MENGENAL SIFAT ORANG KAFIR
Oleh: Drs. HM. Yusron Hadi, M.M.

1. Kafir (menurut KBBI V) adalah orang tidak
percaya kepada Allah dan Rasul-Nya.
2. Kafir harbi adalah orang kafir mengganggu
dan mengacau keselamatan Islam sehingga wajib diperangi.
3. Kafir muahid adalah orang kafir telah
mengadakan perjanjian dengan umat Islam bahwa mereka tidak akan menyerang atau
bermusuhan dengan umat Islam selama perjanjian berlaku.
4. Kafir zimi adalah orang kafir tunduk
kepada pemerintahan Islam dengan kewajiban membayar pajak bagi yang mampu dan
mendapat perlindungan dari pemerintahan Islam.
5. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2)
ayat 6.
إِنَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ سَوَآءٌ عَلَيْهِمْ ءَأَنذَرْتَهُمْ
أَمْ لَمْ تُنذِرْهُمْ لَا يُؤْمِنُونَ
Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak akan beriman.
Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak akan beriman.
6. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2)
ayat 7.
خَتَمَ ٱللَّهُ عَلَىٰ قُلُوبِهِمْ وَعَلَىٰ سَمْعِهِمْ ۖ وَعَلَىٰٓ
أَبْصَٰرِهِمْ غِشَٰوَةٌ ۖ وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيمٌ
Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup. Dan bagi mereka siksa amat berat.
Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup. Dan bagi mereka siksa amat berat.
7. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2)
ayat 26.
۞ إِنَّ ٱللَّهَ لَا يَسْتَحْىِۦٓ
أَن يَضْرِبَ مَثَلًا مَّا بَعُوضَةً فَمَا فَوْقَهَا ۚ فَأَمَّا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟
فَيَعْلَمُونَ أَنَّهُ ٱلْحَقُّ مِن رَّبِّهِمْ ۖ وَأَمَّا ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ فَيَقُولُونَ
مَاذَآ أَرَادَ ٱللَّهُ بِهَٰذَا مَثَلًا ۘ يُضِلُّ بِهِۦ كَثِيرًا وَيَهْدِى بِهِۦ
كَثِيرًا ۚ وَمَا يُضِلُّ بِهِۦٓ إِلَّا ٱلْفَٰسِقِينَ
Sesungguhnya Allah tidak segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau lebih rendah. Adapun orang beriman, maka mereka yakin perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi orang kafir mengatakan, “Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?” Dengan perumpamaan itu banyak orang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang fasik.
Sesungguhnya Allah tidak segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau lebih rendah. Adapun orang beriman, maka mereka yakin perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi orang kafir mengatakan, “Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?” Dengan perumpamaan itu banyak orang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang fasik.
8. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2)
ayat 39.
وَٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ وَكَذَّبُوا۟ بِـَٔايَٰتِنَآ أُو۟لَٰٓئِكَ
أَصْحَٰبُ ٱلنَّارِ ۖ هُمْ فِيهَا خَٰلِدُونَ
Adapun orang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.
Adapun orang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itu penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.
9. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2)
ayat 98.
مَن كَانَ عَدُوًّا لِّلَّهِ وَمَلَٰٓئِكَتِهِۦ وَرُسُلِهِۦ وَجِبْرِيلَ
وَمِيكَىٰلَ فَإِنَّ ٱللَّهَ عَدُوٌّ لِّلْكَٰفِرِينَ
Barang siapa menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, Jibril dan Mikail, maka sesungguhnya Allah adalah musuh orang-orang kafir.
Barang siapa menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, Jibril dan Mikail, maka sesungguhnya Allah adalah musuh orang-orang kafir.
10. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat
114.
وَمَنْ أَظْلَمُ مِمَّن مَّنَعَ مَسَٰجِدَ ٱللَّهِ
أَن يُذْكَرَ فِيهَا ٱسْمُهُۥ وَسَعَىٰ فِى خَرَابِهَآ ۚ أُو۟لَٰٓئِكَ مَا كَانَ لَهُمْ
أَن يَدْخُلُوهَآ إِلَّا خَآئِفِينَ ۚ لَهُمْ فِى ٱلدُّنْيَا خِزْىٌ وَلَهُمْ فِى
ٱلْءَاخِرَةِ عَذَابٌ عَظِيمٌ
Dan siapakah yang lebih aniaya daripada orang menghalangi menyebut nama Allah dalam masjid-Nya, dan berusaha untuk merobohkannya? Mereka tidak sepatutnya masuk ke dalamnya (masjid Allah), kecuali dengan rasa takut (kepada Allah). Mereka di dunia mendapat kehinaan dan di akhirat mendapat siksaan berat.
