PROSES LAHIRNYA TAHUN
BARU ISLAM HIJRIAH
Oleh: Drs. HM. Yusron
Hadi, M.M.
Daftar nama 12 bulan
Hijriah dan bulan Jawa:
1. Muharam (Suro)
2. Safar (Sapar)
3. Rabiul Awal ( Mulud)
4. Rabiul Akhir ( Bakdo Mulud)
5. Jumadil Awal (Jumadil Awal)
6. Jumadil Akhir( Jumadil Akhir)
7. Rajab (Rejeb)
8. Syakban (Ruwah)
9. Ramadan (Poso)
10. Syawal (Sawal)
11. Zulkaidah (Selo)
12. Zulhijah (Besar)
Nabi Muhammad berdakwah
13 tahun di Mekah.
Saat umur 40 sampai 43
tahun.
Dan 10 tahun di
Medinah.
Saat usia 53 sampai 63
tahun.
Ketika
Nabi umur 50 tahun, disebut tahun berduka.
Karena istri
beliau, Khadijah, dan paman beliau, Abu Thalib, meninggal dunia.
Nabi Muhammad umur 52
tahun terjadi peristiwa Isra Mikraj.
Hijrah dari Mekah ke Madinah
dilakukan ketika Nabi umur 53 tahun.
Nabi usia 55 tahun terjadi
Perang Badar.
Perang Uhud terjadi
ketika Nabi umur 56 tahun.
Mekah dikuasai Nabi
secara damai pada umur 61 tahun.
Nabi wafat pada usia
63 tahun.
Setelah Rasulullah SAW
wafat.
Khalifah
dijabat Abu Bakar selama 2
tahun (633-635 M).
Setelah Abu Bakar
wafat.
Khalifah dipegang Umar
bin Khattab selama 10 tahun (635-645 M).
Pada waktu Umar Bin
Khattab menjadi kepala negara di Madinah.
Banyak negara yang
tunduk di bawah kepemimpinannya.
Antara lain:
1)
Mesir.
2)
Irak atau Mesopotamia.
3)
Yaman.
4)
Bahrain.
5)
Persia atau Iran.
6)
Palestina.
7)
Syiria.
8)
Turki.
Khalifah Umar Bin
Khattab RA mengangkat beberapa Gubernur untuk memimpin wilayahnya.
Antara lain:
1) Muawiyah
Gubernur di Syiria dan Yordania.
2) Amru
bin Ash Gubernur Mesir.
3) Musa
Al-Asy’ari Gubernur Kuffah.
4) Mu’adz
bin Jabal Gubernur Yaman.
5) Abu
Hurairah RA Gubernur Bahrain.
6)
Sebagai Ibu Kota
Negara atau pusat pemerintahan adalah Madinah.
Dengan seorang Kepala
Negara yang disebut Amirul Mukminin Umar Bin Khatthab.
Amirul Mukminin Umar
Bin Khatthab berkirim surat kepada para gubernurnya.
Para gubernur
merasakan ada kejanggalan.
Karena surat itu tidak
mencantumkan tanggal.
Menyadari hal itu.
Khalifah Umar Bin
Khattab engumpulkan para tokoh dan sahabat di Madinah membicarakan Kalender
Islam.
Dalam rapat itu muncul
bermacam-macam pendapat.
Untuk menentukan
dimulainya kalender Islam.
Antara lain:
1) Kalender
Islam dimulai dari tahun lahirnya Nabi.
2) Sejak
Nabi diangkat menjadi rasul.
3) Ketika
Nabi Isra’ Mikraj.
4) Wafatnya
Nabi.
5) Dan
lainnya.
Ali Bin Abi Thalib berpendapat.
Sebaiknya Kalender
Islam dimulai dari tahun Hijriahnya Nabi Muhammaddari Mekah ke Madinah.
Pada tahun 638 Masehi bertepatan dengan tahun 17 Hijriah.
Khalifah Umar bin Khattab menetapkan
awal patokan penanggalan Islam.
Yaitu tahun terjadinya
peristiwa hijrahnya Nabi
Muhammad dari Mekah ke Madinah.
Tanggal 1 Muharam Tahun 1 Hijriah.
Bertepatan dengan tanggal 16 Juli 622 Masehi.
(Sumber detiknews)




