CATATAN HAJI 2018
(Seri ke-16)
(Oleh : M. Yusron Hadi bin HM. Tauchid Ismail, Sidoarjo, Jawa Timur)
(Regu 23, rombongan 6, kloter 71 Surabaya)
DARI ARAFAH KE MUZDALIFAH
A. Tanggal 9 Zulhijah.
1) Mengerjakan salat Zuhur dan Asar jamak takdim qasar berjamaah di Arafah.
2) Mendengarkan khutbah wukuf di Arafah.
3) Bersiap meninggalkan Arafah.
4) Salat Magrib dan Isya jamak takdim qasar berjamaah.
5) Naik bis dari Arafah menuju Muzdalifah (9 km).
6) Membawa tas kalung dan tas tenteng.
7) Bis dari Arafah ke Muzdalifah dan dari Muzdalifah ke Mina dengan sistem taraddudi (shuttle).
8) Armada bis berkelompok menjemput dari tempat asal menuju tempat tujuan dan berputar kembali sampai jamaah terangkut semuanya.
9) Bis tiba di Muzdalifah, jamaah turun dari bis mengambil kerikil sebanyak 49 biji (nafar awal) atau 70 biji (nafar sani).
10) Mabit (bermalam) di Muzdalifah sesuai dengan nomor maktab.
11) Selama mabit di Muzdalifah memakai ihram menutup badan.
12) Menjaga kesehatan dengan makanan dan minuman yang cukup
13) Tempat mabit di Muzdalifah sebagian besar di daerah terbuka yang dipagar besi dan sebagian berada di luar pagar besi.
B. Tanggal 10 Zulhijah
1) Pukul 24.00 lebih, jamaah mulai bersiap pindah dari Muzdalifah ke Mina (5 km).
2) Membawa tas kalung dan tas tenteng.
3) Naik bis dari Muzdalifah ke Mina.
4) Bis lewat pintu keluar maktab yang sama menuju Mina.
5) Bersiap melontar jumrah Aqabah (tugu ke-3) sebanyak 7 kali dengan kerikil dilemparkan satu per satu.
(Sumber: Tuntunan Manasik Haji dan Umrah, Kementerian Agama RI, 2018)
0 comments:
Post a Comment