.png)
ANIES BASWEDAN KALIMANTAN BUTUH JALAN TOL
KERETA API
Oleh: Drs. HM Yusron Hadi, MM
Capres nomor 1.
Kritik proyek IKN Nusantara.
Di Kalimantan Timur.
Sebab makan dana negara.
Yang terlalu besar.
Tapi tak sesuai kebutuhan.
"Kita merasakan.
Anggaran besar.
Sering tak dipakai.
Untuk kebutuhan urgen," ujar
Anies Baswedan.
Di Karawang.
Selasa (5/12/2023).
Anies Baswedan terangkan.
Indonesia butuh.
Yang lebih penting.
Daripada hanya bangun IKN.
Anies Baswedan katakan.
Dana besar untuk bangun IKN .
Bisa dipakai membangun.
Banya kota lain di Indonesia.
"Kita punya kebutuhan urgen.
Sering katakan.
Kita bangun IKN.
Uang sebesar itu.
1)
Bisa bangun banyak kota.
2)
Agar lebih maju.
3)
Transportasi umum lebih baik.
4)
Air minum lebih baik," tutur
Anies.
"Mana yang lebih manfaat?
Bangun 1 kota di hutan.
Atau bangun banyak kota?" tanya
Anies kemudian.
Anies Baswedan katakan.
1)
Uang kita terbatas.
2)
Harus dipakai urusan urgen.
3)
Untuk urusan penting.
Bakal Kaji Ulang UU IKN
Anies Baswedan katakan.
Akan kaji ulang UU IKN.
Baginya.
Ibukota masih di DKI Jakarta.
"Kata undang-undang.
Hari ini ibu kotanya masih Jakarta.
Dan menurut undang-undang.
Nantinya akan pindah ke Nusantara.
Nanti saya lihat.
Jika saya terpilih.
Kita kaji ulang itu semua," kata Anies Baswedan.
Acara Desak Anies.
Bandung.
Rabu (29/11/2023).
Anies Baswedan katakan.
1)
Prioritas bangun daerah.
Yang masih tertinggal.
2)
Agar ekomoni tumbuh baik.
3)
Mutu SDM naik.
4)
Di semua tempat.
5)
Bukan hanya 1 tempat.
Anies Baswedan katakan.
Pulau Kalimantan lebih butuh:
1)
Pembangunan jalan tol.
2)
Rel kereta.
3)
Pembangunan akses jalan.
4)
Infra struktur dasar.
5)
Agar koneksi lintas kota lancar.
6)
Pembangunan merata.
(Sumber
tribun)
