Thursday, April 16, 2020

4176. INDONESIA MERDEKA RAMADAN JUMAT LEGI


INDONESIA MERDEKA RAMADAN JUMAT LEGI
Oleh: Drs. H. M. YusronHadi, M.M
1.    Kata “Ramadan” terambil dari akar kata yang artinya “membakar” atau “mengasah”.
2.    Disebut Ramadan (membakar) karena pada bulan ini semua dosa manusia pupus, habis terbakar karena amal kebaikannya.
3.    Disebut bulan Ramadan (mengasah) karena bulan tersebut dijadikan waktu untuk “mengasah” dan “mengasuh” jiwa manusia.
4.    Bulan Ramadan juga diibaratkan sebagai tanah subur siap ditaburi benih-benih kebajikan.
5.    Semua orang dipersilakan untuk menabur, kemudian pada waktunya menuai hasil sesuai dengan benih yang ditanamnya.
6.    Orang yang lalai, maka tanah garapannya hanya akan ditumbuhi rerumputan tidak berguna.
7.    Berpuasa selama bulan Ramadan adalah usaha manusia sebagai makhluk Allah dengan sekuat kemampuan untuk mencontoh sifat-sifat yang mulia dari Allah.
8.    Sifat-sifat Allah tidak makan dan tidak minum, bahkan memberi makan dan minum, serta tidak mempunyai anak dan tidak dilahirkan.
9.    Manusia berpuasa berusaha mencontoh sifat Allah tidak makan dan tidak minum, padahal makan dan minum kebutuhan primer manusia.
10. Jika manusia mampu mengendalikan kebutuhan makan dan minumnya, maka kebutuhan lainnya gaampang dikendalikan.
11. Dalam segi hikmah dan tujuan berpuasa, manusia seharusnya mencontoh dalam keseluruhan sifat-sifat Allah yang mulia.
12. Hakikat berpuasa adalah menabur benih yang dapat manusia mengantar kepada "bersikap dan bersifat sesuai sikap dan  sifat Allah”.
13. Sikap dan sifat yang mulia tersebut dapat menghiasi manusia dalam bersikap,  berperilaku,dan cara berpikirnya.
14. Allah Maha Hidup, Maha Berpengetahuan, Maha Kaya, Maha Pengasih, Maha  Damai, terhadap semua makhluk-Nya.
15. Yang dimaksud “hidup” bukan sekadar menarik dan menghembuskan nafas.
16. Yang dimaksud “hidup” adalah sejalan dengan sifat Allah Maha Yang Hidup yang sesuai dengan kemampuan manusia.
17. Yakni hidup berkesinambungan melampaui batas generasi, umat, dan bangsa, yang dapat dicapai melalui kerja keras tanpa berhenti.
18. Al-Quran surah Ar-Rahman (surah ke-55) ayat 29 menyatakan Allah setiap saat dalam kesibukan.

يَسْأَلُهُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۚ كُلَّ يَوْمٍ هُوَ فِي شَأْنٍ

      Semua yang ada di langit dan di bumi selalu meminta kepada-Nya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan.

19. Karya besar Nabi Muhammad terjadi pada bulan Ramadan.
1)    Kemenangan dalam Perang Badar.
2)    Keberhasilan menguasai kota Mekah tanpa pertumpahan darah.
3)    Dan sebagainya.

20. Kemenangan umat Islam sepeninggal Rasulullah terjadi dalam bulan Ramadan.
1)    Kemenanganpasukan Muslim diSpanyolterjadipadabulanRamadan (91H/710 M).
2)    Kemenanganumat Islam dalamPerangSalib (584 H/1188 M).
3)    Kemenanganumat Islam melawanpasukanTartar(658 H/1168 M).
4)    Dan banyaklainnya.

21. Peristiwa Proklamasi Kemerdekaan bangsa Indonesia terjadi hari Jumat Legi bulan Ramadan.
1)    Hari Jumat.
2)    Pasaran Legi.
3)    Bulan Ramadan.

22. Selama bulan Ramadan, umat Islam tetap semangat belajar dan bekerja seperti bulan lainnya untuk  membangun peradaban manusia yang lebih baik.

DaftarPustaka
1.    Shihab, M. Quraish. Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.   
2.    Shihab, M. Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat. Penerbit Mizan, 2009.
3.    Shihab, M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.
4.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2
5.    Tafsirq.com online


Related Posts:

0 comments:

Post a Comment