Organisasi Profesi Guru

Presiden Jokowi memberi hormat kepada Guru-Guru se Indonesia.

Tema Gambar Slide 2

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Tema Gambar Slide 3

Deskripsi gambar slide bisa dituliskan disini dengan beberapa kalimat yang menggambarkan gambar slide yang anda pasang, edit slide ini melalui edit HTML template.

Showing posts with label HIDUP SEKADAR LEWAT JEMBATAN JANGAN MEMBANGUN APA PUN. Show all posts
Showing posts with label HIDUP SEKADAR LEWAT JEMBATAN JANGAN MEMBANGUN APA PUN. Show all posts

Friday, August 6, 2021

10747. HIDUP SEKADAR LEWAT JEMBATAN JANGAN MEMBANGUN APA PUN

 



HIDUP SEKADAR LEWAT JEMBATAN JANGAN MEMBANGUN APA-APA

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

 

 

ARTI ZUHUD

Nasihat Hasan Basri tentang zuhud.

 

Zuhud itu memandang sesuatu sebagai hal yang kecil.

 

Zuhud adalah meninggalkan hal yang bersifat keduniaan.

 

Zuhud artinya memperlakukan dunia hanya sebagai jembatan untuk sekadar lewat.

Dan tak membangun apa pun di atas jembatan.

 

Orang Jawa berkata,

“Orip iku mung mampir ngombe.”

 

Artinya manusia hidup di dunia hanya mampir sebentar untuk minum.

 

Ada 3 macam zuhud, yaitu:

1.      Zuhud fardu.

2.      Zuhud fadil.

3.      Zuhud salamah.

 

 

Zuhud fardu

Zuhud fardu adalah meninggalkan hal yang haram.

 

Semua umat lslam yang baik, pasti seorang zahid.

Yaitu zuhud fardu.

 

Zahid adalah orang yang melakukan zuhud.

 

 

Zuhud fadil

Zuhud fadil adalah meninggalkan sesuatu yang halal, karena sikap hati-hati.

 

Misalnya orang bisa membeli banyak mobil.

Tapi cukup membeli 1 mobil saja sesuai kebutuhan.

Karena takut menjadi sombong.

 

Zuhud salamah

Zuhud salamah adalah meninggalkan hal yang syubhat.

 

Yaitu meninggalkan hal yang belum jelas halal atau haramnya.

 

Karena takut tergelincir kepada yang haram.

 

Syubhat itu tak ada dalil jelas tentang halalnya.

Dan tak ada dalil jelas tentang haramnya.

 

Hal yang syubhat lebih baik dihindari.

 

 

Al-Quran surah Al-Asr (surah ke-103 ayat 1-3.

 


وَالْعَصْرِ

 

Demi masa.

 

إِنَّ الْإِنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ

 

Sesungguhnya manusia benar-benar dalam kerugian.

 

إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ

 

Kecuali orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan saling menasihati agar menaati kebenaran dan saling menasihati agar menetapi kesabaran.

 

(Sumber Ngaji Filsafat Dr Fahrudin Faiz)