TELUR AYAM SEBAIKNYA DICUCI
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1. Telur ayam keluar dari dubur ayam
2. Dubur ayam mengandung
najis.
3. Najis adalah kotoran
(tinja, air kencing).
4. Najis adalah kotor yang
menjadi sebab terhalangnya seseorang untuk
beribadah kepada Allah.
5. Pendapat ulama tentang
kulit telur ayam.
1) Pendapat ke-1: Najis.
2) Pendapat ke-2: Suci.
6. Pendapat ke-1: Kulit telur
ayam hukumnya najis
1) Karena telur melalui
kemaluan hewan yang basah.
2) Jika akan dimasak,
maka telurnya harus dicuci terlebih dahulu karena kulitnya terkena najis.
3) Jika tidak dicuci akan
menyebabkan isi telur di dalamnya menyentuh bagian luarnya, sehingga ikut
terkena najis.
7. Pendapat ke-2: Kulit
telur ayam hukumnya suci.
1) Bagian luar telur yang
keluar dari kemaluan hewan dan tidak menyentuh najis lainnya hukumnya suci .
2) Sehingga telurnya tidak
harus dicuci, sebelum dimasak.
8. Kesimpulannya:
1) Telur ayam sebaiknya
dibersihkan dengan air yang suci dan menyucikan, sebelum dipecah untuk dimasak isinya.
2) Sebaiknya telur ayam dibersihkan
dari najis basah maupun kering yang menempel di kulitnya sebelum di masak.
(Sumber: internet)
0 comments:
Post a Comment