19093. KHOTBAH JUMAT 14-7-2023 TAHUN BARU ISLAM

 

Khotbah Jumat, 14-7-2023

“TAHUN BARU ISLAM 1445 HIJRIAH”

Khotbah-1

الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِين

إِنَّ الْحَمْدَ للهِ نَحْمَدُهُ وَ نَسْتَعِيْنُهُ وَ نَسْتَغْفِرُهُ وَ نَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْر

أَنْفُسِنَا وَسَيِّئَاتِ أَعْمَاِلنَا مَنْ يَهْدِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَ مَنْ يُضْلِلْ

فَلاَ هَادِيَ لَهُ أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ

وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَ سَلِّمْ عَلَى      مُحَمَّدٍ وَ عَلىَ اَلِهِ وَ أَصْحَابِهِ

وَ مَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُون

 Para jamaah yang berbahagia.

Marilah kita selalu meningkatkan takwa kepada Allah. Dengan menjalankan semua perintah-Nya. Dan menjauhi segala larangan-Nya.

 Para jamaah yang berbahagia.

Pada 19 Juli 2023. Tahun baru lslam 1 Muharam 1445 Hijriah.  Sejarah singkat Tahun Baru lslam. Tahun 622 Masehi. Nabi umur 53 tahun. Hijrah dari Mekah ke Madinah.

Tahun 632 Masehi. Nabi umur 63 tahun. Wafat di Madinah.   Abu Bakar. Jadi Khalifah 2 tahun. Tahun 632-634 Masehi.  Umar bin Khattab. Jadi Khalifah 10 tahun. Tahun  634-644 Masehi.  Zaman Khalifah Umar bin Khattab. Islam sudah meluas ke wilayah Romawi.

Khalifah Umar bin Khattab. Tinggal di Madinah. Sering berkirim surat. Kepada para Gubernur .Di luar Madinah.  Tapi saa itu belum punya Kalender lslam.

Para pejabat rapat. Menetukan awal tahun baru lslam. Ada 4 pilihan: saat Nabi lahir, saat lsra Mikraj, saat Nabi hijrah, saat Nabi wafat.

Dipilih saat Nabi hijrah dari Mekah ke Madinah.

 Tahun 638 Masehi. 6 tahun setelah Nabi wafat. Ditetapkan Tahun Baru lslam. Tanggal 1 Muharam 1 Hijriah. Bertepatan tahun 622 Masehi.

Tahun 16 Hijriah Kahlifah Umar bin Khattab resmi pakai Kalender lslam. Tapi mundur 16 tahun. Artinya, saat Nabi Hijrah dari Mekah ke Madinah. Disebut 1 Muharam1 Hijriah.

 Para jamaah yang berbahagia.

Nama 12 bulan Tahun lslam Hijriah.

 1)    Muharam.

2)    Safar.

 3)    Rabiul Awal.

4)    Rabiul Akhir.

 5)    Jumadil Awal.

6)    Jumadil Akhir.

7)    Rajab.

8)    Syakban.

9)    Ramadan.

10) Syawal.

 11) Zulkaidah.

12) Zulhijah.

 

 Para jamaah yang berbahagia.

Kata “hijrah” berasal dari bahasa Arab “hajara”.

Artinya.

1)    Pindah tempat, keadaan, sifat. 2)    Putus hubungan dengan sesuatu.

3)    Pindah dari pekerjaan yang jelek. 4)    Pindah dari lingkungan jelek.

Rasulullah dan sahabat hijrah. Pindah dari Mekah ke Madinah. Agar selamat jiwa dan iman. Saat itu. Jumlah umat lslam sekitar 50 orang. Miskin dan lemah. Akan dibunuh oleh kaum Quraisy. Yang jumlahnya ribuan.

 Para jamaah yang berbahagia.

Al-Quran surah Al-Baqarah (surah ke-2) ayat 218.

 إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَالَّذِينَ هَاجَرُوا وَجَاهَدُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ أُولَٰئِكَ يَرْجُونَ رَحْمَتَ اللَّهِ ۚ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ

Sesungguhnya orang-orang beriman, orang-orang berhijrah dan berjihad di jalan Allah, mereka  mengharapkan rahmat Allah, dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

 Hikmah Berhijrah

1)    Niat meraih rida Allah. 2)    Mendapat banyak rezeki. 3)    Mendapat tempat lebih luas.  4)    Mendapat pahala. 5)    Semua dosa dihapus. 6)    Mati masuk surga.

Al-Quran surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 100.

 ۞ وَمَنْ يُهَاجِرْ فِي سَبِيلِ اللَّهِ يَجِدْ فِي الْأَرْضِ مُرَاغَمًا كَثِيرًا وَسَعَةً ۚ وَمَنْ يَخْرُجْ مِنْ بَيْتِهِ مُهَاجِرًا إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ ثُمَّ يُدْرِكْهُ الْمَوْتُ فَقَدْ وَقَعَ أَجْرُهُ عَلَى اللَّهِ ۗ وَكَانَ اللَّهُ غَفُورًا رَحِيمًا

Barang siapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka mendapati di bumi tempat hijrah luas dan banyak rezeki. Barang siapa keluar dari rumahnya untuk berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian mati (sebelum sampai tujuan), maka sungguh tetap pahalanya di sisi Allah. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

 Al-Quran surah Ali lmran (surah ke-3) ayat 195.

 فَاسْتَجَابَ لَهُمْ رَبُّهُمْ أَنِّي لَا أُضِيعُ عَمَلَ عَامِلٍ مِنْكُمْ مِنْ ذَكَرٍ أَوْ أُنْثَىٰ ۖ بَعْضُكُمْ مِنْ بَعْضٍ ۖ فَالَّذِينَ هَاجَرُوا وَأُخْرِجُوا مِنْ دِيَارِهِمْ وَأُوذُوا فِي سَبِيلِي وَقَاتَلُوا وَقُتِلُوا لَأُكَفِّرَنَّ عَنْهُمْ سَيِّئَاتِهِمْ وَلَأُدْخِلَنَّهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ثَوَابًا مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ۗ وَاللَّهُ عِنْدَهُ حُسْنُ الثَّوَابِ

 Maka Tuhan mereka memperkenankan permohonannya (dengan berfirman): "Sesungguhnya Aku tidak menyia-nyiakan amal orang beramal di antara kamu, baik laki-laki atau perempuan, (karena) sebagian kamu adalah turunan dari sebagian lain. Maka orang yang berhijrah, yang diusir dari kampung halamannya, yang disakiti pada jalan-Ku, yang berperang dan yang dibunuh, pasti Ku-hapuskan kesalahan mereka dan pasti Aku masukkan mereka ke dalam surga yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, sebagai pahala di sisi Allah. Dan Allah pada sisi-Nya pahala yang baik".

 Al-Quran surah Al-Haj (surah ke-22) ayat 58.

 وَالَّذِينَ هَاجَرُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ ثُمَّ قُتِلُوا أَوْ مَاتُوا لَيَرْزُقَنَّهُمُ اللَّهُ رِزْقًا حَسَنًا ۚ وَإِنَّ اللَّهَ لَهُوَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ

 Dan orang-orang berhijrah di jalan Allah, kemudian mereka di bunuh atau mati, benar-benar Allah akan memberi kepada mereka rezeki yang baik (surga). Dan sesungguhnya Allah sebaik-baik pemberi rezeki.

 Al-Quran surah An-Nisa (surah ke-4) ayat 97.

