Tuesday, October 22, 2019

3512. DUNIA HANYA PERMAINAN


DUNIA HANYA PERMAINAN
Oleh: Drs. H. M. Yusron Hadi, M.M.

1.    Al-Quran surah Al-Ana’am (surah ke-6) ayat 27.
وَلَوْ تَرَىٰ إِذْ وُقِفُوا عَلَى النَّارِ فَقَالُوا يَا لَيْتَنَا نُرَدُّ وَلَا نُكَذِّبَ بِآيَاتِ رَبِّنَا وَنَكُونَ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ
Dan jika kamu (Muhammad) melihat ketika mereka dihadapkan ke neraka, lalu mereka berkata, "Seandainya kami dikembalikan ke dunia, tentu kami tidak mendustakan ayat-ayat Tuhan kami, serta menjadi orang yang beriman".

2.     Al-Quran surah Al-Ana’am (surah ke-6) ayat 28.
بَلْ بَدَا لَهُمْ مَا كَانُوا يُخْفُونَ مِنْ قَبْلُ ۖ وَلَوْ رُدُّوا لَعَادُوا لِمَا نُهُوا عَنْهُ وَإِنَّهُمْ لَكَاذِبُونَ
Tetapi (sebenarnya) telah nyata bagi mereka kejahatan yang mereka sembunyikan dahulu. Seandainya mereka dikembalikan ke dunia, tentu mereka akan mengulang kembali mengerjakan yang dilarang. Dan sesungguhnya mereka pendusta.

3.    Al-Quran surah Al-Ana’am (surah ke-6) ayat 29.
وَقَالُوا إِنْ هِيَ إِلَّا حَيَاتُنَا الدُّنْيَا وَمَا نَحْنُ بِمَبْعُو
     Dan tentu mereka akan mengatakan (pula), "Hidup hanya di dunia saja, dan kita tidak akan dibangkitkan".

4.    Al-Quran surah Al-Ana’am (surah ke-6) ayat 30.
وَلَوْ تَرَىٰ إِذْ وُقِفُوا عَلَىٰ رَبِّهِمْ ۚ قَالَ أَلَيْسَ هَٰذَا بِالْحَقِّ ۚ قَالُوا بَلَىٰ وَرَبِّنَا ۚ قَالَ فَذُوقُوا الْعَذَابَ بِمَا كُنْتُمْ تَكْفُرُونَ
Dan seandainya kamu (Muhammad) melihat ketika mereka dihadapkan kepada Tuhannya (tentu kamu melihat peristiwa yang mengharukan). Allah berfirman, "Bukankah kebangkitan ini benar?" Mereka menjawab, "Sungguh benar, demi Tuhan kami". Allah berfirman, "Rasakan azab ini, karena dahulu kamu mengingkari (nya)".

5.    Al-Quran surah Al-Ana’am (surah ke-6) ayat 31.
قَدْ خَسِرَ الَّذِينَ كَذَّبُوا بِلِقَاءِ اللَّهِ ۖ حَتَّىٰ إِذَا جَاءَتْهُمُ السَّاعَةُ بَغْتَةً قَالُوا يَا حَسْرَتَنَا عَلَىٰ مَا فَرَّطْنَا فِيهَا وَهُمْ يَحْمِلُونَ أَوْزَارَهُمْ عَلَىٰ ظُهُورِهِمْ ۚ أَلَا سَاءَ مَا يَزِرُونَ
Sungguh rugi orang-orang yang mendustakan pertemuan mereka dengan Tuhan; sehingga ketika kiamat datang kepada mereka dengan tiba-tiba, mereka berkata, "Alangkah besarnya penyesalan kami terhadap kelalaian kami tentang kiamat itu!", sambil mereka memikul dosa di atas punggungnya. Ingatlah, amatlah buruk apa yang mereka pikul itu.

6.    Al-Quran surah Al-Ana’am (surah ke-6) ayat 32.
وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا لَعِبٌ وَلَهْوٌ ۖ وَلَلدَّارُ الْآخِرَةُ خَيْرٌ لِلَّذِينَ يَتَّقُونَ ۗ أَفَلَا تَعْقِلُونَ
Dan kehidupan dunia ini, hanya permainan dan senda gurau. Dan sungguh kampung akhirat lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Tidakkah kamu mengerti?

7.    Asbabun nuzul (penyebab turunnya) surah Al-An’am (surah ke-6) ayat 27-32.
1)    Abu Marzuq menjelaskan ayat ini turun berkenaan dengan kaum kafir dan munafik yang memusuhi dakwah Rasulullah.
2)    Mereka lebih mendambakan kehidupan dunia daripada kehidupan akhirat.
3)    Dan menegaskan keadaan mereka di akhirat kelak.
4)    Kemudian turun ayat 27-32 ini.

Daftar Pustaka
1.    Hatta, DR. Ahmad. Tafsir Quran Per Kata, Dilengkapi dengan Asbabun Nuzul dan Terjemah. Penerbit Pustaka Maghfirah, Jakarta 2011.
2.    Al-Quran Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2.
3.    Tafsirq.com online.









Related Posts:

0 comments:

Post a Comment