Dan siapakah yang lebih aniaya daripada orang menghalangi menyebut nama Allah dalam masjid-Nya, dan berusaha untuk merobohkannya? Mereka tidak sepatutnya masuk ke dalamnya (masjid Allah), kecuali dengan rasa takut (kepada Allah). Mereka di dunia mendapat kehinaan dan di akhirat mendapat siksaan berat.
11. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2)
ayat 121.
ٱلَّذِينَ ءَاتَيْنَٰهُمُ ٱلْكِتَٰبَ يَتْلُونَهُۥ حَقَّ تِلَاوَتِهِۦٓ
أُو۟لَٰٓئِكَ يُؤْمِنُونَ بِهِۦ ۗ وَمَن يَكْفُرْ بِهِۦ فَأُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْخَٰسِرُونَ
Orang-orang yang telah Kami berikan Kitab kepadanya, mereka membacanya dengan bacaan yang sebenarnya, mereka beriman kepadanya. Dan barang siapa ingkar kepadanya, maka mereka orang rugi.
Orang-orang yang telah Kami berikan Kitab kepadanya, mereka membacanya dengan bacaan yang sebenarnya, mereka beriman kepadanya. Dan barang siapa ingkar kepadanya, maka mereka orang rugi.
12. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2)
ayat 126.
وَإِذْ قَالَ إِبْرَٰهِۦمُ
رَبِّ ٱجْعَلْ هَٰذَا بَلَدًا ءَامِنًا وَٱرْزُقْ أَهْلَهُۥ مِنَ ٱلثَّمَرَٰتِ مَنْ
ءَامَنَ مِنْهُم بِٱللَّهِ وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ ۖ قَالَ وَمَن كَفَرَ فَأُمَتِّعُهُۥ
قَلِيلًا ثُمَّ أَضْطَرُّهُۥٓ إِلَىٰ عَذَابِ ٱلنَّارِ ۖ وَبِئْسَ ٱلْمَصِيرُ
Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa, “Ya Tuhanku, jadikan negeri ini negeri aman sentosa, dan berikan rezeki buah-buahan kepada penduduknya yang beriman kepada Allah dan hari kemudian. Allah berfirman, “Dan kepada orang kafir pun Aku beri kesenangan sementara, kemudian Aku paksa dia menjalani siksa neraka dan itu seburuk-buruk tempat kembali.
Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa, “Ya Tuhanku, jadikan negeri ini negeri aman sentosa, dan berikan rezeki buah-buahan kepada penduduknya yang beriman kepada Allah dan hari kemudian. Allah berfirman, “Dan kepada orang kafir pun Aku beri kesenangan sementara, kemudian Aku paksa dia menjalani siksa neraka dan itu seburuk-buruk tempat kembali.
13. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat
171.
وَمَثَلُ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ كَمَثَلِ ٱلَّذِى يَنْعِقُ بِمَا
لَا يَسْمَعُ إِلَّا دُعَآءً وَنِدَآءً ۚ صُمٌّۢ بُكْمٌ عُمْىٌ فَهُمْ لَا يَعْقِلُونَ
Dan perumpamaan (orang yang menyeru) orang kafir seperti penggembala yang memanggil binatang yang tidak mendengar selain panggilan dan seruan saja. Mereka tuli, bisu dan buta, maka (oleh sebab itu) mereka tidak mengerti.
Dan perumpamaan (orang yang menyeru) orang kafir seperti penggembala yang memanggil binatang yang tidak mendengar selain panggilan dan seruan saja. Mereka tuli, bisu dan buta, maka (oleh sebab itu) mereka tidak mengerti.
14. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2)
ayat 210.
