.png)
KAKAK GUS BAHA DUKUNG CALON PRESIDEN ANIES
BASWEDAN
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Kakak Kandung Gus Baha.
Dukung
Anies Baswedan
Di Pilpres 2024.
KH Nasirul Mahasin.
Atau Gus Mahasin.
Kakak kandung KH Ahmad Bahaudin Nursalim
Atau Gus Baha.
Halaqah di Ponpes Magetan.
Kakak kandung KH Ahmad Bahaudin Nursalim.
Atau Gus Baha.
Yaitu KH Nasirul Mahasin.
Atau Gus Mahasin.
Mendukung Anies Baswedan.
Di Pilpres tahun 2024.
Dukungan terbuka itu.
Disampaikan dalam acara.
Halaqah Kebangsaan.
di
Ponpes Ath-Thohirin.
Mojopurno, Ngariboyo.
Magetan, Jawa Timur.
Minggu
(30/10/2022).
"Pilihan kita.
Ya Pak Anies Baswedan.
Kulo sampun final.
(Saya
sudah final)," ujar Gus Muasin.
Minggu
(30/10/2022).
Gus Mahasin.
Pengasuh Ponpes Tahfidzul Quran.
Narukan, Rembang.
Jawa Tengah.
Kakak sulung Gus Baha itu.
Pernah jadi Wakil Bupati Rembang.
Periode tahun 2000-2005.
Halaqah kebangsaan.
Dihadiri Gus Mahasin.
Bertema:
“Meningkatkan
Peran Alim Ulama.
Dalam
Membangun Kesadaran Berbangsa dan Bernegara.
Tanpa Hoaks dan Fitnah.”
Halaqah Hari Santri.
Dihadiri ratusan:
1)
Kiai langgar.
2)
Kiai musala.
3)
Kiai pondok pesantren.
4)
Bu Nyai Kabupaten Magetan.
Gus Mahasin mengatakan.
Pihaknya belum kampanye.
Karena koalisi partai politik.
Pengusung Anies Baswedan.
Belum final.
Partai Nasdem menetapkan.
Anies
Baswedan.
Sebagai Capres.
Dalam Pilpres 2024.
Gus Mahasin ibaratkan.
Baru tarhim.
Yaitu selawat sebelum azan.
Setelah tarhim.
Terus azan.
Dan ikamah.
Fase ikamah.
Ditandai Anies Baswedan.
Resmi daftar.
Sebagai Capres 2024.
Di KPU.
Pada saat ikamah.
Semua rapat barisan.
Seluruh santri, kiai, dan ulama.
Merapatkan barisan.
"Niki dereng kampanye.
Niki nembe tarhim.
Tarhimane rodo banter.
Hal ini belum kampanye.
Ini baru tarhim.
Hanya tarhimnya agak keras," tutur Gus
Mahasin.
Gus Mahasin.
Menjelaskan alasannya.
Kenapa mendukung.
Anies
Baswedan.
Sebagai Capres.
Dalam Pilpres 2024.
Yaitu:
1)
Santri.
2)
Amanah.
3)
Punya visi masa depan.
Selain islami dan amanah.
Juga punya visi masa depan.
Gus Mahasin melihat 3 hal itu.
Pada sosok Anies Baswedan.
"Kiai-santri kedah kompak.
Kiai dan santri harus kompak," kata Gus
Mahasin.
(Sumber inews)
