Sunday, October 13, 2019

3475. RUKUN SUAMI ISTRI


RUKUN SUAMI DAN ISTRI
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1.    Al-Quran surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 128.

وَإِنِ امْرَأَةٌ خَافَتْ مِنْ بَعْلِهَا نُشُوزًا أَوْ إِعْرَاضًا فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِمَا أَنْ يُصْلِحَا بَيْنَهُمَا صُلْحًا ۚ وَالصُّلْحُ خَيْرٌ ۗ وَأُحْضِرَتِ الْأَنْفُسُ الشُّحَّ ۚ وَإِنْ تُحْسِنُوا وَتَتَّقُوا فَإِنَّ اللَّهَ كَانَ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرًا
     
     Dan jika seorang wanita khawatir suaminya akan nusyuz atau bersikap tidak acuh, maka keduanya dapat berdamai yang sebenarnya, dan perdamaian itu lebih baik (bagi mereka) meskipun manusia itu menurut tabiatnya kikir, Dan jika kamu bergaul dengan istrimu secara baik dan menjaga dirimu (dari nusyuz dan sikap tak acuh), maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.

2.    Asbabun nuzul (penyebab turunnya) surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 128.
1)    Aisyah (istri Rasulullah) menjelaskan ayat ini turun berkenaan dengan Saudah binti Zam’ah (istri Rasulullah) yang merasa mulai menua, sehingga takut diceraikan oleh Rasulullah.
2)    Saudah binti Zam’ah berkata,”Ya Rasulullah, aku menghadiahkan hari giliranku kepada Aisyah.”
3)    Kemudian turun ayat 128 ini.

3.    Nusyuz dari pihak suami artinya suami bersikap keras terhadap istrinya, tidak mau menggaulinya, dan tidak memberikan haknya.



Daftar Pustaka
1.    Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3.    Tafsirq.com online.






Related Posts:

0 comments:

Post a Comment