هَلْ يَنظُرُونَ إِلَّآ أَن يَأْتِيَهُمُ ٱللَّهُ فِى ظُلَلٍ
مِّنَ ٱلْغَمَامِ وَٱلْمَلَٰٓئِكَةُ وَقُضِىَ ٱلْأَمْرُ ۚ وَإِلَى ٱللَّهِ تُرْجَعُ
ٱلْأُمُورُ
Tidak ada yang mereka nantikan melainkan datangnya Allah dan malaikat (pada hari kiamat) dalam naungan awan, dan diputuskan perkaranya. Dan hanya kepada Allah dikembalikan segala urusan.
Tidak ada yang mereka nantikan melainkan datangnya Allah dan malaikat (pada hari kiamat) dalam naungan awan, dan diputuskan perkaranya. Dan hanya kepada Allah dikembalikan segala urusan.
15. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat
217.
يَسْـَٔلُونَكَ عَنِ ٱلشَّهْرِ ٱلْحَرَامِ قِتَالٍ فِيهِ ۖ قُلْ
قِتَالٌ فِيهِ كَبِيرٌ ۖ وَصَدٌّ عَن سَبِيلِ ٱللَّهِ وَكُفْرٌۢ بِهِۦ وَٱلْمَسْجِدِ
ٱلْحَرَامِ وَإِخْرَاجُ أَهْلِهِۦ مِنْهُ أَكْبَرُ عِندَ ٱللَّهِ ۚ وَٱلْفِتْنَةُ أَكْبَرُ
مِنَ ٱلْقَتْلِ ۗ وَلَا يَزَالُونَ يُقَٰتِلُونَكُمْ حَتَّىٰ يَرُدُّوكُمْ عَن دِينِكُمْ
إِنِ ٱسْتَطَٰعُوا۟ ۚ وَمَن يَرْتَدِدْ مِنكُمْ عَن دِينِهِۦ فَيَمُتْ وَهُوَ كَافِرٌ
فَأُو۟لَٰٓئِكَ حَبِطَتْ أَعْمَٰلُهُمْ فِى ٱلدُّنْيَا وَٱلْءَاخِرَةِ ۖ وَأُو۟لَٰٓئِكَ
أَصْحَٰبُ ٱلنَّارِ ۖ هُمْ فِيهَا خَٰلِدُونَ
Mereka bertanya kepadamu tentang berperang pada bulan Haram. Katakan,“ Berperang dalam bulan itu dosa besar, tetapi menghalangi (manusia) dari jalan Allah, kafir kepada Allah, (menghalangi masuk) Masjidil-Haram dan mengusir penduduknya dari sekitarnya, lebih besar (dosanya) di sisi Allah. Dan berbuat fitnah lebih besar (dosanya) daripada membunuh. Mereka tidak berhenti memerangimu sampai mereka (dapat) mengembalikanmu dari agamamu (kepada kekafiran), seandainya mereka sanggup. Barang siapa murtad di antaramu dari agamanya, lalu dia mati dalam kekafiran, maka sia-sia amalannya di dunia dan akhirat, dan mereka penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.
Mereka bertanya kepadamu tentang berperang pada bulan Haram. Katakan,“ Berperang dalam bulan itu dosa besar, tetapi menghalangi (manusia) dari jalan Allah, kafir kepada Allah, (menghalangi masuk) Masjidil-Haram dan mengusir penduduknya dari sekitarnya, lebih besar (dosanya) di sisi Allah. Dan berbuat fitnah lebih besar (dosanya) daripada membunuh. Mereka tidak berhenti memerangimu sampai mereka (dapat) mengembalikanmu dari agamamu (kepada kekafiran), seandainya mereka sanggup. Barang siapa murtad di antaramu dari agamanya, lalu dia mati dalam kekafiran, maka sia-sia amalannya di dunia dan akhirat, dan mereka penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.
16. Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2)
ayat 257.
ٱللَّهُ وَلِىُّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ يُخْرِجُهُم مِّنَ ٱلظُّلُمَٰتِ
إِلَى ٱلنُّورِ ۖ وَٱلَّذِينَ كَفَرُوٓا۟ أَوْلِيَآؤُهُمُ ٱلطَّٰغُوتُ يُخْرِجُونَهُم
مِّنَ ٱلنُّورِ إِلَى ٱلظُّلُمَٰتِ ۗ أُو۟لَٰٓئِكَ أَصْحَٰبُ ٱلنَّارِ ۖ هُمْ فِيهَا
خَٰلِدُونَ
Allah Pelindung orang beriman, Allah mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang kafir, pelindungnya adalah setan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan (kekafiran). Mereka penghuni neraka dan kekal di dalamnya.
