MUNAFIK TAKUT PETIR BALIK PADA RASULULLAH
Oleh: Drs H M Yusron Hadi, MM
Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat
19-20.
أَوْ كَصَيِّبٍ مِنَ السَّمَاءِ فِيهِ ظُلُمَاتٌ وَرَعْدٌ وَبَرْقٌ يَجْعَلُونَ
أَصَابِعَهُمْ فِي آذَانِهِمْ مِنَ الصَّوَاعِقِ حَذَرَ الْمَوْتِ ۚ وَاللَّهُ
مُحِيطٌ بِالْكَافِرِينَ
Atau seperti (orang ditimpa)
hujan lebat dari langit disertai gelap gulita, guruh dan kilat; mereka
menyumbat telinganya dengan anak jarinya, karena (mendengar suara) petir, sebab
takut akan mati. Dan Allah meliputi orang-orang kafir.
ادُ الْبَرْقُ يَخْطَفُ أَبْصَارَهُمْ ۖ كُلَّمَا
أَضَاءَ لَهُمْ مَشَوْا فِيهِ وَإِذَا أَظْلَمَ عَلَيْهِمْ قَامُوا ۚ وَلَوْ شَاءَ
اللَّهُ لَذَهَبَ بِسَمْعِهِمْ وَأَبْصَارِهِمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ
شَيْءٍ قَدِيرٌ
Hampir-hampir kilat
itu menyambar penglihatan mereka. Tiap kali kilat menyinari mereka, mereka
berjalan di bawah sinar, dan saat gelap menimpa mereka, mereka berhenti. Jika
Allah menghendaki, niscaya Dia melenyapkan pendengaran dan penglihatan mereka.
Sesungguhnya Allah berkuasa atas segala sesuatu.
Asbabun nuzul (sebab turun) ayat 26-27.
Sejulah sahabat jelaskan.
Bahwa ayat 19-20 ini
turun.
Terkait 2 orang munafik Madinah.
Yang lari dari ajaran Rasulullah.
Mereka pergi ke tempat orang musyrik.
Dalam perjalanan.
Mereka ditimpa hujan lebat.
Dan guruh dahsyat.
Mereka takut dan balik pulang.
Menyesali perbuatannya.
Dan menghadap Rasulullah.
Kembali memeluk lslam.
(Sumber Tafsir AlQuran Perkata DR M Hatta)