RAMADAN IBADAH LOKAL WUKUF
ARAFAH HAJI GLOBAL
Oleh:
Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M
Daftar nama 12 bulan
Hijriah.
1)
Muharram.
2)
Safar.
3)
Rabiul awal.
4)
Rabiul akhir.
5)
Jumadil awal.
6)
Jumadil akhir.
7)
Rajab.
8)
Syakban.
9)
Ramadan.
10)
Syawal.
11)
Zulkaidah.
12)
Zulhijjah.
RAMADAN IBADAH LOKAL
Puasa Ramadan.
Dan salat Idul Fitri.
Pada bulan ke-9.
Ibadah lokal.
Berdasar lokasi masing-masing.
Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 183.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ
عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ
تَتَّقُونَ
Hai orang-orang beriman,
diwajibkan atas kamu berpuasa seperti diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu
agar kamu bertakwa.
Al-Quran surah
Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 184.
أَيَّامًا مَعْدُودَاتٍ ۚ فَمَنْ كَانَ
مِنْكُمْ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۚ وَعَلَى
الَّذِينَ يُطِيقُونَهُ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِينٍ ۖ فَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا
فَهُوَ خَيْرٌ لَهُ ۚ وَأَنْ تَصُومُوا خَيْرٌ لَكُمْ ۖ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ
(Yaitu) dalam beberapa hari tertentu. Maka
barang siapa diantara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka
(wajib baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan pada hari lain. Dan
wajib bagi orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa)
membayar fidiah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barang siapa dengan
kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya. Dan berpuasa
lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.
Al-Quran surah
Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 185.
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ
فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ
فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۖ وَمَنْ كَانَ مَرِيضًا أَوْ
عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۗ يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمُ الْيُسْرَ
وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا
اللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَاكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah)
bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Quran sebagai
petunjuk bagi manusia dan penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara hak
dan batil). Karena itu, barang siapa di antara kamu
hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa
pada bulan itu, dan barang siapa sakit
atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajib baginya berpuasa),
sebanyak hari yang ditinggalkannya, pada hari lain. Allah menghendaki kemudahan
bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan
bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang
diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.
Rasululah bersabda,
“Berpuasalah kalian, karena melihat hilal.
Dan berbuka (ldul Fitri), karena melihat hilal.
Jika hilal tertutup mendung.
Maka sempurnakan Syakban
30 hari.”
HAJI IBADAH GLOBAL
Wukuf di Arafah dan ibadah haji.
Ibadah global.
Pada bulan terakhir (ke-12).
Yaitu Zulhijah.
Berdasar kegiatan di Mekah.
Pada 9 - 13 Zulhijah.
1)
9 Zulhijah : Wukuf di Arafah.
2)
10 Zulhijah : Salat ldul Adha.
Sembelih hewan kurban.
3)
11-13 Zulhijah : Hari Tasyrik.
Hadis Husain bin Haris.
Dia berkata,
“Amir (Walikota) Mekah berkata.
Bahwa Rasulullah amanat pada kami.
Untuk manasik haji berdasar rukyat.
Jika kami tak berhasil rukyat.
Tapi ada 2 orang saksi adil.
Berhasil rukyat.
Maka kami manasik haji berdasar mereka.”
Al-Quran surah
Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 189.
۞ يَسْأَلُونَكَ عَنِ الْأَهِلَّةِ ۖ قُلْ
هِيَ مَوَاقِيتُ لِلنَّاسِ وَالْحَجِّ ۗ وَلَيْسَ الْبِرُّ بِأَنْ تَأْتُوا
الْبُيُوتَ مِنْ ظُهُورِهَا وَلَٰكِنَّ الْبِرَّ مَنِ اتَّقَىٰ ۗ وَأْتُوا
الْبُيُوتَ مِنْ أَبْوَابِهَا ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
Mereka bertanya kepadamu
tentang bulan sabit. Katakan: "Bulan sabit itu tanda-tanda
waktu bagi manusia dan (bagi ibadah) haji; Dan bukanlah kebajikan memasuki rumah-rumah dari
belakangnya, tapi kebajikan itu ialah kebajikan orang yang bertakwa. Dan
masuklah ke rumah-rumah dari pintu-pintunya; dan bertakwalah kepada Allah agar
kamu beruntung.
Al-Quran surah Yunus (surah
ke-10) ayat 5.
هُوَ الَّذِي جَعَلَ الشَّمْسَ ضِيَاءً
وَالْقَمَرَ نُورًا وَقَدَّرَهُ مَنَازِلَ لِتَعْلَمُوا عَدَدَ السِّنِينَ
وَالْحِسَابَ ۚ مَا خَلَقَ اللَّهُ ذَٰلِكَ إِلَّا بِالْحَقِّ ۚ يُفَصِّلُ
الْآيَاتِ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ
Dia Allah menjadikan
matahari bersinar dan bulan bercahaya dan
ditetapkan-Nya manzilah (posisi) bagi perjalanan bulan, supaya kamu mengetahui
bilangan tahun dan perhitungan (waktu). Allah
tidak menciptakan yang demikian melainkan dengan hak. Dia menjelaskan
tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang yang mengetahui (berilmu).
Al-Quran surah Yasin (surah
ke-36) ayat 39-40.
وَالْقَمَرَ قَدَّرْنَاهُ مَنَازِلَ
حَتَّىٰ عَادَ كَالْعُرْجُونِ الْقَدِيمِ
Dan telah Kami tetapkan bagi bulan manzilah-manzilah,
sehingga (setelah dia sampai ke manzilah terakhir) kembali dia sebagai bentuk tandan yang tua.
Ilustari Al-Quran.
Tandan kurma yang tua.
Melengkung ke bawah.
Bulan tenggelam lebih dulu.
Dibanding matahari.
Bulat sabit melengkung
Tampak membuka ke bawah.
Seperti tandan kurma tua.
(Sumber Agus Mustofa)
0 comments:
Post a Comment