Allah Pelindung orang beriman, Allah mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang kafir, pelindungnya adalah setan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan (kekafiran). Mereka penghuni neraka dan kekal di dalamnya.
17. Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3)
ayat 4.
مِن قَبْلُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَأَنزَلَ ٱلْفُرْقَانَ ۗ إِنَّ ٱلَّذِينَ
كَفَرُوا۟ بِـَٔايَٰتِ ٱللَّهِ لَهُمْ عَذَابٌ شَدِيدٌ ۗ وَٱللَّهُ عَزِيزٌ ذُو ٱنتِقَامٍ
Sebelum (Al-Quran), menjadi petunjuk bagi manusia, dan Allah menurunkan Al-Furqan. Sesungguhnya orang kafir terhadap ayat Allah akan memperoleh siksaan berat, dan Allah Maha Perkasa lagi mempunyai balasan (siksa).
Sebelum (Al-Quran), menjadi petunjuk bagi manusia, dan Allah menurunkan Al-Furqan. Sesungguhnya orang kafir terhadap ayat Allah akan memperoleh siksaan berat, dan Allah Maha Perkasa lagi mempunyai balasan (siksa).
18. Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3) ayat 19.
إِنَّ ٱلدِّينَ عِندَ ٱللَّهِ ٱلْإِسْلَٰمُ ۗ وَمَا ٱخْتَلَفَ
ٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْكِتَٰبَ إِلَّا مِنۢ بَعْدِ مَا جَآءَهُمُ ٱلْعِلْمُ بَغْيًۢا
بَيْنَهُمْ ۗ وَمَن يَكْفُرْ بِـَٔايَٰتِ ٱللَّهِ فَإِنَّ ٱللَّهَ سَرِيعُ ٱلْحِسَابِ
Sesungguhnya agama (yang diridai) di sisi Allah hanya Islam. Tidak berselisih orang yang telah diberi Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barang siapa kafir terhadap ayat Allah, maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya.
Sesungguhnya agama (yang diridai) di sisi Allah hanya Islam. Tidak berselisih orang yang telah diberi Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barang siapa kafir terhadap ayat Allah, maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya.
19. Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3)
ayat 32.
قُلْ أَطِيعُوا۟ ٱللَّهَ وَٱلرَّسُولَ ۖ فَإِن تَوَلَّوْا۟ فَإِنَّ
ٱللَّهَ لَا يُحِبُّ ٱلْكَٰفِرِينَ
Katakan, “Taati Allah dan Rasul-Nya; jika kamu berpaling, maka sesungguhnya Allah tidak menyukai orang kafir”.
Katakan, “Taati Allah dan Rasul-Nya; jika kamu berpaling, maka sesungguhnya Allah tidak menyukai orang kafir”.
20. Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3)
ayat 56.
فَأَمَّا ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ فَأُعَذِّبُهُمْ عَذَابًا شَدِيدًا
فِى ٱلدُّنْيَا وَٱلْءَاخِرَةِ وَمَا لَهُم مِّن نَّٰصِرِينَ
Adapun orang kafir, maka akan Aku siksa mereka dengan siksa sangat keras di dunia dan akhirat, dan mereka tidak memperoleh penolong.
Adapun orang kafir, maka akan Aku siksa mereka dengan siksa sangat keras di dunia dan akhirat, dan mereka tidak memperoleh penolong.
21. Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3)
ayat 149.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ إِن تُطِيعُوا۟ ٱلَّذِينَ
كَفَرُوا۟ يَرُدُّوكُمْ عَلَىٰٓ أَعْقَٰبِكُمْ فَتَنقَلِبُوا۟ خَٰسِرِينَ
Hai orang beriman, jika kamu menaati orang kafir, niscaya mereka mengembalikanmu ke belakang (kepada kekafiran), lalu kamu menjadi orang yang rugi.
Hai orang beriman, jika kamu menaati orang kafir, niscaya mereka mengembalikanmu ke belakang (kepada kekafiran), lalu kamu menjadi orang yang rugi.
22. Al-Quran surah Ali Imran (surah ke-3)
ayat 151.