 إِنَّ الَّذِينَ تَوَفَّاهُمُ الْمَلَائِكَةُ ظَالِمِي أَنْفُسِهِمْ قَالُوا فِيمَ كُنْتُمْ ۖ قَالُوا كُنَّا مُسْتَضْعَفِينَ فِي الْأَرْضِ ۚ قَالُوا أَلَمْ تَكُنْ أَرْضُ اللَّهِ وَاسِعَةً فَتُهَاجِرُوا فِيهَا ۚ فَأُولَٰئِكَ مَأْوَاهُمْ جَهَنَّمُ ۖ وَسَاءَتْ مَصِيرًا

 Sesungguhnya orang diwafatkan malaikat dalam keadaan menganiaya diri sendiri, (kepada mereka) malaikat bertanya: "Keadaan kamu bagaimana?". Mereka menjawab: "Kami orang tertindas di negeri (Mekah)". Para malaikat berkata: "Bukankah bumi Allah luas, sehingga kamu dapat berhijrah di bumi?". Orang-orang itu tempatnya neraka Jahanam, dan Jahanam seburuk-buruk tempat kembali.

 Para jamaah yang berbahagia.

Ada perbedaan ganti tanggal kalender Masehi dan Hijriah. Ganti tanggal kalender Masehi. Jam 12 malam. Tanggal Masehi mulai pukul 00.00. berakhir pukul 24.00.

Ganti  tanggal Tahun Hijriah. Saat tenggelam matahari. Tanggal Hijriah mulai usai matahari tenggelam. berakhir saat matahari terbenam.

 Perbedaan mulai hari dan tanggal Masehi dan Hijriah. Bisa membingungkan.

Misalnya. Bayi lahir hari Jumat  jam 7 malam. Dalam Kalender Hijriah. Bayi itu lahir hari Sabtu, bukan Jumat. Sebab setelah Magrib masuk hari Sabtu.

Contoh lain. Ada orang meninggal dunia, hari Jumat siang. Diadakan tahlilan setelah Magrib.

Maka setelah Magrib, masuk hari Sabtu. Meninggal Jumat, tahlilan Sabtu. Artinya tahlilan ke- 1 pada hari ke-2.

Jumlah hari dalam 1 tahun kalender Masehi. Tahun biasa  365 hari. Tahun kabisat 366 hari. Sebab Februari 29 hari. Jumlah hari dalam 1 tahun kalender Hijirah. Yaitu 354 hari. Dalam 1 tahun Hijriah lebih pendek 11 hari. Artinya tiap tahun bulan Ramadan maju 11 hari. Dari tahun sebelumnya .

Maka orang umur 36 tahun. Dia pernah ketemu bulan Ramadan. Sejak Januari sampai Desember.

Peristiwa penting pada bulan Muharram.

Tanggal 9 Muharam disbut hati Tasuah. Tanggal 10 Muharram. Disebut Hari Asyura.  Umat lslam dianjurkan puasa sunah.

Peristiwa pada 10 Muharam.

 1)            Nabi Musa bebas dari pasukan Fir’aun. 2)            Husein bin Ali. Cucu nabi gugur di Karbala. 3)            Nabi Adam tobatnya diterima Allah.  4)            Banjir besar kering dan mendaratnya kapal Nabi Nuh. 5)    Nabi lbrahim selamat dari api pasukan Namrud. 6)    Nabi Yusuf keluar penjara dan bebas dari fitnah.  7)    Nabi Yunus dimuntahkan dari perut ikan raksasa. 8)    Nabi Ayub sembuh dari penyakitnya. 9)    Perang Khaibar zaman Nabi Muhammad.

 Amalan pada bulan Muharam. Puasa sunah Asyura 10 Muharam.  Rasulullah bersabda, ”Puasa Asyura akan menghapus dosa 1 tahun lalu. Dan 1 tahun akan datang.”

Rasulullah menganjurkan puasa sunah. Tanggal 9 dan 10 Muharam. Serta memperbanyak sedekah.

 Para jamaah yang berbahagia.

Semoga kita mendapat rida dan pengampunan Allah SWT. Bisa bahagia hidup di dunia dan akhirat. Amin Ya Rabbal Alamin.

 بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْكَرِيْمِ

وَ نَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلأَيَاتِ وَ ذِكْرِ الْحَكِيْمِ

وَ نَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلأَيَاتِ وَ ذِكْرِ الْحَكِيْم وَتَقَبَّلَ مِنِّي وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ

 

-duduk-