PAKAIAN TAKWA
Oleh: Drs. H.
M. YusronHadi, M.M.

Beberapa orang bertanya,”Mohon dijelaskan
tentang pakaian takwa?” Profesor Quraish Shihab menjelaskannya.
1.
Kata “takwa” menurut KBBI V adalah terpeliharanya diri untuk tetap taat
dan melaksanakan perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya.
2.
Takwa berarti keinsafan diri yang diikuti dengan kepatuhan dan ketaatan
dalam melaksanakan perintah Allah dan menjauhi segala larangan Allah.
3.
Kata “takwa” bisa diartikan “perlindungan”, dan salah satu fungsi pakaian
adalah untuk perlindungan tubuh manusia.
4.
Pakaian yang tebal dapat melindungi tubuh seseorang dari sengatan udara
yang dingin, dan pakaian yang tipis dapat melindungi dari sengatan panas matahari, bukan hal
yang perlu dibuktikan.
5.
Pakaian yang digunakan oleh seseorang adalah perlindungan secara fisik
terhadap tubuh manusia.
6.
Pakaian dapat memberikan pengaruh
psikologis untuk pemakainya.
7.
Banyak Negara yang mengubah pakaian militernya, setelah mengalami kekalahan
militer, karena para pemimpinnya menganggap seragam militer mereka mempengaruhi
sikap bangsanya dan lambang keterbelakangan.
8.
Dalam kehidupan sehari-hari kita dapat merasakan pengaruh psikologis
dari pakaian yang kita gunakan waktu mendatangi suatu pesta pernikahan.
9.
Jika kita mengenakan pakaian yang buruk, atau menggunakan pakaian
yang tidak sesuai dengan situasi, maka kita akan merasa rikuh, dan dapat menurunkan
kepercayaan diri.
10. Kelompok kaum sufi
sengaja memakai “shuf” (kain wol yang kasar) agar dapat menghasilkan pengaruh yang
positif dalam jiwa mereka.
11. Pakaian memang
tidak mampu menciptakan orang jahat menjadi orang yang patuh beragama.
12. Tetapi pakaian
dapat mendorong seseorang untuk berperilaku seperti orang yang patuh beragama atau
sebaliknya menjadi setan, tergantung cara dan model pakaiannya.
13. Pakaian yang santun
dan terhormat, akan mengundang seseorang untuk berperilaku yang baik.
14. Pakaian yang
sopan dan baik akan mendorong orang yang memakainya mengunjungi lokasi yang
baik dan terhormat, dan mencegahnya mendatangi tempat yang tidak patut dan tidak
sopan.
15. Hal ini adalah
salah satu alasan yang dimaksudkan oleh Al-Quran dengan memerintahkan
wanita Islam memakai jilbab.
16. Jilbab adalah kerudung
lebar yang dipakai wanita Islam untuk menutupi kepala dan leher sampai dadanya.
17. Al-Quran
memerintahkan para wanita Islam untuk memakai jilbab agar mereka lebih gampang dikenal
sebagai wanita terhormat, sehingga mereka tidak diganggu.
18. Al-Quran surah Al-Nahl (surah ke-16) ayat
92.
وَلَا تَكُونُوا كَالَّتِي نَقَضَتْ غَزْلَهَا
مِنْ بَعْدِ قُوَّةٍ أَنْكَاثًا تَتَّخِذُونَ أَيْمَانَكُمْ دَخَلًا بَيْنَكُمْ
أَنْ تَكُونَ أُمَّةٌ هِيَ أَرْبَىٰ مِنْ أُمَّةٍ ۚ إِنَّمَا يَبْلُوكُمُ اللَّهُ
بِهِ ۚ وَلَيُبَيِّنَنَّ لَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ مَا كُنْتُمْ فِيهِ
تَخْتَلِفُونَ
Dan
janganlah kamu seperti seorang perempuan yang menguraikan benangnya yang sudah
dipintal dengan kuat, menjadi cerai berai kembali, kamu menjadikan sumpah
(perjanjian) mu sebagai alat penipu di antaramu, disebabkan adanya satu
golongan yang lebih banyak jumlahnya dari golongan yang lain. Sesungguhnya
Allah hanya mengujimu dengan hal itu. Dan sesungguhnya di hari kiamat akan
dijelaskan-Nya kepadamu apa yang dahulu kamu perselisihkan itu.
19. Al-Quran surah
Al-A’raf (surah ke-7) ayat 26.
يَا بَنِي آدَمَ قَدْ أَنْزَلْنَا عَلَيْكُمْ
لِبَاسًا يُوَارِي سَوْآتِكُمْ وَرِيشًا ۖ وَلِبَاسُ التَّقْوَىٰ ذَٰلِكَ خَيْرٌ ۚ
ذَٰلِكَ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ لَعَلَّهُمْ يَذَّكَّرُونَ
Hai
anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutupi
auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa itulah yang paling
baik. Yang demikian itu adalah sebagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah,
mudah-mudahan mereka selalu ingat.
20. Para ulama berpendapat
bahwa fungsi pakaian bukan hanya untuk melindungi jasmani, tetapi juga untuk melindungi
rohani.
21. Artinya iman seseorang
adalah “telanjang”, sedangkan “pakaian” iman adalah takwa.
22. Kesimpulannya,
bahwa pakaian takwa adalah pakaian yang terbaik dibandingkan dengan pakaian lahiriah.
23. Artinya pakaian
yang bersifat batin lebih baik dibandingkan dengan pakaian yang bersifat lahir
atau yang tampak dari luar.
Daftar Pustaka
1. Shihab, M. Quraish.
Lentera Hati. Kisah dan Hikmah Kehidupan. Penerbit Mizan, 1994.
2. Shihab, M.
Quraish Shihab. Wawasan Al-Quran. Tafsir Maudhui atas Perbagai Persoalan Umat.
Penerbit Mizan, 2009.
3. Shihab,
M.Quraish. E-book Membumikan Al-Quran.
4. Al-Quran
Digital, Versi 3.2. Digital Qur’an Ver 3.2
5.
Tafsirq.com online.
0 comments:
Post a Comment