Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label Cara Salat Di Bulan. Show all posts
Showing posts with label Cara Salat Di Bulan. Show all posts

Monday, October 5, 2020

5707. CARA SALAT DI BULAN


 

CARA SALAT DI BULAN

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

 

 

A.  Bagaimana cara orang salat di bulan?

 

1.  Jawabnya,”Nanti akan kita bahas, setelah ada orang lslam yang mendarat di bulan.”

 

2.  Ungkapan “diam adalah emas” tidak hanya di kenal di Indonesia saja, tetapi juga dikenal di negara lain, makna dan arah ungkapan tersebut sejalan dengan tuntunan agama Islam.

 

3.  Banyak petunjuk dalam agama Islam yang mendorong agar seseorang selalu menimbang dan memperhatikan perkataan yang akan diucapkannya.

 

 

4.  Al-Quran menjelaskan bahwa semua perkataan yang diucapkan oleh manusia akan dicatat oleh malaikat.

 

5.  Al-Quran surah Qaf (surah ke-50) ayat 18.

 

      مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ

Tidak ada suatu ucapan pun yang diucapkannya, melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.

 

 

6.  Suatu “pembicaraan” dalam bahasa Al-Quran dinamakan dengan “kalam”.

 

7.  Dari akar kata “kalam” dapat dibentuk kata yang artinya “luka”.

 

 

8.  Sehingga “kalam” dapat melukai, bahkan luka yang diakibatkan oleh lidah dapat lebih parah daripada luka yang diakibatkan oleh pisau.

 

9.  Semuanya harus mengantarkan seseorang untuk selalu berhati-hati dengan  memikirkan dan merenungkan sesuatu yang akan diucapkannya.

 

 

10.      Terdapat ungkapan, “Saya menawan sesuatu yang akan saya ucapkan, tetapi begitu terucapkan maka saya yang menjadi tawanan ucapan saya sendiri”.

 

11.       Terkadang ada orang yang memiliki nafsu yang tinggi dalam berbicara yang melebihi selera makannya.

 

 

12.      Ada orang yang senang berbicara tentang apa pun, kapan pun, dan di mana pun, seakan-akan dia mengetahui segala sesuatu dan seolah-olah hidupnya hanya untuk berbicara.

 

13.      Ajaran Islam mengajarkan agar umatnya ketika berbicara untuk menguraikan pendapatnya atau mengungkapkan suatu pertanyaan disampaikan dengan cara yang santun dan tidak sembarangan.

 

14.      Al-Quran surah Al-Maidah (surah ke-5) ayat 101.

 

      يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تَسْأَلُوا عَنْ أَشْيَاءَ إِنْ تُبْدَ لَكُمْ تَسُؤْكُمْ وَإِنْ تَسْأَلُوا عَنْهَا حِينَ يُنَزَّلُ الْقُرْآنُ تُبْدَ لَكُمْ عَفَا اللَّهُ عَنْهَا ۗ وَاللَّهُ غَفُورٌ حَلِيمٌ

   

 

 

     Hai orang-orang beriman, janganlah kamu menanyakan (kepada Nabimu) hal-hal yang jika diterangkan kepadamu, niscaya menyusahkanmu dan jika kamu menanyakan di waktu Al-Quran itu sedang diturunkan, niscaya akan diterangkan kepadamu. Allah memaafkan (kamu) tentang hal-hal itu. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun.

 

 

15.      Para ulama mengingatkan bahwa kadang kala terdapat suatu pembicaraan atau pertanyaan yang sepintas lalu terlihat berkaitan dengan agama, tetapi sebenarnya agama tidak merestuinya.

 

16.      Jika orang bertanya,”Apakah kamu sedang berpuasa?”

 

 

17.      Jika kita menjawab, “Ya, saya berpuasa”.

1)  Jawaban ini dapat menimbulkan sikap pamer, ria, dan pamrih.

 

18.      Jika kita menjawab,”Tidak, saya tidak berpuasa”.

1)  Padahal kita sedang berpuasa, maka kita telah berbohong.

19.      Jika kita diam dan tidak menjawabnya, maka kita dapat dinilai angkuh dan sombong.

 

20.      Jika kita menjawab secara diplomatis, maka terpaksa memeras otak untuk berpikir menyusun redaksi yang tepat.

 

 

21.      Sifat umum redaksi dalam Al-Quran, khotbah Jumat Nabi Muhammad, serta hadis Nabi adalah singkat dan padat isinya.

 

22.      Nabi Muhammad bersabda,”Salah satu tanda kedalaman ilmu seseorang adalah berkhutbah Jumat yang singkat dan padat”.

 

 

23.      Para ulama menjelaskan bahwa banyak materi pembicaraan.

 

24.      Uraian keagamaan yang sewajarnya tidak perlu diucapkan.

 

 

25.      Banyak pembicaraan dan pertanyaan yang tidak atau belum perlu diajukan sekarang.

 

26.      Ketika Neil Amstrong menginjakkan kakinya di bulan, beberapa orang bertanya,”Bagaimana cara seorang Muslim melakukan salat ketika berada di bulan?”.

 

 

27.      Maka jawaban paling tepat adalah,”Cara salat ketika manusia berada di bulan, akan kita bahas apabila telah ada seorang Muslim yang mendarat di bulan”.

 

28.      Sehingga berlaku ungkapan,”Diam adalah emas, sedangkan berbicara adalah perak”.

 

 

 

Daftar Pustaka

1.  Shihab, M.Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.   

2.  Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.

3.  Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.

4.  Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2

5.  Tafsirq.com online