AHLI SHUFFAH
ZAMAN NABI MUHAMMAD DI MADINAH (1)
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.
Shuffah.
Yaitu sebuah
lokasi di Madinah.
Tempat
para pendatang.
Dari
luar daerah dan fakir miskin.
Yang
tidak punya rumah.
Misalnya.
1)
Kaum Muhajirin hijrah dari Mekah.
2)
Para pendatang belum punya rumah.
3)
Tak punya kerabat di Madinah.
Mereka
bermukim dan menginap di Shuffah.
Di
teras Masjid Nabawi, Madinah.
Mereka datang dari jauh.
Untuk belajar
ilmu agama.
Langsung
pada Nabi Muhammad.
Para
Ahli Shuffah.
Bagaikan
santri pondok pesantren.
Yang
“bebas”dan “nomaden”.
Tak punya
tempat tinggal tetap.
Seperti
santri “lowo” atau “kelelawar”.
Yang “hinggap”
di mana saja.
Para Ahli Shuffah.
Menuntut ilmu agama Islam.
Langsung
pada Nabi Muhammad.
Untuk bekal
sebarkan ilmu agama pada kaumnya.
Mereka
memberikan bimbingan dan pencerahan.
Ajaran
Islam pada suku, kaum, dan kelompoknya.
Al-Quran
surah At-Taubah (surah ke-9) ayat 122.
وَمَا
كَانَ الْمُؤْمِنُونَ لِيَنْفِرُوا كَافَّةً ۚ فَلَوْلَا نَفَرَ مِنْ كُلِّ
فِرْقَةٍ مِنْهُمْ طَائِفَةٌ لِيَتَفَقَّهُوا فِي الدِّينِ وَلِيُنْذِرُوا
قَوْمَهُمْ إِذَا رَجَعُوا إِلَيْهِمْ لَعَلَّهُمْ يَحْذَرُونَ
Tidak sepatutnya bagi mukmin pergi semua (ke medan perang).
Mengapa tidak pergi tiap golongan mereka beberapa orang untuk memperdalam
pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi peringatan pada kaumnya jika
mereka telah kembali padanya, supaya mereka dapat menjaga dirinya.
Para Ahli
Shuffah.
Yaitu pemeluk
Islam pendatang.
Dianggap
sebagai tamu Islam oleh Nabi.
Mereka
tak punya tempat tinggal.
Tak punya
kerabat di Madinah.
Mereka
tinggal di teras Masjid Nabawi.
Di
sebelah utara rumah Aisyah, isteri Nabi.
Jumlah
Ahli Shuffah tak menentu.
Jumlah
normal sekitar 70 orang.
Mereka
dapat bertambah.
Jika banyak
tamu dari luar kota.
Jumlahnya
bisa 700 orang.
Jumlahnya
kerkurang.
Saat sebagian
bepergian.
Daftar
Pustaka
1.
Syaikh Shafiyurrahman Al-Mubarakfury.
Sirah Nabawiyah. Pustaka Al-Kautsar. Jakarta. 2006.
2.
Ghani, Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah
Masjid Nabawi. Madinah 2017.
3.
Ghani, Muhammad Ilyas Abdul. Sejarah
Mekah. Mekah 2017
4.
Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital
Qur’an Ver 3.
5.
Tafsirq.com online
0 comments:
Post a Comment