KAFIR HATINYA TERTUTUP
Oleh: Drs. H. M.
Yusron Hadi, M.M.

1. Al-Quran surah Al-Mujadilah
(surah ke-58) ayat 18.
وْمَ يَبْعَثُهُمُ اللَّهُ جَمِيعًا فَيَحْلِفُونَ
لَهُ كَمَا يَحْلِفُونَ لَكُمْ ۖ وَيَحْسَبُونَ أَنَّهُمْ عَلَىٰ شَيْءٍ ۚ أَلَا إِنَّهُمْ
هُمُ الْكَاذِبُونَ
(Ingatlah) hari (ketika) mereka semua
dibangkitkan Allah, lalu mereka bersumpah kepada-Nya (bahwa mereka bukan orang
musyrik) sebagaimana mereka bersumpah kepadamu; dan mereka menyangka bahwa
sesungguhnya mereka akan memperoleh suatu (manfaat). Ketahui, bahwa sesungguhnya
mereka orang-orang pendusta.
2. Al-Quran surah Al-An’am
(surah ke-6) ayat 22.
وَيَوْمَ نَحْشُرُهُمْ جَمِيعًا ثُمَّ نَقُولُ لِلَّذِينَ
أَشْرَكُوا أَيْنَ شُرَكَاؤُكُمُ الَّذِينَ كُنْتُمْ تَزْعُمُونَ
Dan (ingatlah), pada hari ketika Kami
mengumpulkan mereka semuanya, kemudian Kami berfirman kepada orang-orang
musyrik, “Di manakah sembahan kamu yang dahulu kamu katakan (sekutu-sekutu
Kami)?"
3. Al-Quran surah Al-An’am
(surah ke-6) ayat 23.
ثُمَّ لَمْ تَكُنْ فِتْنَتُهُمْ
إِلَّا أَنْ قَالُوا وَاللَّهِ رَبِّنَا مَا كُنَّا مُشْرِكِينَ
Kemudian tidak ada
jawaban bohong mereka, kecuali berkata,"Demi Allah, Tuhan kami, tidak kami
mempersekutukan Allah".
4. Al-Quran surah Al-An’am
(surah ke-6) ayat 24.
انْظُرْ كَيْفَ كَذَبُوا عَلَىٰ أَنْفُسِهِمْ ۚ وَضَلَّ عَنْهُمْ
مَا كَانُوا يَفْتَرُونَ
Lihatlah, bagaimana
mereka berbohong terhadap diri mereka sendiri dan sesembahan mereka ada-adakan dahulu
akan hilang dari mereka.
5. Al-Quran surah Al-An’am
(surah ke-6) ayat 25.
وَمِنْهُمْ مَنْ يَسْتَمِعُ إِلَيْكَ ۖ وَجَعَلْنَا
عَلَىٰ قُلُوبِهِمْ أَكِنَّةً أَنْ يَفْقَهُوهُ وَفِي آذَانِهِمْ وَقْرًا ۚ وَإِنْ
يَرَوْا كُلَّ آيَةٍ لَا يُؤْمِنُوا بِهَا ۚ حَتَّىٰ إِذَا جَاءُوكَ يُجَادِلُونَكَ
يَقُولُ الَّذِينَ كَفَرُوا إِنْ هَٰذَا إِلَّا أَسَاطِيرُ الْأَوَّلِينَ
Dan di antara mereka
ada orang yang mendengarkan bacaanmu (Muhamad), dan Kami telah menjadikan hati mereka tertutup (sehingga
mereka tidak) memahaminya dan telinganya tersumbat. Dan jika pun mereka melihat
segala tanda (kebenaran), mereka tetap tidak mau beriman kepadanya. Sehingga jika
mereka datang kepadamu untuk membantahmu, orang kafir itu berkata, "Al-Qur'an
ini tidak lain hanya dongengan orang-orang dahulu".
6. Asbabun nuzul
(penyebab turunnya) surah Al-An’am (surah ke-6) ayat 22- 25.
1) Ibnu Abbas menjelaskan
ketika turun QS 58:18 kaum munafik menolaknya.
2) Mereka menggangap Al-Quran
hanya dongengan orang terdahulu.
3) Kemudian turun ayat 22
– 25 ini yang menjelaskan keadaan mereka karena kebohongan mereka sendiri.
Daftar Pustaka
1. Hatta, DR. Ahmad.
Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit
Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2. Al-Quran Digital,
Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3. Tafsirq.com online.
0 comments:
Post a Comment