Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label MANUSIA DIUJI NIKMAT DAN MUSIBAH. Show all posts
Showing posts with label MANUSIA DIUJI NIKMAT DAN MUSIBAH. Show all posts

Sunday, May 11, 2025

40620. MANUSIA DIUJI NIKMAT DAN MUSIBAH DI QURAN

 





MANUSIA DIUJI NIKMAT DAN MUSIBAH VERSI ALQURAN

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, MM

 

 

 

 

Dalam Al-Quran.

Ada 2 ujian dari Allah.

 

Bagi manusia.

Yaitu:

 

1)        Nikmat.

2)        Musibah.

 

Untuk menguji manusia

Dalam:

1)        Iman.

2)        Sabar.

 

A.       Ujian nikmat.

 

Nikmat dalam Al-Qur’an.

Yaitu segala bentuk:

 

1)        Kebaikan.

2)        Rezeki.

3)        Kesehatan.

 

4)        Ilmu.

5)        Kemudahan.

 

Diberikan Allah pada hamba-Nya.

 

1.        Nikmat sebagai karunia dari Allah.

 

Al-Quran surah An-Nahl (surah ke-16) ayat 53.

 


وَمَا بِكُمْ مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنَ اللَّهِ ۖ ثُمَّ إِذَا مَسَّكُمُ الضُّرُّ فَإِلَيْهِ تَجْأَرُونَ

 

Dan apa saja nikmat yang ada padamu, maka dari Allah (datangnya), dan jika kamu ditimpa mudarat, maka hanya kepada-Nya kamu meminta pertolongan.

 

2.        Perintah untuk bersyukur atas nikmat.

 

Al-Quran surah lbrahim (surah ke-14) ayat 7.


وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ


Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".

 

3.        Nikmat bisa melalaikan.

Jika tak disyukuri.

 

Al-Quran surah Al-Anfal (surah ke-8) ayat 28.


وَاعْلَمُوا أَنَّمَا أَمْوَالُكُمْ وَأَوْلَادُكُمْ فِتْنَةٌ وَأَنَّ اللَّهَ عِنْدَهُ أَجْرٌ عَظِيمٌ

 

Dan ketahui, bahwa hartamu dan anak-anakmu hanya sebagai ujian dan sesungguhnya di sisi Allah pahala yang besar.

 

B.       Musibah dalam Al-Qur’an

 

Musibah yaitu segala bentuk:

 

1)        Kesulitan.

2)        Penderitaan.

3)        Kehilangan.

 

4)        Bencana.

5)        Ujian.

 

1.        Musibah sebagai ujian dan penghapus dosa.

 

Al-Quran surah At-Tagabun (surah ke-64) ayat 11.


مَا أَصَابَ مِنْ مُصِيبَةٍ إِلَّا بِإِذْنِ اللَّهِ ۗ وَمَنْ يُؤْمِنْ بِاللَّهِ يَهْدِ قَلْبَهُ ۚ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ

 

Tidak ada suatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan izin Allah; dan barang siapa beriman kepada Allah niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.

 

 

2.        Musibah datang karena perbuatan manusia.

 

Al-Quran surah Asy-Syura (surah ke-42) ayat 30.


وَمَا أَصَابَكُمْ مِنْ مُصِيبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ وَيَعْفُو عَنْ كَثِيرٍ

 

Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka disebabkan perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (kesalahanmu).

 

 

3.        Allah menguji manusia dengan nikmat dan musibah.

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 155.

 


وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنْفُسِ وَالثَّمَرَاتِ ۗ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ

 

Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikan berita gembira kepada orang-orang yang sabar.

 

Kesimpulan.

 

Nikmat      dan musibah.

Ujian dari Allah bagi manusia.

 

Cara hadapi ujian diberi NIKMAT.

Yaitu:

1)        Bersyukur      dengan hati, lisan, dan perbuatan.

2)        Rendah hati, tidak merasa hebat, dan tak lupa diri.

 

3)        Dipakai untuk amal   kebaikan, infak, zakat, membantu sesama.

 

4)        Selalu waspada, tak lalai, dan tak tertipu dunia.

 

5)        Perbanyak doa dan ibadah.

 

Cara hadapi ujian MUSIBAH.

Yaitu:

1)        Sadar bahwa musibah ujian dari Allah.

2)        Bersabar dan tetap berkata baik.

 

3)        Tetap rajin beribadah.

4)        Bertawakal dan tak putus asa.

 

5)        Berbaik sangka pada Allah.

6)        Yakin ada hikmah.

 

7)         Rajin berdoa mohon pertolongan Allah.

 

 

Sumber

1)        Tafsir Quran Perkata DR M Hatta.

2)        ChatGPT.

 

Thursday, January 30, 2025

39294. MANUSIA DIUJI DENGAN NIKMAT DAN MUSIBAH

 


MANUSIA DIUJI DENGAN NIKMAT DAN MUSIBAH

Oleh: Drs. HM Yusron Hadi,MM

 

 

 

OPTIMIS

Yaitu selalu berpandangan baik.

Dalam segala hal

 

Pesimis.

Yaitu tak punya harapan baik.

 

Khawatir kalah, rugi, celaka.

Dan mudah putus asa.

 

Kufur.

Tak percaya pada Allah dan Rasul-Nya.

Tak pandai bersyukur.

 

Hidup orang mukmin.

Berkarakter optimis.

Bukan pesimis.

 

Dalam lslam.

Dilarang bersikap pesimis.

Bahkan dianggap “kufur”.

 

Hidup manusia.

Identik dengan fitnah.

Berupa tantangan dan cobaan.

 

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) 155-157.

 

Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikan berita gembira kepada orang yang sabar.

 

(Yaitu) orang-orang yang jika ditimpa musibah, mereka mengucapkan, "Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun".

 

Ada 2 macam ujian.

Yaitu:

1)                Nikmat (nyaman).

2)                Musibah (buruk).

 

Ketika sehat dan kaya.

Dipakai untuk kebaikan.

 

Bukan untuk kejahatan.

Hal itu baik.

 

Ketika kurang beruntung.

Dia sabar dan tak putus asa.

Hal itu juga baik.

 

Sabar itu kekuatan.

 Bukan kelemahan.

Tak frustrasi dan tak putus asa.

 

Mukmin sadar konsep hidup.

Selalu berakhir optimis.

 

Karakter Mukmin optimis.

 Bukan pesimis.

 

Umat lslam dilarang pesimis.

Bahkan dianggap “kufur”.

 

Karena putus asa.

Termasuk  sifat orang kafir.

 

Al-Quran surah Yusuf (surah ke-12) 87.

 

 

Hai anak-anakku, pergilah kamu, cari berita tentang Yusuf dan saudaranya dan jangan kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya tidak berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum kafir".

 

 

Orang Mukmin.

Hadapi hidup dengan “azimah”.

 

Yaitu tekad tak kenal lelah.

Dibarengi sikap tawakal.

 

 “Fa idza azamta fatawakkal ala Allah”.

 

Jika kamu telah bertekad.

Maka bertawakkal kepada Allah.

 

(Sumber lmam Shamsi Ali)