سَنُلْقِى فِى قُلُوبِ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ ٱلرُّعْبَ بِمَآ أَشْرَكُوا۟
بِٱللَّهِ مَا لَمْ يُنَزِّلْ بِهِۦ سُلْطَٰنًا ۖ وَمَأْوَىٰهُمُ ٱلنَّارُ ۚ وَبِئْسَ
مَثْوَى ٱلظَّٰلِمِينَ
Akan Kami masukkan ke dalam hati orang-orang kafir rasa takut, disebabkan mereka mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah sendiri tidak menurunkan keterangan tentang itu. Tempat kembali mereka adalah neraka, dan seburuk-buruk tempat tinggal orang zalim.
Akan Kami masukkan ke dalam hati orang-orang kafir rasa takut, disebabkan mereka mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah sendiri tidak menurunkan keterangan tentang itu. Tempat kembali mereka adalah neraka, dan seburuk-buruk tempat tinggal orang zalim.
23. Al-Quran surah An-Nisa (surah ke-4) ayat
18.
وَلَيْسَتِ ٱلتَّوْبَةُ لِلَّذِينَ يَعْمَلُونَ ٱلسَّيِّـَٔاتِ
حَتَّىٰٓ إِذَا حَضَرَ أَحَدَهُمُ ٱلْمَوْتُ قَالَ إِنِّى تُبْتُ ٱلْـَٰٔنَ وَلَا ٱلَّذِينَ
يَمُوتُونَ وَهُمْ كُفَّارٌ ۚ أُو۟لَٰٓئِكَ أَعْتَدْنَا لَهُمْ عَذَابًا أَلِيمًا
Dan tidaklah tobat diterima Allah dari orang mengerjakan kejahatan (yang) hingga apabila datang ajal kepada seseorang di antara mereka, (baru) dia mengatakan, “Sesungguhnya saya bertobat sekarang”. Dan tidak (pula diterima tobat) orang mati dalam kekafiran. Bagi orang itu telah Kami sediakan siksaan pedih.
Dan tidaklah tobat diterima Allah dari orang mengerjakan kejahatan (yang) hingga apabila datang ajal kepada seseorang di antara mereka, (baru) dia mengatakan, “Sesungguhnya saya bertobat sekarang”. Dan tidak (pula diterima tobat) orang mati dalam kekafiran. Bagi orang itu telah Kami sediakan siksaan pedih.
24. Al-Quran surah An-Nisa (surah ke-4) ayat
42.
يَوْمَئِذٍ يَوَدُّ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ وَعَصَوُا۟
ٱلرَّسُولَ لَوْ تُسَوَّىٰ بِهِمُ ٱلْأَرْضُ وَلَا يَكْتُمُونَ ٱللَّهَ حَدِيثًا
Pada hari itu orang kafir dan orang yang mendurhakai rasul, ingin agar diratakan dengan tanah, dan mereka tidak dapat menyembunyikan (dari Allah) sesuatu kejadian pun.
Pada hari itu orang kafir dan orang yang mendurhakai rasul, ingin agar diratakan dengan tanah, dan mereka tidak dapat menyembunyikan (dari Allah) sesuatu kejadian pun.
25. Al-Quran surah An-Nisa’(surah ke-4) ayat
56.
إِنَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ بِـَٔايَٰتِنَا سَوْفَ نُصْلِيهِمْ
نَارًا كُلَّمَا نَضِجَتْ جُلُودُهُم بَدَّلْنَٰهُمْ جُلُودًا غَيْرَهَا لِيَذُوقُوا۟
ٱلْعَذَابَ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ كَانَ عَزِيزًا حَكِيمًا
Sesungguhnya orang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit lain, agar mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
Sesungguhnya orang kafir kepada ayat-ayat Kami, kelak akan Kami masukkan mereka ke dalam neraka. Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit lain, agar mereka merasakan azab. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
26. Al-Quran surah An-Nisa’(surah ke-4) ayat
76.
ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ يُقَٰتِلُونَ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ ۖ وَٱلَّذِينَ
كَفَرُوا۟ يُقَٰتِلُونَ فِى سَبِيلِ ٱلطَّٰغُوتِ فَقَٰتِلُوٓا۟ أَوْلِيَآءَ ٱلشَّيْطَٰنِ
ۖ إِنَّ كَيْدَ ٱلشَّيْطَٰنِ كَانَ ضَعِيفًا
Orang beriman berperang di jalan Allah, dan orang kafir berperang di jalan “thaghut”, sebab itu perangi kawan setan itu, karena sesungguhnya tipu daya setan adalah lemah.
Orang beriman berperang di jalan Allah, dan orang kafir berperang di jalan “thaghut”, sebab itu perangi kawan setan itu, karena sesungguhnya tipu daya setan adalah lemah.
27. Al-Quran surah An-Nisa’(surah ke-4) ayat
102.
وَإِذَا كُنتَ فِيهِمْ فَأَقَمْتَ لَهُمُ ٱلصَّلَوٰةَ فَلْتَقُمْ
طَآئِفَةٌ مِّنْهُم مَّعَكَ وَلْيَأْخُذُوٓا۟ أَسْلِحَتَهُمْ فَإِذَا سَجَدُوا۟ فَلْيَكُونُوا۟
مِن وَرَآئِكُمْ وَلْتَأْتِ طَآئِفَةٌ أُخْرَىٰ لَمْ يُصَلُّوا۟ فَلْيُصَلُّوا۟ مَعَكَ
وَلْيَأْخُذُوا۟ حِذْرَهُمْ وَأَسْلِحَتَهُمْ ۗ وَدَّ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ لَوْ تَغْفُلُونَ
عَنْ أَسْلِحَتِكُمْ وَأَمْتِعَتِكُمْ فَيَمِيلُونَ عَلَيْكُم مَّيْلَةً وَٰحِدَةً
ۚ وَلَا جُنَاحَ عَلَيْكُمْ إِن كَانَ بِكُمْ أَذًى مِّن مَّطَرٍ أَوْ كُنتُم مَّرْضَىٰٓ
أَن تَضَعُوٓا۟ أَسْلِحَتَكُمْ ۖ وَخُذُوا۟ حِذْرَكُمْ ۗ إِنَّ ٱللَّهَ أَعَدَّ لِلْكَٰفِرِينَ
عَذَابًا مُّهِينًا
Dan apabila kamu berada di tengah mereka (sahabatmu) lalu kamu hendak mendirikan salat bersama mereka, maka hendaklah segolongan dari mereka berdiri (shalat) besertamu dan menyandang senjata, kemudian apabila mereka (yang salat besertamu) sujud (telah menyempurnakan serakaat), maka hendaklah mereka pindah dari belakangmu (untuk menghadapi musuh) dan hendaklah datang golongan yang kedua yang belum bersalat, lalu bersalatlah mereka denganmu, dan hendaklah mereka bersiap siaga dan menyandang senjata. Orang-orang kafir ingin agar kamu lengah terhadap senjatamu dan harta bendamu, lalu mereka menyerbu kamu dengan sekaligus. Dan tidak ada dosa atasmu meletakkan senjatamu, jika kamu mendapat sesuatu kesusahan karena hujan atau karena kamu memang sakit; dan bersiaplah kamu. Sesungguhnya Allah menyediakan azab yang menghinakan bagi orang-orang kafir.
Dan apabila kamu berada di tengah mereka (sahabatmu) lalu kamu hendak mendirikan salat bersama mereka, maka hendaklah segolongan dari mereka berdiri (shalat) besertamu dan menyandang senjata, kemudian apabila mereka (yang salat besertamu) sujud (telah menyempurnakan serakaat), maka hendaklah mereka pindah dari belakangmu (untuk menghadapi musuh) dan hendaklah datang golongan yang kedua yang belum bersalat, lalu bersalatlah mereka denganmu, dan hendaklah mereka bersiap siaga dan menyandang senjata. Orang-orang kafir ingin agar kamu lengah terhadap senjatamu dan harta bendamu, lalu mereka menyerbu kamu dengan sekaligus. Dan tidak ada dosa atasmu meletakkan senjatamu, jika kamu mendapat sesuatu kesusahan karena hujan atau karena kamu memang sakit; dan bersiaplah kamu. Sesungguhnya Allah menyediakan azab yang menghinakan bagi orang-orang kafir.
28. Al-Quran surah An-Nisa’(surah ke-4) ayat
137.
إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ثُمَّ كَفَرُوا۟ ثُمَّ ءَامَنُوا۟
ثُمَّ كَفَرُوا۟ ثُمَّ ٱزْدَادُوا۟ كُفْرًا لَّمْ يَكُنِ ٱللَّهُ لِيَغْفِرَ لَهُمْ
وَلَا لِيَهْدِيَهُمْ سَبِيلًۢا
Sesungguhnya orang beriman lalu kafir, lalu beriman lagi, kemudian kafir lagi, dan bertambah kekafirannya, maka Allah tidak akan memberi ampunan kepada mereka, dan tidak (pula) menunjuki mereka kepada jalan lurus.
Sesungguhnya orang beriman lalu kafir, lalu beriman lagi, kemudian kafir lagi, dan bertambah kekafirannya, maka Allah tidak akan memberi ampunan kepada mereka, dan tidak (pula) menunjuki mereka kepada jalan lurus.
29. Al-Quran surah An-Nisa’(surah ke-4) ayat 150.
إِنَّ ٱلَّذِينَ يَكْفُرُونَ بِٱللَّهِ وَرُسُلِهِۦ وَيُرِيدُونَ
أَن يُفَرِّقُوا۟ بَيْنَ ٱللَّهِ وَرُسُلِهِۦ وَيَقُولُونَ نُؤْمِنُ بِبَعْضٍ وَنَكْفُرُ
بِبَعْضٍ وَيُرِيدُونَ أَن يَتَّخِذُوا۟ بَيْنَ ذَٰلِكَ سَبِيلًا
Sesungguhnya orang kafir kepada Allah dan rasul-Nya, dan bermaksud membedakan antara (keimanan kepada) Allah dan rasul-Nya, dengan berkata, “Kami beriman kepada sebagian dan kami kafir terhadap sebagian (yang lain)”, serta bermaksud (dengan perkataan itu) mengambil jalan (tengah) di antara yang demikian (iman atau kafir).
Sesungguhnya orang kafir kepada Allah dan rasul-Nya, dan bermaksud membedakan antara (keimanan kepada) Allah dan rasul-Nya, dengan berkata, “Kami beriman kepada sebagian dan kami kafir terhadap sebagian (yang lain)”, serta bermaksud (dengan perkataan itu) mengambil jalan (tengah) di antara yang demikian (iman atau kafir).
30. Al-Quran surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 151.
أُو۟لَٰٓئِكَ هُمُ ٱلْكَٰفِرُونَ حَقًّا ۚ وَأَعْتَدْنَا لِلْكَٰفِرِينَ
عَذَابًا مُّهِينًا
Mereka orang kafir yang sebenarnya. Kami menyiapkan untuk orang kafir siksaan yang menghinakan.
Mereka orang kafir yang sebenarnya. Kami menyiapkan untuk orang kafir siksaan yang menghinakan.
31. Al-Quran surah An-Nisa’(surah ke-4) ayat 173.
فَأَمَّا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ فَيُوَفِّيهِمْ
أُجُورَهُمْ وَيَزِيدُهُم مِّن فَضْلِهِۦ ۖ وَأَمَّا ٱلَّذِينَ ٱسْتَنكَفُوا۟ وَٱسْتَكْبَرُوا۟
فَيُعَذِّبُهُمْ عَذَابًا أَلِيمًا وَلَا يَجِدُونَ لَهُم مِّن دُونِ ٱللَّهِ وَلِيًّا
وَلَا نَصِيرًا
Adapun orang beriman dan berbuat amal saleh, maka Allah akan menyempurnakan pahala mereka dan menambah karunia-Nya. Adapun orang enggan dan menyombongkan diri, maka Allah akan menyiksa mereka dengan siksaan pedih, dan mereka tidak akan memperoleh pelindung dan penolong selain dari Allah.
Adapun orang beriman dan berbuat amal saleh, maka Allah akan menyempurnakan pahala mereka dan menambah karunia-Nya. Adapun orang enggan dan menyombongkan diri, maka Allah akan menyiksa mereka dengan siksaan pedih, dan mereka tidak akan memperoleh pelindung dan penolong selain dari Allah.
Daftar Pustaka
1. Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata,
Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah,
Jakarta 2011.
2. Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital
Qur’an Ver 3.2
0 comments:
Post a Comment