Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label AYAT PERANG DAN DAMAI DI ALQURAN. Show all posts
Showing posts with label AYAT PERANG DAN DAMAI DI ALQURAN. Show all posts

Thursday, April 25, 2024

33656. AYAT PERANG DAN DAMAI DI ALQURAN

 


AYAT PERANG DAN DAMAI DALAM ALQURAN  

Oleh: Drs. HM Yusron Hadi, MM

 



A.       Ayat Al-Quran saat perang.


Al-Quran surah Muhammad (surah ke-47) ayat 4.


فَإِذَا لَقِيتُمُ الَّذِينَ كَفَرُوا فَضَرْبَ الرِّقَابِ حَتَّىٰ إِذَا أَثْخَنْتُمُوهُمْ فَشُدُّوا الْوَثَاقَ فَإِمَّا مَنًّا بَعْدُ وَإِمَّا فِدَاءً حَتَّىٰ تَضَعَ الْحَرْبُ أَوْزَارَهَا ۚ ذَٰلِكَ وَلَوْ يَشَاءُ اللَّهُ لَانْتَصَرَ مِنْهُمْ وَلَٰكِنْ لِيَبْلُوَ بَعْضَكُمْ بِبَعْضٍ ۗ وَالَّذِينَ قُتِلُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ فَلَنْ يُضِلَّ أَعْمَالَهُمْ

 

Jika kamu bertemu orang kafir (di medan perang) maka pancung batang leher mereka. Sehingga jika kamu telah mengalahkan mereka maka tawan mereka dan sesudah itu kamu boleh membebaskan mereka atau menerima tebusan sampai perang berakhir. Demikian jika Allah menghendaki niscaya Allah akan membinasakan mereka tapi Allah hendak menguji sebagian kamu dengan sebagian lain. Dan orang syahid pada jalan Allah, Allah tidak menyia-nyiakan amal mereka.

 

Ayat di atas bisa dipahami.

Pada saat perang.

Umat lslam boleh.

 

1)        Membunuh musuh.

2)        Menawan musuh.

 

3)        Membebaskan musuh.

4)        Terima tebusan.

 

Sampai perang selesai.

 

Al-Quran surah Al-Maidah (surah ke-5)  ayat 33.


إِنَّمَا جَزَاءُ الَّذِينَ يُحَارِبُونَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَيَسْعَوْنَ فِي الْأَرْضِ فَسَادًا أَنْ يُقَتَّلُوا أَوْ يُصَلَّبُوا أَوْ تُقَطَّعَ أَيْدِيهِمْ وَأَرْجُلُهُمْ مِنْ خِلَافٍ أَوْ يُنْفَوْا مِنَ الْأَرْضِ ۚ ذَٰلِكَ لَهُمْ خِزْيٌ فِي الدُّنْيَا ۖ وَلَهُمْ فِي الْآخِرَةِ عَذَابٌ عَظِيمٌ

 

Sesungguhnya pembalasan terhadap orang yang memerangi Allah dan Rasul-Nya dan membuat kerusakan di bumi, hanya mereka dibunuh atau disalib, atau dipotong tangan dan kaki mereka dengan bertimbal balik, atau dibuang dari negeri (tempat kediamannya). Yang demikian (sebagai) suatu penghinaan untuk mereka di dunia, dan di akhirat mereka dapat siksaan besar.

 

Ayat di atas bisa dipahami.

Orang yang

1)                Memerangi Allah.

2)                Memerangi Rasul.

3)                Merusak bumi.

 

Boleh dihukum dengan:

Dengan 4 pilihan.

 

1)                Dibunuh.

2)                Disalib.

 

3)                Dipotong kaki dan tangan secara silang.

4)                Dibuang ke tempat jauh.

 

 

B.       Ayat Al-Quran saat damai.

 

Al-Quran surah Al-Maidah (surah ke-5)  ayat 32.


مِنْ أَجْلِ ذَٰلِكَ كَتَبْنَا عَلَىٰ بَنِي إِسْرَائِيلَ أَنَّهُ مَنْ قَتَلَ نَفْسًا بِغَيْرِ نَفْسٍ أَوْ فَسَادٍ فِي الْأَرْضِ فَكَأَنَّمَا قَتَلَ النَّاسَ جَمِيعًا وَمَنْ أَحْيَاهَا فَكَأَنَّمَا أَحْيَا النَّاسَ جَمِيعًا ۚ وَلَقَدْ جَاءَتْهُمْ رُسُلُنَا بِالْبَيِّنَاتِ ثُمَّ إِنَّ كَثِيرًا مِنْهُمْ بَعْدَ ذَٰلِكَ فِي الْأَرْضِ لَمُسْرِفُونَ

 

Oleh karena itu Kami tetapkan (suatu hukum) bagi Bani Israil, bahwa: barang siapa  membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu (membunuh) orang lain, atau bukan karena membuat kerusakan di bumi, maka seakan-akan dia membunuh manusia seluruhnya. Dan barang siapa  memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia memelihara kehidupan manusia semuanya. Dan sesungguhnya telah datang kepada mereka rasul-rasul Kami dengan (membawa) keterangan jelas, kemudian banyak di antara mereka sesudah itu sungguh melampaui batas dalam berbuat kerusakan di bumi.

 

Ayat di atas bisa dipahami.

Orang yang membunuh 1 orang.

 

1)        Tak bersalah.

2)        Tak membunuh orang lain.

3)        Tak membuat kerusakan.

 

Seperti membunuh semua manusia.

 

Orang yang menjaga nyawa 1 orang

Berarti menjaga semua nyawa manusia.

 

 

(Sumber Zakir Naik)