang Nabi Isa.

 

1.      Kelahirannya.

2.      Mukjizatnya.

3.      Kematiannya.

 

 

2.   MUKJIZAT NABI ISA

 

Mukjizat yang diberikan Allah kepada Isa luar biasa hebatnya.

 

Terutama dalam dunia kedokteran.

 

Nabi lsa bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit.

 

Yang waktu itu tidak tersembuhkan.

 

Bahkan bisa menghidupkan orang yang sudah mati untuk bersaksi.

 

 

Bisa mencipta burung yang benar-benar hidup dari tanah liat yang dibentuk.

 

 

Sebagian mukjizat Nabi lsa mulai bisa dijelaskan lewat ilmu biomolekuler.

 

 Ternyata, sebagian besar penyakit bersumber dari perintah genetika yang malfunction.

 

 Jika kelainan genetika bisa diperbaiki.

 

 

Maka penyakit apa pun yang diderita orang bakal sembuh sendiri dari dalam.

 

 Yang begini sedang menjadi garapan ahli biomolekuler:

 

 Yaitu mengutak-atik DNA dalam inti sel untuk merekaya fungsi genetikanya.

 

 Ilmunya disebut rekayasa genetika.

 

 Kelak, berbagai cacat bawaan.

 

 Seperti orang buta sejak lahir.

 

Insya Allah akan bisa disembuhkan dengan rekayasa genetika ini.

 

 Atau memakai stem sel.

  

Yang belum bisa dijelaskan adalah bangkitnya orang yang sudah mati.

 

 

Bagaimana orang sudah mati lantas bangkit dan berbicara di depan banyak orang.

  

Kemudian setelah kesaksiannya, ia mati lagi.

 

Fenomena ’mati suri’ bisa  mengungkapkan mekanisme hidupnya orang yang sudah mati.

 

Bahwa, nyawa yang berpindah ke alam jiwa.

 

Bisa kembali lagi masuk ke dalam raga si jenazah, untuk beberapa lama.

  

Di masa depan, mungkin mekanisme seperti ini bisa direkayasa.

 

 Tentu dengan memanfaatkan Sunatullah.

 

 Semuanya ilmu Allah.

 

 Mungkin sekarang belum terbuka saja.

 

 

Peristiwa demikian sering  dikisahkan Allah dalam Al-Quran.

 

 

1)  Ashabul Kahfi ’ditidurkan’ 300 tahun.

 

 

Al-Quran surah Al-Kahfi (surah ke-18) ayat 25.

 

 

وَلَبِثُوا فِي كَهْفِهِمْ ثَلَاثَ مِائَةٍ سِنِينَ وَازْدَادُوا تِسْعًا

 

Dan mereka tinggal dalam gua selama 300 tahun ditambah 9 tahun (lagi).

 

 

2)  Ahli ibadah dimatikan 100 tahun, lalu dihidupkan lagi.

 

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 259.

 

 

أَوْ كَالَّذِي مَرَّ عَلَىٰ قَرْيَةٍ وَهِيَ خَاوِيَةٌ عَلَىٰ عُرُوشِهَا قَالَ أَنَّىٰ يُحْيِي هَٰذِهِ اللَّهُ بَعْدَ مَوْتِهَا ۖ فَأَمَاتَهُ اللَّهُ مِائَةَ عَامٍ ثُمَّ بَعَثَهُ ۖ قَالَ كَمْ لَبِثْتَ ۖ قَالَ لَبِثْتُ يَوْمًا أَوْ بَعْضَ يَوْمٍ ۖ قَالَ بَلْ لَبِثْتَ مِائَةَ عَامٍ فَانْظُرْ إِلَىٰ طَعَامِكَ وَشَرَابِكَ لَمْ يَتَسَنَّهْ ۖ وَانْظُرْ إِلَىٰ حِمَارِكَ وَلِنَجْعَلَكَ آيَةً لِلنَّاسِ ۖ وَانْظُرْ إِلَى الْعِظَامِ كَيْفَ نُنْشِزُهَا ثُمَّ نَكْسُوهَا لَحْمًا ۚ فَلَمَّا تَبَيَّنَ لَهُ قَالَ أَعْلَمُ أَنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

 

Atau apakah (kamu tidak memperhatikan) orang yang melalui suatu negeri yang (temboknya) telah roboh menutupi atapnya. Dia berkata: "Bagaimana Allah menghidupkan kembali negeri ini setelah hancur?"

Maka Allah mematikan orang itu 100 tahun, kemudian menghidupkannya kembali. Allah bertanya: "Berapa lama kamu tinggal di sini?" Ia menjawab: "Saya tinggal di sini sehari atau setengah hari". Allah berfirman: "Sebenarnya kamu telah tinggal di sini 100 tahun lamanya; lihatlah kepada makanan dan minumanmu yang belum lagi beubah; dan lihatlah kepada keledaimu (yang telah menjadi tulang belulang); Kami akan menjadikan kamu tanda kekuasaan Kami bagi manusia; dan lihat tulang belulang keledai itu, kemudian Kami menyusunnya kembali, kemudian Kami membalutnya dengan daging". Maka tatkala telah nyata kepadanya (bagaimana Allah menghidupkan yang telah mati) diapun berkata: "Saya yakin bahwa Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu".

 

 

 

3)  Kejadian serupa zaman Nabi Musa.

 

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 73.

 

 

فَقُلْنَا اضْرِبُوهُ بِبَعْضِهَا ۚ كَذَٰلِكَ يُحْيِي اللَّهُ الْمَوْتَىٰ وَيُرِيكُمْ آيَاتِهِ لَعَلَّكُمْ تَعْقِلُونَ

 

 

Lalu Kami berfirman: "Pukullah mayat itu dengan sebagian anggota sapi betina itu!" Demikian Allah menghidupkan kembali orang yang telah mati, dan memperlihatkan padamu tanda-tanda kekuasaan-Nya agar kamu mengerti.

 

 

 

Jadi, menghidupkan orang yang sudah mati pada zaman Nabi Isa.

 

 

Bukan satu-satunya keajaiban.

 

 

(Sumber Agus Mustofa)