PERBEDAAN TAKHAYUL DAN KHURAFAT
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Takhayul
Artinya:
1)
Sesuatu yang hanya ada
dalam khayal belaka.
2)
Kepercayaan kepada sesuatu yang dianggap ada atau sakti.
Tapi sebenarnya tidak ada atau tidak
sakti.
Khurafat.
Artinya:
1)
Dongeng (ajaran dan
lainnya) yang tak masuk akal.
2)
Takhayul.
Tathayyur.
Yaitu anggapan
sial.
Karena melihat atau mendengar.
Bunyi burung, kijang, bintang, atau lainnya.
Syariat Islam hapus hal ini.
Al-Quaran surah Taha
(surah ke-20) ayat 66.
قَالَ بَلْ أَلْقُوا ۖ فَإِذَا
حِبَالُهُمْ وَعِصِيُّهُمْ يُخَيَّلُ إِلَيْهِ مِنْ سِحْرِهِمْ أَنَّهَا تَسْعَىٰ
Berkata Musa: "Silakan
kamu sekalian melemparkan". Maka tiba-tiba tali-tali dan tongkat-tongkat
mereka, terbayang kepada Musa
seakan-akan ia merayap cepat, lantaran sihir mereka.
Pengajian Tarjih.
Rabu (02/08/2023).
Anggota Majelis Tarjih
dan Tajdid
PP Muhammadiyah.
Ghoffar Ismail.
Bahas takhayul dan
khurafat.
Ghoffar Ismail.
Merujuk pengertian
takhayul.
Sebagai bentuk bayangan.
Atau imajinasi.
Tanpa dasar kuat.
Ayat Al-Quran.
Kisahkan tukang sihir
Fir’aun.
Takhayul anggap khayalan.
Sebagai kebenaran.
“Tukang sihir Firaun.
Menyihir semua mata penontonnya.
Mata mereka melihat.
Tali dan tongkat.
Berubah jadi ular.
Termasuk Nabi Musa.
Terbayang tali dan
tongkat.
Berubah jadi ular,” ucap
Ghoffar.
Konsep khurafat.
Bentuk ekstrem takhayul.
Khurafat melibatkan
keyakinan.
Tak berdasar khayalan.
Tapi diwarnai unsur dusta.
Khurafat sering merujuk
cerita.
Tak punya dasar valid.
Bahkan bertentangan.
Dengan ajaran Islam sejati.
“Khurafat itu cerita memesona.
Campur dusta.
Atau cerita rekaan.
Kepercayaan menyimpang
dari Islam.
Diyakini benarnya,” terang Ghoffar.
Ghoffar Ismail ingatkan.
Bahwa Islam dorong
umatnya.
Paham agama pakai akal
sehat.
Berdasar dalil sahih.
Bisa bedakan.
Khayalan dan kebenaran.
Umat Islam terhindar.
Dari jebakan keyakinan salah.
Dan tetap kokoh.
Dalam landasan agama.
Yang sahih.
(Sumber Muhammadiyah)
0 comments:
Post a Comment