Wednesday, January 3, 2024

31250. PERAYAAN TAHUN BARU MASEHI MUHAMMADIYAH DAN NU



 PERAYAAN TAHUN BARU MASEHI MUHAMMADIYAH DAN NU

Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M

 

 

Perayaan Tahun Baru 2024.

 

A.       Muhammadiyah.


Ketua Umum

Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

 

 Haedar Nasir.

Tahun Baru 2024.

1)        Selalu bersyukur.

2)        Boleh dirayakan dengan gembira.

 

3)         Asalkan tak berlebihan.

4)        Dimaknai positif.

 

5)        Tak mubazir waktu dan uang.

6)        Jangan berbuat dosa.

 

7)        Evaluasi diri amalan lalu.

8)        Yang salah diperbaiki.

9)        Tantangan agar lebih baik.

 

Al-Quran surah Al-Hasyr (surah ke-59) Ayat 18.

 

:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَلْتَنْظُرْ نَفْسٌ مَا قَدَّمَتْ لِغَدٍ ۖ وَاتَّقُوا اللَّهَ ۚ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ

 

Hai orang-orang  beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah tiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

 

B.       Nahdlatul Ulama.


Katib Syuriah

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU)

 

 Jombang.

 Ahmad Samsul Rijal.

 

1)        Tahun baru Masehi tak punya makna khusus.

 

2)        Tak dilarang mengucapkan dan merayakan tahun baru.

 

3)        Tak sunah

4)        Tak bid’ah.

 

5)        Hukumnya mubah (boleh).

6)        Dilarang diisi maksiat.

 

7)        Bersyukur diberi panjang umur.

8)        Tak termasuk akidah.

 

9)        Bisa diisi berzikir, selawat, dan sedekah.

10)  Akidah lslam tetap dijaga.

 

Hadis soal akidah.

Nabi SAW bersabda:


من تشبه بقوم فهو منهم

"Barang siapa menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk bagiannya."



 

 

(Sumber detik)



0 comments:

Post a Comment